Afgan Alami Sleep Eating: Makan Sambil Tidur!

- Afgan mengalami gangguan sleep-eating
- Afgan tetap memakan makanan buatannya saat tidur
- Afgan masih mengalami sleep-eating sampai sekarang
Jakarta, IDN Times - Afgan melakukan ORINTERVIEW bersama IDN Times pada Rabu (19/11/2025). Duduk di kursi dan berhadapan dengan sejumlah kertas di meja, sang solois keasyikan melipat kertas warna sambil diwawancarai.
Ketika ditanya apa hal yang jarang diketahui orang tentang dirinya, Afgan menjawab tidak bisa multitasking dan gemar bermain gim. Fakta terakhir dari Afgan pun cukup mengejutkan. Ternyata, ia mengungkapkan bahwa dirinya mengalami sleep-eating.
Menceritakannya dengan santai, berikut penjelasan Afgan soal .gangguan yang dialaminya tersebut!
1. Afgan terbuka soal mengalami gangguan sleep-eating

Melipat kertas berwarna kuning, Afgan menuturkan kepada IDN Times bahwa ia kerap melakukan sleep-eating. Sleep-eating sendiri adalah suatu gangguan yang membuat seseorang makan sembari tertidur.
Penyanyi yang baru saja comeback dengan album baru ini pun menyatakan bahwa dirinya pernah setengah tidur lalu bikin mi instan lho!
"Sleep eating adalah ketika gue tidur, gue terbangun, setengah tidur, terus gue bisa-bisanya kayak," ujar Afgan memejamkan matanya lalu melanjutkan, "Bikin roti, bikin mi instan."
2. Masak saat tidur, Afgan tetap memakan makanan buatannya tersebut

Lebih lanjut, solois kelahiran 1989 ini kemudian menceritakan momen lain ketika ia bangun dari tidurnya. Menurut penuturan Afgan, sederet makanan sudah berjejer di tempat tidur.
"Dan biasanya kadang-kadang gue gak nyadar. Gue bangun-bangun tuh udah kayak banyak makanan gitu. Di tempat tidur gue," ujarnya.
IDN Times lalu menanyakan nasib makanan yang sudah dimasak, Afgan segeraa menjawab, "Dimakan. Dimakan sambil tidur."
3. Afgan masih mengalami sleep-eating sampai sekarang

Ia pun sempat mencari tahu soal kondisinya ini di situs Reddit. Apalagi, kondisi ini masih dialami Afgan setiap malamnya. Kendati demikian, ia tampak biasa saja mengungkapkan fakta mencengangkan ini. Matanya fokus pada kertas yang tengah ia lipat.
"Masih, setiap malam. Masih sampai sekarang. Masih terjadi," kata Afgan sambil mengambil kertas warna biru untuk kembali dibuat prakarya.
Penasaran dengan sisi sang solois yang lain? Cek selengkapnya dalam ORINTERVIEW bersama Afgan di IDN Times!



















