5 Alasan Oppenheimer Pantas Menang Film Terbaik Oscar 2024

Cerita yang terinspirasi dari kisah nyata biasanya menjadi favorit juri Oscar. Film-film seperti Green Book, Spotlight, dan 12 Years A Slave menjadi para pemenang Film Terbaik terdahulu yang juga terinspirasi dari peristiwa sejarah. Pemenang Film Terbaik dalam empat edisi terakhir selalu berasal dari cerita orisinal.

Kehadiran Oppenheimer pun bisa mengembalikan piala Film Terbaik ke film yang diangkat dari kisah nyata. Kisah ilmuwan seperti J Robert Oppenheimer yang penuh dengan kompleksitas politik seperti sebuah paket lengkap untuk Film Terbaik Oscar. Christopher Nolan mengolah ceritanya menjadi sebuah biopik yang tidak biasa.

Oppenheimer menjadi film yang paling banyak meraih nominasi Oscar tahun ini. Sebanyak 13 kategori berhasil dikantongi dan membawa Oppenheimer mengungguli pesaing lain. Hal ini menunjukkan produksi yang berkelas di semua lini.

Tiga aktor yang membintangi Oppenheimer, seperti Cillian Murphy, Robert Downey Jr, dan Emily Blunt, berhasil meraih nominasi. Christopher Nolan pun tidak hanya meraih nominasi untuk kategori penyutradaraan, tetapi juga skenario terbaik untuk film adaptasi. Departemen lain, seperti musik, sinematografi, dan kostum, juga ikut masuk ke jajaran nominasi.

Prediksi pemenang Oscar biasa dilihat dari performa sebuah film pada penghargaan lain. Oppenheimer mampu bicara banyak pada banyak ajang penghargaan, seperti Critics Choice Awards, Golden Globes, dan BAFTA. Raihan nominasi yang merata memperbesar kemenangan sebuah film untuk Oscar.

Sejauh ini, Oppenheimer sudah memenangi Best Acting Ensemble dan Best Picture pada Critics Choice Awards. Tidak hanya itu, film ini juga memboyong 13 nominasi BAFTA. Golden Globes juga memberikan pengakuan ke Oppenheimer sebagai Best Motion Picture - Drama.

Selama ini, pemenang Film Terbaik Oscar mendapat sorotan karena gagal sukses secara komersial. Setelah pengumuman, film-film ini tetap gagal mengeruk untung bermodal embel-embel pemenang Film Terbaik Oscar. Oppenheimer bisa menjadi pengecualian setelah sekian lama.

Genre yang dianggap berat tidak menghalangi performa Oppenheimer untuk merajai box office. Pendapatan film ini mencapai 953,8 juta dolar AS (sekitar Rp14,99 triliun) dari seluruh dunia. Raihan Film Terbaik menunjukkan bahwa film favorit juri Oscar ternyata bisa sama dengan kepopularitasannya di kalangan penonton awam.

Tidak berlebihan jika menyebut Oppenheimer sebagai kerja kolektif para bintang papan atas. Christopher Nolan berhasil menarik sejumlah aktor papan atas untuk bergabung ke proyek ambisiusnya. Cillian Murphy, Robert Downey Jr, dan Emily Blunt tampil sebagai wajah utama.

Selain itu, aktor-aktor populer lain, seperti Florence Pugh, Matt Damon, Casey Affleck, dan Josh Hartnett, juga tampil sebagai pemeran pendukung. Nama-nama tersebut biasanya dilirik oleh juri Oscar setiap tahun penghargaan. Kehadiran mereka pun bisa menjadi kunci kemenangan pada Film Terbaik Oscar tahun ini.

Film Terbaik Oscar menjadi kategori paling prestisius yang pengumumannya selalu dinantikan. Untuk yang penasaran dengan nasib Oppenheimer, penghargaan Oscar akan digelar di Dolby Theatre, Los Angeles, pada 10 Maret 2024. Jangan sampai terlewat, ya!