5 Karakter Anime Paling Kontroversial dalam My Hero Academia

My Hero Academia anime propaganda?

Selalu ada kontroversi dalam anime terkenal. Hal tersebut juga berlaku untuk My Hero Academia. Terlepas dari konsepnya yang mungkin terlihat family friendly, My Hero Academia memiliki beberapa karakter yang cukup kontroversial menurut kalangan penggemar.

Entah itu hanya karena penulisan yang buruk atau bahkan menyangkut propaganda, berikut ini adalah lima karakter anime paling kontroversial dalam My Hero Academia. Penasaran siapa saja karakternya? Simak ulasan berikut.

1. Endeavour

5 Karakter Anime Paling Kontroversial dalam My Hero AcademiaEndeavour (dok. Bones/My Hero Academia)

Seorang pahlawan seharusnya sangat melekat dengan nilai-nilai positif. Selain harus dapat menjadi pelindung masyarakat, mereka juga harus bisa menjadi contoh yang baik untuk masyarakat. Sayangnya, meskipun Endeavour sukses sebagai pahlawan, dirinya gagal sebagai seorang kepala keluarga.

Apa yang dia lakukan kepada keluarganya sangat berlawanan dengan nilai-nilai pahlawan. Dirinya menanamkan trauma dalam kepala keluarganya, membuat istrinya dirawat di rumah sakit jiwa, dan secara tidak langsung hampir membunuh anak pertamanya. Dengan moral seperti itu, banyak penggemar yang mempertanyakan mengapa orang seperti itu bisa menggantikan All Might sebagai Simbol Kedamaian.

2. Dr. Kyudai Garaki

5 Karakter Anime Paling Kontroversial dalam My Hero AcademiaDr. Kyudai Garaki (dok. Bones/My Hero Academia)

Kedua, ada karakter yang namanya menjadi kontroversi di China dan Korea. Kontroversi dimulai ketika seri mengungkapkan bahwa nama asli Dr. Kyudai Garaki atau Daruma Ujiko adalah Maruta Shiga. Hal tersebut memicu kemarahan penggemar di China dan Korea karena nama tersebut menyinggung Unit 731.

Unit 731 sendiri adalah sebuah eksperimen manusia yang berlangsung selama Perang Dunia II. Eksperimen ini memakan korban sebanyak kurang lebih 300 ribu orang China dan Korea. Korban dari eksperimen tersebut disebut dengan maruta sehingga nama Kyudai mengundang kemarahan para penggemar. Pada akhirnya, sang kreator, Kohei Horikoshi, menyatakan permintaan maafnya karena telah lalai dalam memberikan nama karakternya.

Baca Juga: My Hero Academia: 5 Quirk yang Diwarisi Deku, selain One For All

3. Ochaco Uraraka

5 Karakter Anime Paling Kontroversial dalam My Hero AcademiaOchaco Uraraka (dok. Bones/My Hero Academia)

Sekilas, memang tampaknya tidak ada hal yang bisa diperdebatkan tentang Ochaco Uraraka. Namun, di balik kepribadiannya yang menyenangkan, terdapat perdebatan tentang kehadiran Ochaco dalam seri dan tujuannya. Ochaco bukan karakter yang kuat sehingga sebagian penggemar menganggap bahwa kehadiran Ochaco sebatas untuk minat cinta sang karakter utama.

Selain itu, tujuannya menjadi pahlawan juga memunculkan perdebatan menurut kalangan penggemar. Setelah Ochaco mengungkapkan latar belakangnya, Ochaco menyebutkan bahwa dirinya ingin menjadi pahlawan untuk membantu ekonomi keluarganya. Sementara sebagian penggemar mendukung tujuan Ochaco, sebagiannya lagi menganggap bahwa uang tidak boleh menjadi tujuan utama dalam menjadi pahlawan.

4. Mt. Lady

5 Karakter Anime Paling Kontroversial dalam My Hero AcademiaMt. Lady menggunakan Gigantification. (dok. Netflix/My Hero Academia)

Selain uang, beberapa penggemar juga menganggap bahwa ketenaran juga tidak boleh menjadi tujuan utama dalam menjadi pahlawan. Sangat jelas bahwa alasan Mt. Lady menjadi pahlawan adalah untuk menjadi terkenal sehingga beberapa penggemar mungkin tidak begitu menyukainya.

Tak hanya itu, sebagian penggemar juga mempermasalahkan penampilannya yang kurang pantas untuk seorang pahlawan. Terlebih, terdapat adegan saat Mt. Lady menggunakan pesonanya hanya untuk mendapatkan makanan gratis. Sementara sebagian penggemar tidak ada masalah dengan hal tersebut, beberapa penggemar menganggap itu tidak pantas dilakukan oleh seorang pahlawan.

5. Hawks

5 Karakter Anime Paling Kontroversial dalam My Hero AcademiaHawks membunuh Twice. (dok. Bones/My Hero Academia)

Terakhir, ada Hawks yang merupakan salah satu tokoh kunci dalam pertarungan melawan Paranormal Liberation Front. Sementar Hawks tidak memiliki masalah pada pembangunan karakternya, Hawks seketika menjadi kontroversi karena keputusannya dalam membunuh Twice.

Sebagian penggemar menganggap bahwa itu adalah tindakan yang tidak perlu. Hal ini mengingat Twice adalah orang baik yang sayangnya berada pada kubu yang salah. Terlebih, Twice juga merupakan salah satu karakter yang paling disukai oleh penggemar. Sulit rasanya melihat karakter seperti Twice harus mati dengan cara yang tragis.

Meskipun terkadang merepotkan, kontroversi sudah menjadi salah satu risiko dari sebuah seri terkenal. Semakin banyak orang menyukai suatu seri, akan semakin banyak hal yang diperdebatkan. Bagaimana pendapatmu tentang kontroversi kelima karakter di atas?

Baca Juga: 5 Penjahat Ini Layak Tayang Lebih Lama di My Hero Academia

Arya Nenggala Photo Verified Writer Arya Nenggala

karyakarsa.com/aryanenggala

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya