Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Villain MCU Lainnya yang Cocok Gabung Thunderbolts*

Para villain yang cocok bergabung dengan tim Thunderbolts*. (dok. Marvel Studios/Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings | The Falcon and The Winter Soldier)

Thunderbolts* (2025) adalah proyek terbaru Marvel Cinematic Universe (MCU) yang akan dirilis pada 2025. Ia bakal menceritakan perjuangan Thunderbolts*, tim super yang beranggotakan mantan villain dari berbagai film MCU sebelumnya. Adapun, anggota yang telah dikonfirmasi adalah Yelena Belova, Red Guardian, Ghost, Taskmaster, John Walker, dan Bucky Barnes.

Namun, sebenarnya banyak villain lain yang cocok bergabung dengan Thunderbolts*. Mereka bisa melengkapi kekurangan tim ini untuk menghadapi villain di film tersebut. Tentu, villain yang berpotensi masuk Thunderbolts* harus yang masih hidup di MCU, ya!

Kelima villain MCU lainnya yang cocok gabung Thunderbolts* kemungkinan bisa dipertimbangkan oleh pihak Marvel. Siapa impianmu?

1. The Abomination dengan kekuatan setara Hulk

The Abomination (dok. Marvel Studios/The Incredibles Hulk)

Jika The Avengers punya the Hulk sebagai tukang pukul, Thunderbolts* juga harus rekrut Abomination sebagai tukang pukul mereka. Muncul pertama kali dalam The Incredible Hulk (2008), Abomination adalah wujud mutasi dari Emil Blonksy (Tim Roth). Karakter ini terakhir kali muncul di serial She-Hulk: Attorney at Law (2022) dan sepertinya sudah bisa mengendalikan diri sepenuhnya.

Abomination cocok masuk Thunderbolts* yang diprediksi bakal menghadapi The Sentry. Jelas saja mereka butuh manusia super untuk adu jotos melawan Superman versi Marvel tersebut. Tidak ada Hulk atau Thor, Abomination pun jadi! Usut punya usut, Abomination ternyata pernah jadi anggota tim tersebut. Ia direkrut ke tim Thunderbolts X dalam komik Devil's Reign (2021).

2. Helmut Zemo, manusia biasa yang cerdas dengan koneksi luas

Baron Zemo dengan topeng ikonisnya. (dok. Marvel Studios/The Falcon and The Winter Soldier)
Baron Zemo dengan topeng ikonisnya. (dok. Marvel Studios/The Falcon and The Winter Soldier)

Helmut Zemo (Daniel Brühl) adalah salah satu villain paling berbahaya di MCU. Padahal, ia hanyalah manusia biasa yang gak memiliki kekuatan super. Namun, senjata utama Zemo adalah kecerdasan dan dedikasi yang luar biasa. Dalam Captain America: Civil War (2016), ia  berhasil membuat Avengers tercerai berai. Sesuatu yang gak pernah bisa dilakukan villain lain.

Karakter ini cocok banget dijadikan pemimpin Thunderbolts*. Apalagi, ia juga pemimpin di tim Thunderbolts orisinal yang debut di komik The Incredible Hulk vol. 2 (1997).

Sayangnya, di MCU, ia adalah pria licik yang sulit dipercaya. Jika ia benar bergabung, kecerdasan Zemo benar-benar jadi aset berharga untuk Thunderbolts*. Sejauh ini, rencana Zemo selalu berhasil, mulai dari mengadu domba Captain America dan Iron Man sampai menghabisi para Flag Smasher. Ia juga adalah seorang keluarga ningrat dari Sokovia yang memiliki koneksi luas di dunia kriminal.

3. Namor, sang raja Talokan yang kuat dan bisa terbang

Namor (dok. Marvel Studios/Black Panther: Wakanda Forever)

Jika Thunderbolts* benar-benar akan menghadapi The Sentry, sepertinya mereka kurang tenaga, deh! The Sentry bisa dibilang memiliki kekuatan setara atau bahkan lebih kuat dari Superman. Sementara Thunderbolts* hanya berisi tentara superBahkan, merekrut Abomination pun juga kayaknya gak cukup. Mereka harus merekrut Namor.

Villain dari Black Panther: Wakanda Forever (2022) ini merupakan raja bangsa Talokan. Ia adalah mutan pertama dengan kekuatan super dan bisa terbang. Jika harus berduel satu lawan satu, Namor yang paling cocok hadapi Sentry. Namun, ia harus sering-sering masuk ke air untuk mempertahankan kekuatannya. Bagaimana sang raja ini mau diajak gabung ke dalam tim? Tentunya dengan tawaran yang menguntungkan bangsa Talokan.

4. Deadpool bisa jadi pencair suasana dalam tim yang berisi para karakter serius

Deadpool (dok. 20th Century Fox/Deadpool)

Meski terdengar mustahil, sebenarnya Deadpool bisa masuk Thunderbolts*, karena sudah balik ke MCU. Pasalnya, ia gak perlu TVA buat ke semesta MCU. Diceritakan dalam film Deadpool & Wolverine (2024), ia bisa menggunakan mesin waktu Cable buat pindah semesta. Ia juga pernah ke MCU untuk bergabung dengan Avengers menggunakan cara tersebut.

Ia cocok gabung ke Thunderbolts* karena juga merupakan tentara bayaran terlatih, seperti anggota tim yang lainnya. Usut punya usut, ia ternyata juga pernah gabung ke Thunderbolts di komik Thunderbolts (2012). Gabungnya Deadpool di tim ini akan menambah unsur komedi yang menarik. Pasalnya, semua anggota Thunderbolts* MCU punya sifat serius dan kaku.

5. Red Hulk bisa jadi pengganti Hulk yang sempurna

Penampilan singkat Red Hulk menepis tameng Captain America. (dok. Marvel Studios/Captain America: Brave New World)
Penampilan singkat Red Hulk menepis tameng Captain America. (dok. Marvel Studios/Captain America: Brave New World)

Sama seperti alasan utama merekrut Abomination dan Namor, Red Hulk juga dibutuhkan, karena kekuatan fisiknya setara Hulk. Red Hulk adalah versi Hulk dari jenderal Thaddeus Ross (Harrison Ford), musuh bebuyutan Bruce Banner.

Sering muncul di film MCU, Ross akhirnya bakal debut sebagai raksasa merah tersebut di film Captain America: Brave New World (2025). Bahkan, wujud Red Hulk sendiri sudah ditampakkan dalam trailer terbaru film tersebut.

Sebenarnya kesempatan ia bergabung di Thunderbolts* lebih tinggi, sih. Pasalnya, Thaddeus Ross juga dikonfirmasi bakal tampil di Thunderbolts* (2025). Namun, belum tentu ia masih bisa jadi Red Hulk di film tersebut. Ada kemungkinan Sam Wilson (Anthony Mackie) berhasil menyembuhkan Ross di film Captain America: Brave New World.

Kira-kira, apakah benar bakal ada anggota kejutan di film Thunderbolts* mendatang? Jawabannya bisa kamu temukan setelah filmnya rilis pada Mei 2025, ya! Ngomong-ngomong dari lima karakter di atas, siapa, nih, yang paling cocok gabung tim tersebut?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mito Rudito
EditorMito Rudito
Follow Us