Pada bulan Maret 2021, aktor Ji Soo ramai diberitakan terlibat kasus tindak bullying dan pelecehan seksual, saat dramanya yang berjudul River Where the Moon Rises sedang tayang di Korea. Pada Kamis (27/05/2021), agensi yang menaungi Ji Soo, KeyEast Entertainment, merilis pernyataan resmi telah mengakhiri kontrak dengannya.
Melewati banyak proses hingga resmi mengakhiri kontrak dengan agensi, simak kronologi serta klarifikasi kasus tersebut di bawah ini.
Pada 2 Maret 2021, salah seorang netizen yang mengaku teman sekolah Ji Soo di Seorabol Middle School menggunggah pernyatan pada forum online. Ia mengklaim bahwa semasa sekolahnya (sekitar 2006-2008), Ji Soo terkenal sebagi tukang bully.
Netizen ini kemudian menceritakan bahwa Ji Soo mem-bully-nya dengan cara menyuruhnya membelikan makanan hingga rokok, meminta uang kepadanya, dan masih banyak lagi.
Ia juga menambahkan bahwa Ji Soo semasa SMP memiliki postur tubuh tinggi dan besar untuk siswa seumurannya dan membuatnya ditakuti. Netizen tersebut juga menambahkan bahwa Ji Soo tidak akan segan memukulnya jika ia tidak melakukan sesuatu sesuai keinginan Ji Soo.
"Aku di-bully oleh Ji Soo dan antek-anteknya di tahun 2008, tahun ketigaku di sekolah menengah. Aku adalah korban dari segala bentuk pem-bully-an di sekolah, seperti dikucilkan, kekerasan, blackmailing, dihina, bahkan dicaci dengan kata-kata kotor. Kata 'bully' bahkan tidak cukup untuk menjabarkan semuanya," kata netizen tersebut.
Tak berselang lama, unggahan dari netizen pertama tersebut menjadi viral. Setelah itu, banyak netizen yang mengaku sebagai teman sekolah dan korban Ji Soo turut memberikan pernyataan mereka. Salah satu netizen yang mengaku sebagai teman SMA Ji Soo mengungkapkan bahwa Ji Soo pernah melakukan pelecehan seksual semasa sekolah.
Ia menjelaskan bahwa saat kelas 1 SMA, Ji Soo sering tidak masuk sekolah dan tidak ada motivasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang kuliah. Ji Soo dituduh sebagai seorang playboy dan pernah melakukan kegiatan seksual degan anak SMP di kamar mandi hingga melecehkan teman-teman laki-lakinya saat karya wisata sekolah.
"Dia merekam kegiatan tersebut dan bahkan menyebarluaskan videonya ke teman-temannya. Dia pasti tahu apa yang aku katakan sekarang jika ia membaca postingan ini," tambah sang netizen.
Pada 3 Maret 2021, KeyEast Entertainment selaku agensi Ji Soo, merilis sebuah pernyataan resmi.
Dalam pernyataan ini mereka mengatakan bahwa akan berusaha secepat mungkin untuk mengonfirmasi fakta kasus ini. Mereka juga akan berusaha sebaik mungkin mengumpulkan bukti dengan memberikan kesempatan bagi siapa pun untuk mengirimkan informasi dan bukti ke email mereka. Tak hanya itu, KeyEast juga mengajak netizen yang menulis ceritanya di forum online untuk bertemu dan berdiskusi.
Bersamaan dengan viralnya kasus ini, Ji Soo mendapat banyak sekali komentar dan kritikan pedas di akun Instagram pribadinya. Oleh karena itu, Ji Soo terlihat mematikan kolom komentar di seluruh unggahan Instagram-nya.
Viralnya kasus bullying Ji Soo ini muncul bersamaan dengan tayangnya drama yang ia bintangi. Drama tersebut berjudul River Where the Moon Rises yang mulai tayang sejak 15 Februari 2021.
Dengan semakin memanasnya kasus tersebut, tak ayal membuat tim River Where the Moon Rises menerima banyak desakan dari para netizen mengenai nasib drama tersebut. Hingga pada 3 Maret 2021, Kang Byung Taek selaku perwakilan dari drama tersebut mengeluarkan pernyataannya.
"Kami sedang berdiskusi untuk menanggapi tuduhan ini. Hari ini adalah hari libur stasiun penyiaran, jadi saya yakin kami akan dapat menyampaikan perkembangan terkait keputusannya setelah melewati diskusi mendalam mengenai isu ini mulai besok," tuturnya.
Pada 4 Maret 2021, Ji Soo menggunggah foto surat tulisan tangan di akun Instagram pribadinya. Berikut isi surat tersebut.
"Aku ingin meminta maaf yang sebesar-besarnya untuk semua pihak yang tersakiti karenaku. Aku tidak bisa memberikan alasan apa pun untuk perbuatanku di masa lalu. Hal-hal tersebut tentulah tidak dapat termaafkan.
Saat aku memulai karier aktingku, aku dapat mencapai titik ini, karena aku mengubur dalam-dalam masa laluku dan sebagai hasilnya, aku menerima cinta dan perhatian yang tidak pantas aku terima.
Tetapi di dalam hatiku, aku selalu memiliki perasaan bersalah dan rasa menyesal yang terus menghantuiku. Aku selalu tertekan dengan masa laluku yang kelam.
Saat ini, aku memohon pengampunan kepada mereka yang telah tersakiti selama waktu yang panjang, melihatku berakting. Aku juga akan meratapi dan belajar dari kesalahanku yang tak terampuni ini.
Aku merasa sedih dan bersalah, karena telah menyusahkan para pemain dan staf drama yang sedang aku bintangi, stasiun televisi, dan berbagai pihak yang terhubung dengan produksi drama, karena kesalahan pribadiku. Aku secara tulus berdoa agar drama ini tidak akan mengalami lebih banyak kesulitan lagi.
Sekali lagi, aku bersujud dan memohon maaf untuk semua orang yang telah tersakiti karenaku."
Di tengah kasus bullying Ji Soo yang kian memanas dan desakan netizen, tim produksi drama River Where the Moon Rises akhirnya memutuskan untuk mengeluarkan Ji Soo dari drama dan menggantinya dengan aktor Nam In Woo. Selain mengeluarkan Ji Soo dari drama, pada 2 April 2021 mereka mengumumkan bahwa telah mengajukan tuntutan kepada KeyEast Entertainment atas kerugian yang disebabkan oleh Ji Soo.
Saat kasus bullying yang melibatkan Ji Soo muncul, tim produksi drama River Where the Moon Rises mengungkapkan bahwa mereka sudah menyelesaikan 90 persen proses syuting dan harus melakukan syuting ulang. Hal ini mengakibatkan pembengkangkan biaya produksi yang tidak sedikit. Selain itu mereka juga mengalami kerugian lainnya, seperti rating yang rendah, profit yang jauh dari ekspektasi, dan kerusakan image perusahaan.
Pada tanggal 26 Mei 2021, Victory Contents, selaku perusahaan yang memproduksi drama River Where the Moon Rises, merilis pernyataan baru terkait tuntutan mereka terhadap KeyEast Entertainment.
Mereka mengatakan bahwa sampai saat pernyataan tersebut dirilis, pihak KeyEast Entertainment tidak kunjung menunjukkan itikad baik. Mereka kemudian mengatakan bahwa pihak KeyEast hanya mengirimkan perwakilan hukumnya saja, tidak dengan karyawan atau pejabat perusahaan, yang mana hal ini menunjukkan bahwa mereka tidak menunjukkan sikap kooperatif terhadap masalah yang sedang berlangsung.
Pada Kamis, 27 Mei 2021, KeyEast Entertainment merilis pernyataan bahwa mereka telah resmi mengakhiri kontrak dengan Ji Soo. Dalam pernyataan ini KeyEast Entertainment menyatakan bahwa sulit untuk Ji Soo menjalani aktivitas seperti biasa dan mereka juga menghormati keputusan sang aktor untuk mengakhiri kontrak agar tidak menyebabkan kerugian lebih lanjut.
Dalam pernyataan ini, mereka juga menyatakan bahwa akan berusaha sebaik mungkin dalam menanggapi tuntutan yang diajukan Victory Contents dan dalam menyelesaikan masalah yang sedang terjadi.
Nah, itu dia kronologi kasus pem-bully-an dan pelecehan seksual yang dilakukan oleh aktor Ji Soo. Apa tanggapanmu mengenai kasus ini?