13 Aktor Lawan Main Davika Hoorne di Lakorn, Ada Push Puttichai

Baru debut akting, Davika langsung dipasangkan dengan aktor kenamaan Channel 7 Thailand, Weir Sukollawat. Gak hanya sekali, Davika pernah beradu akting dengan Weir di dua lakorn, yaitu Cupid’s Shadows (2010) dan Roy Lae Sanae Luang (2013).

Menariknya, di dua lakorn tersebut Weir dan Davika sama-sama berakhir sebagai pasangan meski awalnya Weir memiliki dendam kepada keluarga Davika. Benci jadi cinta nih!

Davika dan Off Chanapol dipertemukan sebagai Kratin dan Traithep di lakorn Neur Manoot pada tahun 2011. Di lakorn yang memiliki judul lain The Super Human ini, mereka juga beradu akting dengan Noom Surawut yang berperan sebagai dokter Chart. 

Ingin mencari penyebab kematian sang ayah, Dok Kaew (Mai Davika) justru bertemu dan jatuh cinta dengan sosok Rachan yang diperankan Win Tawin. Masalahnya, karakter Rachan di lakorn berjudul Dok Kaew yang tayang pada tahun 2011 ini sudah memiliki tunangan. Hal ini membuat Dok Kaew semakin kesulitan untuk menyelesaikan misinya.

Di lakorn Maya Rasamee, Davika dipasangkan dengan aktor dan model New Wongsakorn. Tayang pada tahun 2012, lakorn ini merupakan remake ketiga dari lakorn berjudul sama yang pernah diproduksi pada tahun 1975 dan 1996. Ceritanya tentang perjodohan antara Khun Chai Thitirat (New Wongsakorn) dengan seorang perempuan bernama Maya Rasamee yang belum diketahui identitasnya. 

Berperan sebagai seorang desainer interior bernama Rasa di Tawan Tor Saeng (2012), Mai Davika dipertemukan dengan Dome Pakorn. Dikisahkan, Rasa bekerja di sebuah perusahaan yang membuatnya harus bekerja sama dengan Pakaphong (Dome Pakorn), seorang konglomerat berkepribadian menyebalkan.

Mai Davika pernah dua kali beradu akting dengan aktor dan presenter Kan Kantathavorn. Dipasangkan di remake drama Korea My Sassy Girl pada 2014, mereka langsung bertemu kembali di Nang Chada setahun setelahnya.

Setelah beradu akting sebagai Rose dan Tawan di lakorn komedi romantis My Sassy Girl, karakter yang mereka perankan kemudian menjadi lebih serius di Nang Chada yang bergenre horor.

Plerng Naree (2016) adalah lakorn pertama Davika yang ditayangkan di Channel 3. Di sini ia berperan sebagai Princess Pririsa yang menyamar untuk mencari keadilan atas perlakuan yang diterima Ibunya. Dalam penyamarannya, ia kemudian bertemu dengan Theephob (Tik Jesdaporn) yang penasaran dengan identitas aslinya.

Setelah sebelumnya beradu peran di film Pee Mak (2013) yang mendapat respon luar biasa dari masyarakat, di tahun 2017 Davika kembali bertemu dengan Mario Maurer di lakorn Buang Banjathorn.

Di sini Davika berperan sebagai Praenuan. Bisa melakukan time traveling, Praenuan kemudian bertemu dan jatuh cinta dengan Laoperng (Mario Maurer). Namun kejadian menjadi semakin rumit ketika ia bertemu kembali dengan mantan suaminya yang selingkuh dan ingin rujuk kembali dengannya.

Selain dengan Weir Sukollawat dan Kan Kantathavorn, Mai Davika juga pernah dua kali beradu akting di lakorn dengan aktor dan penulis skenario Ter Chantavit. Pertama kali dipertemukan di lakorn Chai Mai Jing Ying Tae pada 2017 yang juga merupakan lakorn pertama Davika yang tayang di channel GMM One, setahun kemudian mereka kembali dipasangkan di Nang Sao Mai Jam Kad Nam Sakul.

Sebelum beradu akting di dua lakorn tersebut, Ter dan Davika yang juga berpacaran sejak 2018 ini juga pernah bekerja sama di film Pee Mak. Di film yang diproduksi GTH tersebut, Ter menjadi penulis naskah bersama Nontra Kumwong dan sang sutradara Banjong Pisanthanakun.

Rekan seagensi Ter Chantavit di Nadao Bangkok, Sunny Suwanmethanont, juga pernah menjadi lawan main Davika di lakorn berjudul My Ambulance yang tayang pada tahun 2019. Lakorn ini bercerita tentang dokter Peng (Sunny Suwanmethanont) dan Tantawan (Mai Davika) yang sudah berpacaran selama 15 tahun, tetapi punya permasalahan mendasar dalam hubungan yang membuat mereka mempertanyakan perasaan satu sama lain. 

Sampai kemudian Tantawan bertemu dengan Chalam (Sky Wongravee), dokter magang di rumah sakit tempat Peng bekerja. Sebelum ini, Davika dan Sunny juga pernah dipertemukan di film Heart Attack (2015) sebagai dokter dan pasien lho!

Mai Davika dan Pong Nawat dipertemukan di lakorn Wanthong yang tayang pada 2021. Lakorn ini adalah adaptasi keempat dari lakorn berjudul Pimpilalai yang pertama kali tayang pada 1955. 

Di sini, Davika berperan sebagai Wanthong, seorang wanita yang memperjuangkan martabatnya dan terlibat hubungan asmara dengan Khun Paen (Pong Nawat) dan Khun Charng (Krit Shahkrit).

You are My Heartbeat (2022) adalah lakorn pertama yang mempertemukan Mai Davika dan Push Puttichai. Davika berperan sebagai Keetika seorang desainer yang bertemu dan kemudian jatuh cinta dengan seorang pengusaha bernama Sira (Push Puttichai). Di sisi lain, sejak kecil Sira telah diadopsi oleh Premyuda, nenek dari Din (Jackie Jackrin) yang merupakan mantan pacar Keetika.

Lakorn yang merupakan remake dari drama Cina berjudul The Fox’s Summer ini diproduseri oleh Jooy Warattaya, aktris dan istri Push Puttichai, dan disutradarai Sarasawadee Wongsompetch yang juga menyutradarai Praomook (2021).

Pertama kali bekerja sama dengan GMMTV, Davika dipertemukan dengan aktris kenamaan GMMTV, Bright Vachirawit, di Astrophile. Dijadwalkan tayang tahun ini, Davika juga beradu akting dengan Off Jumpol yang berperan sebagai teman dekat yang ia percaya.

Sebelumnya, Davika dan Bright pernah mengerjakan satu proyek yang sama yaitu My Ambulance. Meski tidak satu frame, di sana Bright memerankan karakter Peng muda.

Pernah bermain di banyak judul lakorn dan memerankan berbagai karakter, Mai Davika sukses membangun chemistry dengan lawan mainnya. Lakorn terbarunya bersama Push Puttichai dijadwalkan tayang awal bulan Maret 2022 ini. Jangan sampai ketinggalan ya!