TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Aktor Hollywood yang Masih Bingung dengan Ending Film Mereka Sendiri

Kalau aktornya bingung, kamu ikut bingung juga gak?

imdb.com

Tidak ada cara yang benar-benar objektif untuk dapat menafsirkan ending film, khususnya film-film yang memaksa kita untuk berpikir. Beberapa penonton mungkin dapat mencarinya lewat wawancara, komentar, atau info di belakang layar, walau hal itu belum tentu akan memberikan jawaban yang 100 persen "benar."

Terlebih lagi, terkadang para aktor sendiri tidak begitu mengerti tentang film yang telah mereka buat. Mungkin itu merupakan pertanda bakat akting sejati yang membuat beberapa aktor benar-benar bingung oleh film mereka sendiri, sementara tetap memberikan kinerja yang tak terlupakan di dalamnya.

Bagaimana pun, daftar di bawah ini akan membahas beberapa aktor yang masih tidak mengerti dengan ending dari film mereka sendiri. Waspadalah terhadap spoiler di dalamnya jika kalian belum pernah melihat film-film di bawah ini. Berikut daftarnya.

1. Laura Harring (Mulholland Dr., 2001)

imdb.com

Tidak ada pembuat film modern lain yang begitu konsisten dalam membingungkan penonton, kritikus, dan bahkan aktornya sendiri selain David Lynch. Lynch sendiri adalah sutradara yang terkenal lewat ciri surealisnya, dengan film-filmnya yang menentang genre, stereotip, dan bahkan ide-ide konvensional tentang pembuatan film arus utama.

Selain dikenal sebagai film "tanpa cacat," Mulholland Drive juga dianggap sebagai salah satu film terbaik dari Lynch, dan juga salah satu filmnya yang paling membingungkan.

Sementara para penontonnya sendiri masih mencoba untuk mencari tahu makna film tersebut, Laura Harring — yang memerankan Rita/Camilla Rhodes — tampaknya juga masih mempertanyakan ending dari filmnya sendiri.

Harring bahkan mengatakan kepada The Independent kalau menonton Mulholland Drive rasanya seperti membaca buku yang meninggalkan pertanyaan tapi tetap memberikan kita rasa puas. Ia pun bertanya-tanya tentang "Siapa yang terbunuh? Apakah itu Diane? Apakah itu Camilla? Apakah itu Rita? Apakah itu Betty? Siapa yang ada di ranjang itu pada akhirnya?"

Harring akhirnya menawarkan interpretasinya sendiri pada tahun 2017, bahwa "mayat" di akhir film adalah sosok dari kematian "ego," dan bagaimana kita benar-benar bisa bebas pada akhirnya.

Baca Juga: 5 Film Unik yang Mengisahkan Seluk-beluk Pembuatan Film

2. Robert Pattinson (The Lighthouse, 2019)

imdb.com

Robert Pattinson memang tidak asing dengan memberikan jawaban yang "tumpul" saat sedang diwawancarai. Ia juga dikenal suka mencari proyek-proyek aneh setelah perannya dalam waralaba Harry Potter dan Twilight.

Ia bahkan mengatakan kepada sutradara Robert Eggers (The Witch) bahwa dia hanya ingin melakukan sesuatu yang aneh. Tentu saja, Eggers langsung mewajibkannya untuk membintangi proyek barunya, The Lighthouse, yang dibintangi oleh Pattinson sendiri dan Willem Dafoe.

Film yang berlatar di mercusuar ini menceritakan dua penjaga mercusuar yang akhirnya mengalami klaustrofobia dan gila. Pada akhirnya, ending film ini masih tidak jelas dan turut membingungkan Pattinson. Pattinson bahkan mengatakan bahwa dia tidak tahu apa arti dari akhir cerita The Lighthouse.

