9 Film Indonesia Terbaru yang Tayang Perdana di JAFF 2024

Cinta Tak Seindah Drama Korea (dok. Imajinari/Cinta Tak Seindah Drama Korea)

Sesuai judulnya, film karya Meira Anastasia ini mengeksplorasi kisah cinta di Korea Selatan. Dea (Lutesha), seorang perempuan muda, mendapatkan kejutan dari pacarnya, Bimo (Ganindra Bimo), berupa tiket pergi ke Seoul. Semakin menyenangkan, ia akan pergi bersama dua sahabatnya yang sama-sama menyukai drakor.

Awalnya, perjalanan terasa indah sampai ia bertemu kembali dengan mantan kekasihnya, Julian (Jerome Kurnia). Ternyata, hatinya masih mencintai sang mantan. Cinta Tak Seindah Drama Korea dijadwalkan tayang pada 1 Desember 2024 pukul 19.30 WIB dan 2 Desember pukul 12.45 WIB.

Mungkin Kita Perlu Waktu (dok. Kathanika Films/Mungkin Kita Perlu Waktu)

Film karya Teddy Soeriaatmadja ini mengangkat masalah kesehatan mental. Kisah berpusat pada Ombak (Tissa Biani) yang mengalami kecelakaan. Setahun berselang, peristiwa itu mempengaruhi adik Ombak yang merupakan penyintas bunuh diri.

Sang adik sering mengalami serangan kecemasan akibat penyesalan dan rasa bersalah terpendam. Film drama ini dibintangi Lukman Sardi dan Sha Ine Febriyanti. Mungkin Kita Perlu Waktu tayang pada 2 Desember 2024 pukul 19.45 WIB dan 3 Desember 2024 pukul 12.30 WIB.

Sampai Jumpa, Selamat Tinggal (dok. Relate Films/Sampai Jumpa, Selamat Tinggal)

Disutradarai Adriyanto Dewo, film ini mengikuti Wyn (Putri Marino) yang datang ke Seoul, Korea Selatan. Bukan berlibur, ia berusaha mencari pacarnya, Dani (Jourdy Pranata), yang hilang. Wyn mendapatkan bantuan dari Rey (Jerome Kurnia), seorang pekerja Indonesia di sana. Tak disangka, keduanya mulai menyimpan rasa cinta selama proses pencarian Dani.

Wyn akhirnya menemukan Dani, lalu meninggalkan dan melupakan Rey. Namun ironinya, sekarang giliran Wyn yang hilang dan Rey harus mencarinya. Mengangkat isu ghosting, Sampai Jumpa, Selamat Tinggal dijadwalkan tayang pada 3 Desember pukul 14.30 WIB dan 4 Desember 2024 pukul 17.00 WIB.

Malam Pertobatan (dok. Limelight Production/Malam Pertobatan)

Film karya Dyan Sunu Prastowo ini mengeksplorasi tema berat seputar peristiwa Petrus, atau penembakan misterius pada 1980-an. Kisah berpusat pada Baron (Muhammad Khan), Pange (Patrick Simandjuntak), dan Bedul yang menjadi sasaran teror Petrus di tengah maraknya kasus kekerasan. Suatu hari, Baron mendengar Pange dan Bedul menjadi korban penembakan misterius.

Kabar ini membuat Baron berniat tobat dan mengubah kebiasaannya. Ia juga berupaya menebus kesalahannya demi ibu dan pacarnya, Ratna. Malam Pertobatan tayang pada 4 Desember 2024 pukul 12.45 WIB dan 5 Desember 2024 pukul 17.15 WIB.

Perempuan Pembawa Sial (dok. IDN Pictures/Perempuan Pembawa Sial)

Film horor karya Fajar Nugros ini menceritakan Mirah (Raihaanun), perempuan yang dikutuk "Bahu Laweyan" oleh saudari tirinya, Puti (Clara Bernadeth). Akibatnya, beberapa lelaki yang berhubungan dengan dirinya meninggal secara misterius. Situasi ini membuat Mirah dijauhi oleh warga desa. Ia mencari perlindungan di rumah makan Padang milik Bana (Morgan Oey).

