Kenapa Susanti Sedih saat Akan Balik ke Indonesia di Upin & Ipin?

Persahabatan semua karakter di kartun Upin & Ipin dikenal begitu erat. Selain karena Upin, Ipin, Mail, Ehsan dan teman-teman lainnya bersekolah di sekolah yang sama, yakni Tadika Mesra, mereka juga kerap bermain dan belajar bersama di luar sekolah.
Hampir setiap hari, kehidupan mereka selalu dihabiskan bersama saat suka dan duka. Lantas, apa jadinya jika salah satu dari mereka harus pindah rumah atau pindah sekolah?
Seperti yang diceritakan di Upin & Ipin episode "Temanku Susanti," di mana Susanti diceritakan harus kembali ke Indonesia karena sang ayah sudah selesai bertugas di Malaysia. Kembalinya Susanti in juga membuat ia harus meninggalkan teman-temannya di Tadika Mesra.
Namun, di episode ini Susanti justru merasa kesal, marah, dan bahkan sedih karena teman-temannya. Kira-kira apa yang membuat Susanti sedih, ya?
1. Teman-teman Tadika Mesra menghiraukannya

Mengetahui bahwa sang ayah sudah selesai bertugas di Malaysia, Susanti pun bergegas ingin memberi kabar tersebut ke teman-teman bermainnya. Namun, bukannya diberi waktu untuk berbicara, teman-teman Susanti, seperti Mei Mei, Upin, Ipin, dan yang lainnya justru mengabaikannya. Bahkan di beberapa kesempatan, Susanti tidak diberi waktu untuk berbicara sekalipun.
Hal ini yang membuat Susanti sedih, sampai berpikir kenapa teman-temannya tidak mau mendengarkan ceritanya. Bahkan, di episode ini beberapa temannya tega menyela percakapan Susanti dan membuatnya memilih pulang dari pada bermain bersama teman-temannya.
2. Teman-teman Tadika Mesra fokus dengan sahabat luar negara

Di episode ini juga diceritakan tentang sahabat luar negara, seperti yang dimiliki Kak Ros. Di mana teman-teman Susanti, seperti Upin, Ipin, Fizi, Mail, dan yang lainnya, ingin memiliki sahabat luar negara seperti Kak Ros.
Tanpa disadari ternyata hal ini melukai hati Susanti, karena teman-temannya tidak menghargai keberadaan Susanti yang merupakah sahabat luar negara mereka dari Indonesia. Bahkan karena terlalu sibuk bercerita dan membayangkan punya sahabat luar negara, mereka tidak menyadari bahwa Susanti memilih untuk pulang ke rumah.
Di beberapa momen Upin dan Ipin sempat menyadari raut sedih Susanti yang memilih pulang. Namun, Upin dan Ipin tidak mengetahui apa yang membuat Susanti tiba-tiba menjadi sedih dan memilih pulang dari pada bermain.
3. Mei Mei tidak mau main dengan Susanti di hari-hari terakhirnya

Mei Mei adalah teman dekat Susanti, di mana keduanya kerap bermain bersama saat pulang sekolah. Bahkan, tak jarang mereka memiliki barang yang kembar, layaknya sahabat masa kecil.
Namun, di episode ini ada suatu momen di mana Mei Mei tidak mau bermain dengan mainan baru milik Susanti. Mei Mei memilih untuk bercerita dengan teman-temannya yang lain.
Di akhir episode ini, bahkan orang pertama yang mengetahui kabar Susanti harus kembali ke Indonesia adalah Cikgu Melati. Susanti memberikan surat pemberitahuan dari orangtuanya, mengenai kabar bahwa Susanti sudah tidak melanjutkan bersekolah di Tadika Mesra. Kabar tersebut juga membuat Cikgu Melati kaget dan sedih, bahkan Cikgu Melati berpesan agar Susanti tidak melupakan teman-temannya di Tadika Mesra.
Lantas, apakah Susanti benar-benar akan kembali ke Indonesia? Bagaimana nasib teman-temannya yang tidak mengetahui kabar tentang baliknya Susanti ke Indonesia? Agar tahu jawabannya, langsung saja tonton serial kartun Upin & Ipin episode "Temanku Susanti," ya!