Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

8 Momen Spektakuler di Film dan Serial MCU Phase 5 Sejauh Ini

adegan dalam film Deadpool and Wolverine. (dok. Marvel Studios/Deadpool and Wolverine)
adegan dalam film Deadpool and Wolverine. (dok. Marvel Studios/Deadpool and Wolverine)

Phase 5 dari Marvel Cinematic Universe (MCU) membawa era baru yang sangat dinantikan oleh penggemar superhero. Dimulai dengan Ant-Man and the Wasp: Quantumania (2023), fase ini dirancang untuk memperluas sekaligus memperkenalkan ancaman-ancaman baru yang akan memengaruhi keseluruhan semesta Marvel. Di luar penerimaannya yang bervariasi, beberapa proyek dalam Phase 5 tetap berhasil menarik perhatian para penggemar dengan momen-momen penuh aksi dan emosi yang kuat.

Sementara itu, Agatha All Along (2024), spin-off dari WandaVision (2021), saat ini tengah berlangsung dan menambah warna baru bagi fase ini. Dua film besar yang masih dinantikan oleh penggemar adalah Captain America: Brave New World (2025) dan Thunderbolts* (2025), yang diharapkan bisa menutup Phase 5 dengan epik. Kedua film ini diprediksi menjadi sorotan utama MCU sebelum kita memasuki Phase 6.

Dengan semakin banyaknya proyek yang dirilis, mari kita tengok kembali momen-momen terbaik dari Phase 5 sejauh ini. Tentu saja, penulis akan mengecualikan judul-judul yang sedang dan masih belum tayang seperti tiga poin di atas. Jadi, simak baik-baik, ya!

1. Scott Lang dan Badai Probabilitas — Ant-Man and the Wasp: Quantumania (2023)

adegan dalam film Ant-Man and the Wasp: Quantumania. (dok. Marvel Studios/Ant-Man and the Wasp: Quantumania)
adegan dalam film Ant-Man and the Wasp: Quantumania. (dok. Marvel Studios/Ant-Man and the Wasp: Quantumania)

Adegan ini menjadi salah satu yang paling unik dan menghibur dalam Ant-Man and the Wasp: Quantumania. Saat Scott Lang alias Ant-Man (Paul Rudd) memasuki Multiverse Core untuk mengecilkan inti alam semesta, ia menemukan dirinya terjebak dalam "Probability Storm."

Ini adalah sebuah titik di mana alternatif-alternatif orang yang memasukinya muncul berdasarkan setiap keputusan yang mungkin diambilnya. Hasilnya? Ribuan Scott—termasuk versi pekerja dari Baskin Robbins!—muncul di depan matanya.

Namun, di balik humor dan kekacauan, momen ini juga penuh makna. Cassie (Kathryn Newton), putri Scott, menjadi inspirasi bagi semua versi Scott. Ia mengingatkan mereka bahwa tak peduli di mana mereka berada atau apa yang mereka lakukan, mereka selalu memiliki tujuan yang sama, yakni melindungi orang yang mereka cintai.

2. Kematian Lylla, Teefs, dan Floor — Guardians of the Galaxy Vol. 3 (2023)

adegan dalam film Guardians of the Galaxy Vol. 3. (dok. Marvel Studios/Guardians of the Galaxy Vol. 3)
adegan dalam film Guardians of the Galaxy Vol. 3. (dok. Marvel Studios/Guardians of the Galaxy Vol. 3)

Meski bertabur adegan aksi yang spektakuler, Guardians of the Galaxy Vol. 3 tak luput menampilkan momen-momen menyedihkan. Salah satunya adalah kematian Lylla, Teefs, dan Floor, tiga sahabat setia Rocket Raccoon (Bradley Cooper). Mereka adalah karakter yang hangat. Kepergian mereka meninggalkan luka bagi Rocket dan, tentunya, penonton.

Kisah persahabatan mereka dimulai saat mereka dipenjara bersama di laboratorium High Evolutionary (Chukwudi Iwuji). Dalam kondisi menderita, mereka saling mendukung dan memberikan harapan satu sama lain. Mereka bahkan memberikan nama-nama kepada diri mereka sendiri, sebagai simbol kebebasan dan identitas mereka yang terampas.