Bana pun jatuh cinta dengan Mirah. Ia juga siap menghadapi konsekuensi kutukan Mirah yang mematikan. Sedangkan Mirah berniat balas dendam untuk menghancurkan hidup Puti. Jadwal tayang Perempuan Pembawa Sial pada 6 Desember 2024 pukul 15.00 WIB dan 7 Desember 2024 pukul 12.45 WIB.

Crocodile Tears (dok. Talamedia/Crocodile Tears)

Crocodile Tears mengeksplorasi sifat protektif Mama (Marissa Anita) kepada putranya, Johan (Yusuf Mahardika). Ia berusaha membuat Johan sibuk dan betah mengurus pekarangan buaya kumuh milik keluarga mereka. Namun, hubungan Mama dengan Johan terancam saat kedatangan Arumi (Zulfa Maharani).

Arumi dan Johan mulai menyimpan rasa suka satu sama lain. Mama tidak menyukai hubungan keduanya. Ia melampiaskan sikap tidak setuju ini melalui perilaku aneh. Film karya Tumpal Tampubolon tayang pada 5 Desember 2024 pukul 20.00 WIB dan 6 Desember 2024 pukul 14.45 WIB.

Samsara (dok. Cineria Films/Samsara)

Samara akan menjadi film pembuka di JAFF 2024. Film karya Garin Nugroho ini mengisahkan persahabatan Sinta (Juliet Widyasari Burnett) dan Darta (Ario Bayu) sejak kecil yang berubah menjadi cinta di Bali pada 1932. Keduanya berasal dari golongan berbeda. Ayah Sinta adalah bangsawan Bali dan ibunya keturunan Amerika.

Sedangkan Darta anak keluarga pengrajin bambu yang miskin. Setelah dewasa, Darta memberanikan diri melamar Sinta, tetapi ditolak oleh orang tuanya. Penolakan ini membawa Darta mengembara dan bertemu dukun yang mengubah hidupnya.

Dukun itu mengisahkan ritual pengorbanan Raja Kera yang bisa memberi keberuntungan. Apakah Darta akan mencoba peruntungannya? Samsara akan tayang di 5 studio sekaligus dengan jadwal yang sama, yaitu 30 November 2024 pukul 20.00 WIB.

1 Kakak 7 Ponakan (dok. Mandela Pictures dan Cerita Films/1 Kakak 7 Ponakan)

1 Kakak 7 Ponakan akan menjadi film penutup di JAFF 2024. Disutradarai Yandy Laurens, film drama ini mengisahkan kehidupan seorang arsitek muda, Moko (Chicco Kurniawan), setelah kakak-kakaknya meninggal dunia. Situasi itu membuatnya harus menjadi "orangtua tunggal" bagi keponakan-keponakannya.

Miko dihadapkan dengan dilema saat mendapatkan kesempatan emas untuk hidup lebih baik. Ia harus memilih antara 7 keponakannya, cinta, atau kariernya. Film 1 Kakak 7 Ponakan bakal tayang di 5 studio pada 7 Desember 2024 pukul 20.00 WIB.

Tale of the Land (dok. KawanKawanMedia/Tale of the Land)

Terakhir, film karya Loeloe Hendra. Film drama ini mengeksplorasi trauma May (Shenina Cinnamon) setelah menyaksikan kematian orang tuanya. Akibatnya, ia selalu pingsan setiap menginjakkan kaki di daratan. Hal ini membuatnya harus tinggal di rumah danau.

Namun, May berniat bangkit dan mengalahkan traumanya dengan merebut kembali hidupnya di daratan. Tale of the Land dijadwalkan tayang pada 1 Desember 2024 pukul 18.45 WIB dan 2 Desember 2024 pukul 17.15 WIB.

Siapkan watclist film Indonesia terbaru yang mau ditonton di JAFF 2024. Kamu dapat menikmati premiere film eksklusif. Termasuk cinema experience yang super seru di festival film terbesar di Tanah Air.