Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Rekomendasi Film Prancis Pemenang Oscar, Drama hingga Romantis

A Man and a Woman (dok. Les Films 13/A Man and a Woman)
Intinya sih...
  • Prancis merupakan negara dengan 41 nominasi dan 12 kemenangan Oscar untuk Film Berbahasa Asing Terbaik.
  • Film pemenang Oscar dari Prancis meliputi genre drama, komedi, dan romantis dengan cerita serta sinematografi yang luar biasa.
  • Keberhasilan film Prancis dalam ajang Oscar membuktikan daya tarik universal sinema Prancis yang melampaui budaya dan bahasa.

Film Berbahasa Asing Terbaik (sekarang Film Internasional Terbaik) merupakan salah satu kategori penghargaan pada ajang Academy Awards atau Oscar. Penghargaan ini diberikan kepada film yang diproduksi di luar Amerika Serikat dan menggunakan dialog non-Inggris. Prancis merupakan negara yang paling banyak mendapat nominasi Oscar untuk kategori ini dengan 41 nominasi dan 12 kemenangan. 

Nah, buat kamu yang ingin menjelajahi sinema Prancis, tak ada salahnya memulai dari film-film ini. Berikut rekomendasi film Prancis pemenang Oscar untuk Film Berbahasa Asing Terbaik. Ada genre drama, komedi, hingga romantis.

1. Indochine (1992)

Indochine (dok. BAC Films/Indochine)

Film ini merupakan drama epik yang berlatar di Indochina Prancis pada 1930-an. Kisahnya tentang Éliane Devries (Catherine Deneuve), seorang pemilik perkebunan karet yang mengadopsi seorang gadis Vietnam, Camille. Kisah mereka terjalin dengan konflik politik dan perjuangan kemerdekaan Vietnam.

Film ini memenangkan Oscar untuk Film Berbahasa Asing Terbaik pada 1993. Sinematografi yang indah dan cerita yang emosional membuatnya menjadi salah satu film Prancis paling berkesan. Deneuve juga menerima nominasi Oscar untuk Aktris Terbaik.

2. Get Out Your Handkerchiefs (1978)

Get Out Your Handkerchiefs (dok. Belga Films/Get Out Your Handkerchiefs)

Film komedi ini mengisahkan seorang pria yang mencoba membahagiakan istrinya dengan memperkenalkannya kepada pria lain. Diperankan oleh Gérard Depardieu, film ini menggambarkan dinamika hubungan yang unik dan tidak biasa. Dengan penuh humor, Get Out Your Handkerchiefs mengeksplorasi cinta, persahabatan, dan kecemburuan.

Film ini memenangkan Oscar untuk Film Berbahasa Asing Terbaik pada 1979. Sutradaranya, Bertrand Blier, dikenal dengan gaya penceritaannya yang tajam dan tidak terduga. Film ini tetap menjadi salah satu komedi Prancis terbaik yang pernah ada.

3. Madame Rosa (1977)

Madame Rosa (dok. Warner Bros/Madame Rosa)

Film ini mengisahkan kehidupan seorang mantan pekerja seks Yahudi yang merawat anak-anak imigran di Prancis. Simone Signoret memberikan penampilan luar biasa sebagai Madame Rosa, seorang perempuan tua yang penuh kasih sayang. Kisahnya berpusat pada hubungannya dengan seorang anak laki-laki muslim bernama Momo.

Film ini memenangkan Oscar untuk Film Berbahasa Asing Terbaik pada 1978. Merupakan adaptasi dari novel The Life Before Us, film ini menyentuh berbagai isu sosial dan kemanusiaan. Hingga kini, Madame Rosa tetap menjadi film yang relevan dan menyentuh hati banyak penonton.

4. Day for Night (1973)

Day for Night (dok. PECF/Day for Night)

Disutradarai oleh François Truffaut, film ini memberikan pandangan unik tentang proses pembuatan film. Kisahnya mengikuti kehidupan para aktor dan kru saat mereka bekerja di sebuah produksi film. Truffaut sendiri berperan sebagai sutradara dalam cerita ini.

Film ini memenangkan Oscar untuk Film Berbahasa Asing Terbaik pada 1974. Keunikan Day for Night terletak pada caranya menggambarkan dunia perfilman dengan humor dan kedalaman emosional. Film ini sering disebut sebagai salah satu film terbaik tentang industri film itu sendiri.

5. The Discreet Charm of the Bourgeoisie (1972)

The Discreet Charm of the Bourgeoisie (dok. Greenwich Film Productions/The Discreet Charm of the Bourgeoisie)

Film satir ini disutradarai oleh Luis Buñuel dan mengkritik kelas sosial borjuis melalui cerita yang absurd. Kisahnya mengikuti sekelompok teman yang berulang kali mencoba makan malam bersama, tetapi terus menghadapi kejadian aneh. Dengan alur yang surealis, film ini menampilkan adegan mimpi yang membingungkan, tetapi penuh makna.

Film ini memenangkan Oscar untuk Film Berbahasa Asing Terbaik pada 1973. Gaya unik Buñuel dalam memadukan realitas dan fantasi membuat film ini menjadi karya klasik. The Discreet Charm of the Bourgeoisie tetap menjadi film yang penuh kritik sosial dengan pendekatan yang menghibur.

6. A Man and a Woman (1966)

A Man and a Woman (dok. Les Films 13/A Man and a Woman)

Film romantis ini mengisahkan hubungan antara seorang janda dan duda yang bertemu karena anak-anak mereka bersekolah di tempat yang sama. Dengan gaya penceritaan yang puitis, film ini menyajikan kisah cinta yang sederhana, tetapi mendalam. Jean-Louis Trintignant dan Anouk Aimée memberikan penampilan yang memikat sebagai pasangan utama. Film ini memenangkan Oscar untuk Skenario Asli Terbaik dan Film Berbahasa Asing Terbaik pada 1967. 

7. Sundays and Cybele (1962)

Sundays and Cybèle (dok. Orsay Films/Sundays and Cybèle)

Film ini bercerita tentang seorang pria yang menderita trauma perang dan menjalin persahabatan unik dengan seorang gadis kecil. Dengan pendekatan puitis dan melankolis, film ini mengeksplorasi hubungan yang tidak biasa, tetapi penuh ketulusan. Film ini disutradarai oleh Serge Bourguignon dan menampilkan sinematografi yang indah.

Sundays and Cybèle memenangkan Oscar untuk Film Berbahasa Asing Terbaik pada tahun 1963. Film ini menghadirkan kisah yang menyentuh dengan suasana yang lembut, tetapi mendalam. Sundays and Cybèle merupakan salah satu film Prancis paling emosional yang pernah dibuat.

Tujuh film Prancis di atas berhasil memenangkan Oscar untuk Film Berbahasa Asing Terbaik. Film-film ini tidak hanya diakui secara internasional, tetapi juga memberikan kontribusi besar dalam dunia sinema. Kemenangan mereka pada ajang Oscar membuktikan bahwa perfilman Prancis memiliki daya tarik universal yang melampaui batas budaya dan bahasa. 

Tahun ini, Emilia Pérez mewakili Prancis dengan 13 nominasi Academy Awards, termasuk untuk Film Internasional Terbaik. Jika berhasil membawa pulang piala Oscar untuk kategori tersebut, ini menjadi kemenangan pertama Prancis setelah lebih dari 3 dekade.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ekos Saputra
EditorEkos Saputra
Follow Us