6 Serial Antologi Terbaik di Amazon Prime, Sudah Nonton?

Serial antologi, dengan setiap episode atau musimnya yang berdiri sendiri, menawarkan keunikan dalam penceritaan tak terbatas oleh narasi linier. Format ini memikat sinefili karena kemampuannya mengeksplorasi cerita dan karakter dalam satu bingkai kreatif yang sama.
Amazon Prime Video telah rumah bagi beberapa serial antologi dengan kualitas produksi dan penceritaan yang inovatif. Layanan streaming ini terus memperkaya perpustakaan kontennya dengan karya-karya menantang konvensi dan memperluas imajinasi penonton.
Sudahkah kamu menyaksikan koleksi serial antologi terbaik yang ditawarkan oleh Prime Video? Jika belum, kamu wajib jelajahi enam rekomendasi serial yang penulis rangkum di bawah ini. Siap-siap dibuat ketagihan nonton maraton!
1. Lore (2017—2018)

Lore mungkin tak sepopuler serial antologi horor lainnya, seperti American Horror Story, The Haunting, dan Black Mirror. Namun, karya Aaron Mahnke ini menawarkan pendekatan berbeda dalam menyajikan kisah-kisah seram. Dengan menggabungkan elemen dokumenter dan dramatisasi, Lore berhasil menghidupkan mitos dan legenda urban yang telah lama ada di benak masyarakat.
Meskipun tak dilanjutkan setelah dua musim, Lore tetap meninggalkan kesan mendalam bagi para penontonnya. Serial ini tak hanya jago menakut-nakuti, tetapi juga mengajak audiens untuk merenungkan sejarah dan asal-usul cerita-cerita horor di baliknya. Gimana, apakah kamu tertantang untuk menonton 12 episodenya?
2. The Romanoffs (2018)

The Romanoffs menggali drama keluarga dengan latar belakang keyakinan para karakternya sebagai keturunan dari keluarga kerajaan Rusia. Setiap episode menawarkan narasi yang berdiri sendiri, tetapi tetap terhubung melalui tema yang sama. Pengalaman menonton ini diperkaya dengan penggunaan lokasi yang beragam, memberikan kesan seolah-olah penonton diajak berkelana ke berbagai penjuru dunia.
Dari segi pemeran, serial ini dihiasi oleh aktor dan aktris ternama yang memberikan penampilan memukau. Beberapa bintang besar yang terlibat, antara lain Diane Lane, Aaron Eckhart, dan John Slattery, masing-masing memberikan nuansa khas pada karakter yang mereka perankan. Keberagaman talenta ini menambah kekayaan pada setiap cerita yang disajikan, sekaligus menjadi alasan mengapa The Romanoffs sayang untuk dilewatkan.
3. Modern Love (2019—2021)

Butuh asupan sesuatu yang romantis? Modern Love, yang diadaptasi dari kolom The New York Times, bisa menjadi tontonan yang tepat buatmu. Berjalan selama dua musim dengan total 16 episode, serial ini mengajak penonton untuk menyelami berbagai dimensi cinta melalui cerita-cerita yang menggugah dan penuh nuansa.
Dari romansa yang menggelora hingga ikatan persahabatan yang hangat, Modern Love mengeksplorasi kompleksitas hubungan manusia. Para aktor berbakat, seperti Anne Hathaway dan Dev Patel, menyuguhkan penampilan autentik pada setiap narasi. Keberhasilan dan popularitasnya terbukti dengan diadaptasinya serial ini ke dalam versi lokal di berbagai negara, termasuk India dengan Modern Love Mumbai dan Jepang dengan Modern Love Tokyo.
4. Solos (2021)

Dengan pendekatan inovatif, Solos menggabungkan drama manusia dengan elemen fiksi ilmiah yang menarik. Serial ini menyajikan kisah-kisah yang memprovokasi pemikiran sebagai titik awal yang menggugah. Dalam Solos, setiap segmen merefleksikan dilema eksistensial yang kita hadapi setiap hari.
Setiap episode dalam Solos sangat menghipnotis. Namun, yang paling menarik perhatian adalah segmen yang menampilkan Helen Mirren sebagai Peg, astronot yang terdampar sendirian di luar angkasa. Episode ini mengeksplorasi dilema etika dan eksistensi yang Peg hadapi, dengan dialog yang mendalam, penggambaran kesendirian yang intens, dan akting luar biasa dari Mirren.
5. THEM (2021—sekarang)

THEM berhasil menarik perhatian penonton sejak debutnya pada 2021. Dengan latar belakang era 1950-an, serial ini mengisahkan perpindahan keluarga Emory ke sebuah lingkungan yang mayoritas dihuni warga kulit putih. Dinamika konflik yang dihadirkan melalui pengalaman rasisme dan teror yang dialami oleh keluarga tersebut menjadikan musim pertamanya, THEM: Covenant, sebagai tontonan mengharukan sekaligus disturbing.
Sukses lewat musim pertamanya, serial ini kembali dengan musim kedua bertajuk THEM: The Scare. Tayang 25 April 2024, musim terbaru ini membawa kita ke 1991 dengan kisah yang berpusat pada seorang detektif bernama Dawn Reeve (Deborah Ayorinde). Dalam usahanya menyelesaikan kasus pembunuhan yang mengerikan, Dawn menemukan bahwa ada kejahatan yang lebih gelap mengancam dirinya dan keluarganya.
6. The Boys Presents: Diabolical (2022)

Bagi penggemar The Boys, spin-off animasi The Boys Presents: Diabolical adalah tambahan yang tak terelakkan untuk daftar tontonanmu. Serial ini memperkenalkan kisah-kisah baru yang disajikan melalui berbagai gaya animasi yang memberikan sentuhan unik. Lewat cara tersebut, Diabolical tak hanya mempertahankan unsur-unsur yang dicintai dari The Boys, tetapi juga mengeksplorasi wilayah baru dengan cara kreatif.
Episode "John and Sun-Hee", misalnya, mengambil pendekatan berbeda dari cerita superhero biasa. Dengan menggabungkan ketegangan dan kehangatan khas drama Korea, episode ini menambah kedalaman emosional pada cerita.
Randall Duk Kim dan Youn Yuh Jung, selaku pengisi suara, berhasil menangkap esensi KDrama dengan sempurna, sehingga menjadikan episode ini salah satu yang paling berkesan dalam serial animasi ini. Setuju, gak?
Keindahan serial antologi terletak pada fleksibilitasnya. Setiap episode atau musim yang berdiri sendiri memungkinkanmu menyelam ke dalam cerita tanpa perlu mengikuti urutan tertentu. Ini menjadikan enam serial antologi di atas pilihan sempurna untuk mengisi waktu luangmu, terutama selama libur Lebaran.