Yang bisa ditawarkan Pattinson hanyalah arahan yang diberikan Eggers kepadanya. "Dia [Eggers] mengatakan kepada saya untuk melihat cahaya itu dengan rasa nyaman, sampai cahaya itu menjadi sangat menyakitkan dan menjadi sangat menakutkan sesudahnya," ucap Pattinson pada LA Times sambil sedikit tertawa.

3. Sean Penn (The Tree of Life, 2011)

imdb.com

Seorang aktor memang harus sangat berhati-hati saat akan memberi tahu proyek mereka pada media. Bahkan jika mereka memberikan wawancara ke majalah asing dengan jawaban yang tidak diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris, mereka tetap tidak boleh asal bicara.

Dalam kasus Sean Penn, dia tidak hanya bingung dengan akhir dari The Tree of Life, tapi juga tidak menyukai cara cerita itu disampaikan.

Dilansir dari The Guardian, Penn mengatakan kepada surat kabar Prancis, Le Figaro, kalau ia masih mencoba mencari tahu apa yang telah ia lakukan di sana, dan bahwa Terrence Malick sendiri tidak pernah berhasil menjelaskan narasinya dengan jelas.

Sementara banyak kritikus dan audiens yang mungkin setuju kalau The Tree of Life adalah salah satu film yang paling membingungkan dalam satu dekade terakhir, ketidakmampuan Penn untuk mengetahui apa yang dia lakukan dalam film ini sedikit mengkhawatirkan.

Lagi pula, Penn benar-benar memainkan karakter utama di dalamnya. Memang, dia hanya muncul di film tersebut selama sekitar sepuluh menit, tetapi dia memainkan versi dewasa dari anak yang telah diceritakan sepanjang film. Jadi ya, sepertinya Penn harus mencoba sedikit lebih keras untuk mencari tahu apa yang terjadi dengan akhir cerita itu.

4. Colin Farrell (The Lobster, 2015)

imdb.com

Colin Farrell tentu tidak asing dengan film "aneh" dengan akhir yang ambigu. Namun pembuat film asal Yunani, Yorgos Lanthimos, berhasil mendorongnya ke tepi jurang kebingungan dengan The Lobster.

Film ini sendiri mengikuti kisah seorang pria bernama David (Farrell) yang hidup di masa depan dystopian, di mana orang yang lajang akan diberi waktu 45 hari untuk menemukan pasangan sebelum dirubah menjadi binatang.

Seperti yang diharapkan jika kalian pernah melihat The Killing of a Sacred Deer atau The Favorite, Lanthimos juga turut menyuntikkan banyak humor yang tidak masuk akal, kekerasan yang mengejutkan, dan implikasi gelap ke dalam film ini. Mengenai akhir film ini, yah itu masih agak ambigu.

The Lobster berakhir dengan David yang merenungi dirinya sendiri agar dapat terhubung secara emosional dengan pasangannya yang buta. Mengenai tentang apa yang David lakukan setelahnya — membutakan matanya juga atau kabur, Farrell mengaku ke Entertainment Weekly bahwa dia tidak tahu sama sekali.

Namun, Farrell tetap berbaik hati untuk memberikan beberapa ide alternatif, meskipun ia tidak dapat memutuskan mana jawaban yang "benar." "Jujur kepada Tuhan, sebagian dari diriku berpikir dia melakukannya. Lalu sebagian diriku berpikir bahwa ketika kamera kembali menyorot Rachel Weisz, aku sudah berada di dalam Uber," ucap Farrell.

Farrell menambahkan, "Dan sebagian dari diriku pergi ke opsi ketiga, bahwa dia tidak melakukannya, tetapi dia kembali kepadanya dan mengatakan kepadanya bahwa dia telah melakukannya. Ada begitu banyak pilihan berbeda untuk ending film ini."

Baca Juga: Pecahkan Banyak Rekor, Ini 8 Film Superhero Terbaik di Tahun 2010-an

Verified Writer

Shandy Pradana

"I don't care that they stole my idea. I care that they don't have any of their own." - Tesla // I am a 20% historian, 30% humanist and 50% absurdist // For further reading: linktr.ee/pradshy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya