Dunia hiburan Indonesia kembali menerima kabar duka. Aktor senior Johan Saimima dikabarkan meninggal dunia pada Minggu (7/4/2024). Belum ada keterangan resmi mengenai penyebab meninggalnya aktor yang berperan jadi villain di sinetron Saras 008 ini.
Johan Saimima mengembuskan napas terakhirnya di usia 67 tahun. Peran-peran Johan di sinetron cukup ikonik, membuat sosoknya banyak dikenal publik pada era 90-an hingga 2000-an.
Kabar meninggalnya aktor Johan Saimima disebarkan oleh rekan-rekan terdekat. Salah satunya adalah pengamat film Yan Widjaya yang menuliskan kabar tersebut di akun X pribadinya. Johan Saimima kabarnya dikebumikan di Puncak Sekuning, Palembang, pada hari yang sama.
"RIP Johan Saimima (Jayapura 8/8/1956 - Palembang 7/4/2024) dari model, peragawan, berbekal karate jadi ikon bintang laga Inem Film," tulis Yan Widjaya di akun X miliknya.
Johan Saimima lahir pada 8 Agustus 1956 di Jayapura ketika kala itu namanya masih sebagai Nugini Belanda. Ia mulai debut di dunia film sejak 1983-1994, kemudian sibuk di sinetron sejak 1992. Kariernya sebagai aktor berhenti pada tahun 2003.
Sinetron terakhir yang ia bintangi berjudul Buce Li. Sebelumnya, Johan sempat berkecimpung di dunia model dan seni bela diri. Ia memiliki istri bernama Beby Putri Sriwijaya. Dari pernikahannya tersebut, Johan dan Beby dikaruniai empat orang anak.
Johan Saimima memulai kariernya sebagai aktor pada awal tahun 80-an. Ia menjadi spesialis film laga dengan banyak membintangi film rilisan PT Inem Film.
Kepopuleran film Ganesha (1983) turut mengangkat namanya, membuat ia banyak terlibat proyek film hingga tahun 1990. Setelah tak banyak muncul di film, Johan Saimima melebarkan sayapnya ke dunia sinetron.
Ia mulai dapat peran reguler pertama kali di sinetron Mahkota Majapahit (1994). Lalu namanya kian populer di layar kaca usai membintangi Wiro Sableng (1995), Singgasana Brama Kumbara (1995-1996), hingga terkenal sebagai Mr. Blek di sinetron Saras 008 (1998-2003).
Sosok Johan Saimima juga terkenal saat berperan sebagai karakter Mahesa Birawa, Setan Darah, dan Datuk Sipatoka di sinetron Wiro Sableng.