Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Baik dalam manga maupun dalam anime, kematian karakter selalu menjadi momen paling menyedihkan dalam seri. Terutama, jika hal tersebut menimpa pada karakter yang paling disukai oleh penggemar. Tak jarang kematian mereka menjadi momen yang akan paling diingat oleh para penggemar.
Hal tersebut juga berlaku dalam seri JoJo's Bizarre Adventure. Meskipun kita tahu bahwa para protagonis terlibat dalam petualangan yang berbahaya dan mematikan, tetapi tetap sulit untuk melepas karakter yang sangat dicintai. Berikut ini adalah lima kematian paling menyedihkan di seri JoJo's Bizarre Adventure. Simak ulasan berikut!
1. Caesar Anthonio Zeppeli
kematian Caesar Anthonio Zeppeli (dok. David Production/JoJo's Bizarre Adventure: Battle Tendency) Caesar Anthonio Zeppeli pada awalnya sangat membenci Joseph Joestar karena menurutnya, Jonathan Joestar adalah penyebab kematian kakeknya. Namun, seiring berjalannya waktu dan melewati banyak rintangan bersama, Caesar mulai menjalin hubungan persahabatan dengan Joseph.
Meski begitu, bukan berarti bahwa keduanya berhenti bertengkar. Ada kalanya ketika keduanya berbeda pendapat, sehingga mereka memutuskan untuk mengambil jalan masing-masing demi mempertahankan ego mereka. Sayangnya, hal tersebutlah yang membawa Caesar kepada kematian.
Setelah berpisah dengan Joseph, Caesar harus bertarung dengan Wamuu sendirian. Hasilnya dapat ditebak, Wamuu berhasil mengalahkan Caesar dan Caesar mati di tangan Wamuu. Sebelum kematiannya, Caesar meninggalkan sesuatu untuk membantu Joseph dalam mengalahkan Wamuu.
Baca Juga: 5 Momen Terbaik dalam Anime JoJo's Bizarre Adventure
2. Iggy
kematian Iggy (dok. David Production/JoJo's Bizarre Adventure: Stardust Crusaders) Seperti yang kita ketahui, Iggy bukanlah anjing biasa. Dirinya memiliki kepribadian yang unik, terkadang menyebalkan, dan dirinya adalah pengguna Stand. Sebelum kematiannya, Iggy sempat dihajar habis-habisan oleh Pet Shop. Namun, dirinya berhasil selamat dan bergabung dalam pertarungan Polnareff dan Avdol melawan Vanilla Ice.
Sayangnya, Iggy harus menemui ajalnya di pertarungan tersebut. Tak berselang lama setelah kematian Avdol, Vanilla Ice membunuh Iggy dengan memotongnya dan memukulinya dengan brutal. Sebelum kematiannya, Iggy menggunakan Standnya untuk membantu Polnareff dalam mengalahkan Vanilla Ice.
3. Muhammad Avdol
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
kematian Muhammad Avdol (dok. David Production/JoJo's Bizarre Adventure: Stardust Crusaders) Sebelumnya, Muhammad Avdol sempat hampir mati ketika berusaha menyelamatkan Polnareff. Beruntungnya, Avdol berhasil selamat pada saat itu. Sayangnya, menjelang akhir Stardust Crusaders, Avdol harus benar-benar kehilangan nyawanya.
Kematian Avdol terjadi sebelum kematian Iggy. Dalam pertarungan melawan Vanilla Ice, Avdol berusaha untuk menyelamatkan Iggy dan Polnareff dari serangan Vanilla Ice. Sayangnya, hal tersebut malah membuat Avdol ditelan oleh kekosongan dari Stand Vanilla Ice, yaitu Cream.
4. Jonathan Joestar
kematian Jonathan Joestar (dok. David Production/JoJo's Bizarre Adventure: Phantom Blood) Meskipun Jonathan Joestar adalah JoJo pertama, namun tidak diragukan lagi bahwa Jonathan adalah JoJo yang paling menyedihkan. Kehidupannya berubah drastis setelah kehadiran Dio Brando, ayahnya dibunuh oleh Dio, dan dirinya gagal membunuh Dio dua kali, bahkan setelah mengorbankan nyawanya.
Setelah mengalahkan Dio, Jonathan menikmati bulan madunya bersama Elina. Namun, Dio sebenarnya belum mati. Kini Dio berada di kapal yang ia tumpangi bersama Elina. Tak memiliki pilihan lain, Jonathan harus mengorbankan nyawanya demi mengalahkan Dio sekali lagi. Sayangnya, upaya tersebut masih gagal karena antek Dio berhasil membangkitkan kembali Dio dengan tubuh Jonathan.
Baca Juga: 5 Antagonis Paling Kejam dalam JoJo's Bizarre Adventure, Menurutmu?