Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Meski tidak mutlak, karakter antagonis sering digambarkan sebagai sosok penjahat, berbanding terbalik dengan karakter protagonis yang sering digambarkan sebagai sosok pahlawan. Beberapa antagonis mungkin masih bisa dimaafkan jika mempertimbangkan motivasi dan kejahatan yang mereka lakukan.
Namun, kejahatan kelima karakter antagonis di bawah ini sudah tidak dapat dimaafkan. Dimulai dari mendorong remaja untuk melakukan pembunuhan berantai hingga seorang ilmuwan yang menjadikan keluarganya sebagai bahan eksperimen, berikut ini adalah lima kejahatan terburuk yang pernah dilakukan oleh antagonis anime. Penasaran siapa saja karakternya? Simak ulasan berikut.
1. Danzo Shimura mendorong Itachi untuk membantai klannya sendiri (Naruto)
Danzo Shimura (dok. Crunchyroll/Naruto: Shippuden) Tidak diragukan lagi, Danzo Shimura adalah salah satu karakter yang paling dibenci dalam seri Naruto. Sementara Naruto memiliki penjahat yang lebih besar, seperti Kaguya Otsutsuki atau Madara Uchiha, Danzo adalah antagonis terburuk yang pernah muncul dalam seri ini.
Memanfaatkan kesalahpahaman antara Konoha dan Uchiha, Danzo mendorong Itachi untuk membantai klannya sendiri. Sementara Danzo mengaku melakukan hal tersebut untuk Konoha, dirinya mendapatkan keuntungan dari pembantaian tersebut. Setelah Itachi membunuh klannya sendiri, Danzo memunguti Sharingan dari tumpukan mayat klan Uchiha. Danzo kemudian bekerja sama dengan Orochimaru untuk menanam mata tersebut di tangannya.
Baca Juga: 5 Karakter Anime yang Sebenarnya Punya Masa Lalu Tragis
2. Kai Chisaki (My Hero Academia) mengeksploitasi anak berusia 6 tahun untuk membuat Peluru Penghancur Quirk
Kai Chisaki (dok. Netflix/My Hero Academia) Kai Chisaki tidak hanya dianggap sebagai salah satu penjahat terkuat dalam seri My Hero Academia, dirinya juga merupakan penjahat paling kejam dalam seri ini. Sementara melakukan eksploitasi kepada anak berusia 6 tahun sudah merupakan kejahatan yang tercela, eksploitasi yang Chisaki lakukan juga bukan eksploitasi biasa.
Eri adalah gadis berusia 6 tahun yang memiliki Quirk yang memungkinkannya untuk mengembalikan suatu kondisi hingga menghilangkan seseorang dari keberadaan. Dengan Quirk tersebut, Chisaki menghancurkan tangan Eri untuk dijadikan sebagai bahan utama dari Peluru Penghancur Quirk yang ia jual di pasar gelap.
Hal tersebut ia lakukan karena Chisaki memiliki Quirk yang dapat menghancurkan segala sesuatu dan mengembalikannya ke dalam bentuk yang ia suka. Dengan kemampuan tersebut, Chisaki terus menghancurkan tangan Eri dan mengembalikannya lagi.
3. Gaku Yashiro (Erased) adalah pembunuh anak kecil berkedok guru
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Gaku Yashiro (dok. Crunchyroll/Erased) Pada awalnya, Gaku Yashiro diperkenalkan sebagai guru yang sangat dekat dengan Satoru Fujinuma. Penggemar tidak curiga karena Gaku bersedia membantu Satoru untuk menyelamatkan Kayo Hinazuki. Namun, menjelang akhir seri, terungkap bahwa Gaku adalah antagonis utama dalam seri ini.
Pada garis waktu sebelumnya, Gaku bertanggung jawab atas pembunuhan berantai terhadap anak-anak di Hokkaido, termasuk teman-teman masa kecil Satoru. Saat Satoru dewasa, Gaku juga bertanggung jawab atas pembunuhan ibu Satoru yang sudah menggagalkan aksi pembunuhannya.
4. Griffith (Berserk) mengorbankan keluarganya untuk direinkarnasi menjadi Femto
Griffith (dok. Millepensee/Berserk) Pengkhianatan mungkin adalah kejahatan yang paling menyakitkan. Akan lebih baik bertarung dengan orang yang sudah menjadi musuh sejak awal daripada bertarung dengan orang yang kita percayai. Griffith pada awalnya adalah pemimpin dari kelompok tentara bayaran Band of the Hawk.
Setelah dipenjara dan mendapatkan penyiksaan yang brutal, Griffith mulai menginginkan kekuatan. Pada akhirnya, Griffith mengorbankan pasukannya sendiri, termasuk Guts dan Casca, untuk direinkarnasi menjadi Femto, salah satu anggota Tangan Tuhan.
Baca Juga: 5 Anime Terbaik tentang Depresi yang Wajib Kamu Tonton