Namun, kebahagiaan mereka tak berlangsung lama. Ketika Rocket memimpin pelarian, High Evolutionary menembak Lylla hingga tewas. Floor dan Teefs masih memiliki kesempatan untuk melarikan diri, tetapi Rocket memilih untuk tetap melawan dan membalas dendam. Sayangnya, tindakannya justru berujung pada kematian kedua sahabatnya.

3. Terungkapnya identitas Everett K. Ross — Secret Invasion (2023)

adegan dalam serial Secret Invasion. (dok. Marvel Studios/Secret Invasion)
adegan dalam serial Secret Invasion. (dok. Marvel Studios/Secret Invasion)

Kematian Maria Hill (Cobie Smulders) di akhir episode pertama Secret Invasion memang mengejutkan banyak penonton. Namun, momen yang tak kalah mencengangkan adalah pengungkapan jati diri Everett K. Ross (Martin Freeman) sebagai Skrull.

Hal ini langsung membuat penonton sadar bahwa tak ada yang bisa dipercaya dalam serial ini. Siapa saja bisa menjadi Skrull, bahkan orang-orang yang selama ini kita, sebagai penggemar MCU, anggap sebagai sekutu.

Lantas, kapan sebenarnya Everett K. Ross mulai menyamar sebagai manusia? Apakah sejak awal kemunculannya di Captain America: Civil War, atau baru setelah Black Panther: Wakanda Forever? Hingga kini, masih belum ada jawaban pasti. Namun, yang jelas, terungkapnya Everett K. Ross sebagai Skrull menjadi salah satu momen yang paling meninggalkan kesan walau serialnya sendiri tak mampu memuaskan kritikus.

4. Pengorbanan Loki — Loki Season 2 (2023)

adegan dalam serial Loki. (dok. Marvel Studios/Loki)
adegan dalam serial Loki. (dok. Marvel Studios/Loki)

Siapa yang tak tersentuh dengan perjalanan Loki (Tom Hiddleston) di Loki Season 2? God of Mischief yang satu ini kembali berhasil membuat penonton jatuh cinta dengan karakternya yang kompleks. Salah satu momen paling berkesan adalah ketika Loki membuat keputusan besar yang mengubah nasib Multiverse.

Setelah sempat mengusik tatanan waktu di musim pertama, Loki justru berakhir dengan tanggung jawab yang jauh lebih besar. Ia menjadi penjaga Yggdrasil, pohon kosmik yang menghubungkan seluruh Multiverse, di akhir Loki Season 2.

Pengorbanan Loki ini menjadi bukti bahwa karakternya punya kedalaman yang tak terduga. Dari sosok villain yang penuh tipu daya, Loki berevolusi menjadi sosok pahlawan yang rela berkorban demi kebaikan semesta. Transformasi ini tentunya membuat penonton semakin penasaran dengan kelanjutan kisah Loki di MCU!

5. Pertukaran tempat antara Captain Marvel, Monica Rambeau, dan Ms. Marvel — The Marvels (2023)

adegan dalam film The Marvels. (dok. Marvel Studios/The Marvels)
adegan dalam film The Marvels. (dok. Marvel Studios/The Marvels)

Di balik performa box office-nya yang mengecewakan, The Marvels menghadirkan sederet adegan memikat antara Captain Marvel (Brie Larson), Monica Rambeau (Teyonah Parris), dan Ms. Marvel (Iman Vellani). Setiap kali mereka menggunakan kekuatan mereka secara bersamaan, ketiganya secara ajaib bertukar tempat. Ini tentunya menciptakan momen-momen yang penuh kejutan dan ketegangan sepanjang durasi.

Salah satu adegan yang paling menonjol adalah ketika ketiga pahlawan ini belum sepenuhnya memahami apa yang terjadi. Mereka terpaksa bertarung dalam pertempuran multilokasi yang berlangsung di Bumi dan luar angkasa. Kamera yang dinamis, koreografi pertarungan yang apik, dan soundtrack yang mendebarkan, semuanya berpadu untuk menciptakan adegan yang membuat penggemar komik Marvel bersorak kegirangan!

6. Debut Kahhori di MCU — What If...? Season 2 (2023)

Kahhori dalam serial What If...? (dok. Marvel Studios/What If...?)
Kahhori dalam serial What If...? (dok. Marvel Studios/What If...?)

