Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Aktor yang Perannya Diambil Alih di Sekuel Film, Kenapa?

Charlie's Angels
Charlie's Angels (dok. Columbia Pictures/Charlie's Angels)
Intinya sih...
  • Rachel Weisz tidak kembali sebagai Evelyn O'Connell di The Mummy: Tomb of the Dragon Emperor karena baru saja melahirkan dan fokus pada keluarga serta proyek lain.
  • Bill Murray tidak kembali sebagai John Bosley di Charlie's Angels: Full Throttle karena berselisih dengan rekan kerja dan sutradara, sehingga karakternya digantikan oleh Bernie Mac.
  • Shia LaBeouf tidak kembali sebagai Mutt Williams di Indiana Jones and the Dial of Destiny karena perilaku kontroversialnya di kehidupan nyata membuat namanya sulit diterima di Hollywood.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Dunia film penuh dengan kejutan, bukan hanya dari jalan cerita di layar, tapi juga dari drama di balik layar. Salah satunya adalah ketika seorang aktor utama tiba-tiba tidak kembali di sekuel film populer yang sudah mereka bintangi sebelumnya. Terkadang, alasannya karena konflik pribadi, jadwal yang padat, atau bahkan reputasi yang merosot.

Pergantian wajah di layar lebar sering meninggalkan rasa aneh bagi penonton yang sudah terbiasa dengan karakter tertentu. Beberapa kasus bahkan menimbulkan perdebatan panjang, baik dari penggemar maupun dari para pemain itu sendiri. Inilah lima contoh paling terkenal soal aktor yang perannya diambil alih di sekuel film, sehingga menimbulkan tanda tanya besar.

1. Rachel Weisz – The Mummy: Tomb of the Dragon Emperor (2008)

Rachel Weisz
Rachel Weisz (dok. Universal Pictures/The Mummy)

Rachel Weisz memikat penonton dengan perannya sebagai Evelyn O’Connell dalam dua film pertama The Mummy. Namun, ketika sekuel ketiga tiba, perannya justru digantikan oleh Maria Bello. Alasannya, Weisz baru saja melahirkan dan memilih fokus pada keluarga serta proyek lain, sehingga ia bahkan tidak sempat membaca naskah film tersebut.

Penggantian ini terasa canggung bagi banyak penggemar. Film bahkan menyelipkan dialog yang seolah menyindir perubahan wajah Evelyn. Sayangnya, chemistry yang pernah ada antara Weisz dan Brendan Fraser sulit tergantikan yang membuat film ketiga terasa kehilangan salah satu daya tarik utamanya.

2. Bill Murray – Charlie’s Angels: Full Throttle (2003)

Bill Murray
Bill Murray (dok. Columbia Pictures/Charlie's Angels)

Bill Murray dikenal sebagai aktor berbakat, tetapi reputasinya sebagai rekan kerja yang sulit sudah lama beredar di Hollywood. Saat membintangi Charlie’s Angels (2000), Murray berperan sebagai John Bosley, sosok mentor bagi trio agen cantik. Namun, di balik layar, ia dikabarkan sering berselisih, terutama dengan Lucy Liu dan bahkan dengan sutradara McG.

Ketika sekuelnya dibuat, karakter Bosley tidak lagi dimainkan Murray. Sebagai gantinya, Bernie Mac diperkenalkan sebagai saudara Bosley yang baru. Keputusan ini sekaligus menyingkirkan Murray dari proyek, sebuah langkah yang tampaknya diambil untuk menghindari konflik lebih lanjut di lokasi syuting.

3. Shia LaBeouf – Indiana Jones and the Dial of Destiny (2023)

Shia LaBeouf
Shia LaBeouf (dok. Paramount Pictures/Indiana Jones and the Kingdom of the Crystal Skull)

Shia LaBeouf sempat diperkenalkan sebagai Mutt Williams, putra Indiana Jones dalam Kingdom of the Crystal Skull (2008). Awalnya, ada wacana menjadikan karakternya sebagai penerus Harrison Ford. Namun, perilaku kontroversial LaBeouf di kehidupan nyata, termasuk berbagai skandal, membuat namanya semakin sulit diterima di Hollywood.

Akibatnya, dalam Dial of Destiny karakternya ditulis mati dengan alasan tewas dalam Perang Vietnam. Keputusan ini memang memberi lapisan emosional pada cerita, tapi sekaligus menjadi bukti bagaimana citra publik aktor dapat memengaruhi karier film mereka.

4. Sean Young – Blade Runner 2049 (2017)

Sean Young
Sean Young (dok. Warner Bros/Blade Runner)

Dalam Blade Runner (1982), Sean Young memerankan Rachael, karakter penting yang menjadi pasangan Deckard. Namun di sekuelnya, Blade Runner 2049, ia sama sekali tidak kembali. Karakter Rachael digambarkan sudah meninggal, dan satu-satunya kemunculannya hanyalah berupa versi digital muda yang diciptakan lewat CGI.

Keputusan ini membuat Sean Young kecewa. Ia menyebut perlakuan terhadapnya tidak adil, karena sementara Harrison Ford tetap kembali dengan peran besar, dirinya hanya dijadikan wajah digital. Kontroversi ini membuka diskusi tentang bagaimana teknologi bisa menggantikan aktor asli di era film modern.

5. Edward Norton – The Avengers (2012)

Edward Norton
Edward Norton (dok. Universal Pictures/The Incredible Hulk)

Edward Norton pernah menjadi wajah Bruce Banner dalam The Incredible Hulk (2008). Namun, ketika Marvel menyiapkan The Avengers, ia digantikan oleh Mark Ruffalo. Marvel menyebut ingin mencari aktor yang lebih cocok secara kolaboratif, sementara Norton mengklaim keputusan untuk tidak melanjutkan berasal darinya.

Apa pun alasannya, keputusan itu terbukti menguntungkan bagi Ruffalo, yang kemudian menjadi salah satu pilar MCU. Bagi Norton, ini adalah peluang besar yang terlewatkan, mengingat betapa besarnya pengaruh The Avengers terhadap budaya pop dunia.

Pergantian aktor di sekuel film populer selalu menimbulkan rasa janggal, terutama bagi penggemar yang sudah melekat pada wajah dan karakter tertentu. Nah, menurutmu aktor mana yang paling seharusnya tetap dipertahankan di sekuel film mereka?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Naufal Al Rahman
EditorNaufal Al Rahman
Follow Us

Latest in Hype

See More

Sinopsis Romantics Anonymous, Serial Netflix Han Hyo Joo dan Shun Oguri

19 Okt 2025, 12:48 WIBHype