Bikin Penasaran, Ini Rahasia Dibalik Efek Visual 7 Film Blockbuster Ini

Jika Jumanji jaman dulu menggunakan papan permainan yang mengeluarkan benda-benda tak terduga, beda halnya dengan film baru Jumanji Welcome to the Jungle ini yang mengubah papan menjadi video game yang menghisap pemain kedalam game ini. Para tokoh yang terhisap ke dalam permainan akan masuk ke dalam hutan dengan bentuk fisik yang berbeda, misalnya usia yang di dunia nyata adalah remaja begitu terhisap ke dalam permainan menjadi lebih tua, yang wanita menjadi pria, dan lain sebagainya.

Yang tentunya membuat film ini semakin seru ditonton adalah visual effect-nya yang sangat canggih, nyaris nyata.

Visual effect film keluaran Disney yang satu ini memang selalu sukses bikin geleng-geleng kepala. Yang menarik di sekuelnya yang kelima ini menampilkan Jack Sparrow muda yang ternyata bukan menggunakan pemeran lain, tapi wajah Johnny Depp yang diberi efek De-age sehingga kelihatan seperti anak muda.

Banyaknya adegan diatas air juga ternyata menjadi tantangan berat bagi Gary Brozenich, visual effect supervisor yang sebelumnya telah menangani sekuel On Stranger Tides, dan dua kali menjadi nominasi di film The Lone Ranger dan Rome.

Film bertagline "Live. Die. Repeat" ini memang penuh dengan visual efek dan ledakan yang jadi nilai tambah film yang dibintangi Tom Cruise dan Emily Blunt ini. Visual efek dan representasi dari dunia post apocalyptic yang disajikan oleh Edge of Tomorrow pun digarap begitu megah.

Terlebih ketika film ini dalam  format 3D, setiap visual efek itu akan memiliki pengaruh kuat untuk format 3D tersebut. Penonton awam yang mencari visual efek megah akan dengan gampang jatuh hati dengan film ini. 

Film yang dibintangi Dwayne Johnson ini menyajikan adegan dan visual efek yang memukau, kehancuran Kota LA dan San Francisco oleh gempa tektonik berhasil dihadirkan begitu nyata seperti benar-benar terjadi. Seperti saat adegan tsunami akibat gempa berkekuatan 9,6 skala ricther yang menghempas Kota San Fracisco dan saat Jembatan Golden Gate hancur dihujam kapal peti kemas.

Film ini punya alur cerita yang lemah, untungnya tertolong oleh visual efek yang gak perlu dipertanyakan lagi wah-nya.

Kamu mungkin gak sadar kalau film yang dibintangi si ganteng Leonardo ini banyak memakai visual efek sangking sempurnanya. Siapa sangka ternyata The Wolf of Wall Street menggunakan spesial efek. Mulai dari bangunan rumah, pemandangan hingga badai di laut, semua itu itu dibuat dengan spesial efek.

Adegan si Quicksilver yang sangat ikonik di sekuel X-Men ini memang bikin penasaran hampir semua penontonnya. Ternyata begitu toh cara bikinnya.

Kalau kamu nonton drama Goblin, pasti inget deh adegan Gong Yoo ikut teriak nonton filmnya sendiri. Film zombi yang satu ini memang beda dari yang lain, gak cuma bikin tegang film ini juga sukses buat penontonnya nangis bombay.

Sinematografi dan musik latar yang keren dan visual effect yang alus banget ala-ala film Hollywood ini ternyata menarik negara lain untuk menggarapnya ulang. Sudah ada dua rumah produksi yang berminat, yaitu Sony Pictures dan 20th Century Fox.

Nah, itu dia rahasia dibalik kerennya film-film blockbuster paling populer ini. Udah gak penasaran lagi kan?