Seperti musim pertamanya, What If...? Season 2 memiliki sederet episode yang penuh dengan cerita alternatif yang menarik. Salah satu yang paling mencuri perhatian adalah "What If... Kahhori Reshaped the World?". Episode ini menjadi penampilan perdana Kahhori, superhero orisinal pertama MCU.

Kahhori adalah perempuan muda dari Suku Mohawk yang hidup di masa kolonial Amerika. Dalam upayanya melarikan diri dari penjajah Spanyol, Kahhori jatuh ke dalam danau yang terkontaminasi Tesseract.

Danau tersebut ternyata menjadi gerbang menuju dunia magis di mana anggota sukunya aman dan memiliki kekuatan luar biasa. Dengan kekuatan barunya, Kahhori memutuskan kembali ke Bumi dan menyelamatkan sukunya dari para penjajah.

Untuk memastikan keaslian budaya dalam ceritanya, Marvel Studios berkolaborasi dengan pakar sejarah dan bahasa dari suku Mohawk. Hal ini menjadikan episode ini salah satu momen terbaik di Phase 5 MCU, karena tak hanya menawarkan aksi seru, tetapi juga representasi penting dari budaya asli Amerika.

7. Echo vs. Daredevil — Echo (2024)

Maya Lopez dan Daredevil dalam serial Echo. (dok. Marvel Studios/Echo)
Maya Lopez dan Daredevil dalam serial Echo. (dok. Marvel Studios/Echo)

Sejak kemunculan Maya Lopez alias Echo (Alaqua Cox) di Hawkeye (2021), banyak penggemar yang penasaran bagaimana pertemuannya dengan Matt Murdock alias Daredevil (Charlie Cox) akan berlangsung. Dan ternyata, pertemuan mereka tidak mengecewakan.

Dalam Echo, Maya dan Daredevil tak saling memperkenalkan diri dengan kata-kata, melainkan dengan pukulan dan tendangan. Koreografi pertarungan mereka sangat detail dan brutal, menunjukkan kemampuan bertarung Maya yang mampu membuat Daredevil, sang Man Without Fear, kewalahan.

Bagi para penggemar, adegan ini menjadi salah satu momen terbaik dalam Echo. Selain karena aksinya yang seru, potensi perkembangan cerita yang lebih dalam antara Maya dan Daredevil juga terlihat di sini. Semoga saja kita bisa melihat lebih banyak lagi kolaborasi mereka di Daredevil: Born Again (2025)!

8. Invasi Deadpool Corps — Deadpool & Wolverine (2024)

adegan dalam film Deadpool and Wolverine. (dok. Marvel Studios/Deadpool and Wolverine)
adegan dalam film Deadpool and Wolverine. (dok. Marvel Studios/Deadpool and Wolverine)

Rasanya tak cukup membahas momen-momen terbaik Deadpool & Wolverine dalam satu artikel. Namun, kalau penulis boleh memilih, pertarungan antara Deadpool dan Wolverine (Ryan Reynolds dan Hugh Jackman) melawan Deadpool Corps adalah salah satu yang paling epik. Adegan ini penuh detail yang membuatnya layak untuk ditonton berulang kali.

Dalam adegan ini, Deadpool dan Wolverine harus menghadapi berbagai varian Deadpool yang bekerja untuk Cassandra Nova (Emma Corrin). Pertarungan ini terinspirasi dari Oldboy (2003), dengan gaya one-take yang membuat setiap gerakan terasa nyata dan intens. Deadpool dan Wolverine saling bahu-membahu, menggunakan kemampuan unik mereka untuk mengalahkan musuh-musuh mereka dengan cara yang brutal namun menghibur.

Yang membuat momen ini semakin menarik adalah banyaknya kameo tersembunyi dari selebriti terkenal. Blake Lively, Nathan Fillion, Matthew McConaughey, serta pemain sepak bola, Paul Mullin, muncul sebagai anggota Deadpool Corps. Bisa dibayangkan, kan, hebohnya seperti apa?

Phase 5 dari MCU telah memberikan kita banyak momen tak terlupakan yang penuh aksi dan emosi. Dengan berbagai proyek menarik yang masih akan datang, penggemar pasti tak sabar menantikan kejutan-kejutan berikutnya. Jadi, tetaplah mengikuti perkembangan MCU dan siapkan dirimu untuk petualangan epik selanjutnya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Wibawa
EditorSatria Wibawa
Follow Us