5 Fakta Tentang Arch Enemy, Band Death Metal Asal Swedia yang Keren

Vokalisnya perempuan loh!

Banyak mugkin yang tidak suka denhan musik metal karena lagu-lagunya yang terdengar keras dan brutal. Namun bagi yang suka, musik metal dapat membuat diri menjadi lebih teang dan rileks. Nah buat kamu yang suka musik metal, pasti sudah tidak asing dong dengan band Death Metal asal Swedia bernama Arch Enemy ?

Band metal yang satu ini cukup digandrungi oleh semua kalangan karena karakter vokal band mereka yang sangat unik. Dan berikut adalah 5 fakta mengenai band Arch Enemy.

1. Dibentuk pada tahun 1995 dengan vokalis seorang pria

5 Fakta Tentang Arch Enemy, Band Death Metal Asal Swedia yang Kerenbraveword.com

Arch Ememy dibentuk di Swedia pada tahun 1995. Pendiri grup band ini adalah Michael Ammot (gitaris) dan Johan Liiva (vokalis). Michael Ammot membentuk band ini setelah ia memutuskan hengkang dari band Carcass. Tak berapa lama lalu bergabunglah Chistopher Ammot (mantan gitaris Armageddon), Johan Liiva (mantan vokalis Carnage, Furbowl dan Devourment) dan Daniel Erlandsson (mantan drummer Eucharist).

Bisa dibilang Arch Enemy merupakan sebuah super band karena anggota band mereka berasal dari berbagai band metal yang terkenal lainnya. Band inin merilis album perdananya bertajuk Black Earth dan sangat sukses di Jepang

2. Tiga album dan penerimaan sangat baik di Eropa dan Amerika Serikat

5 Fakta Tentang Arch Enemy, Band Death Metal Asal Swedia yang Kerenmetaljacketmagazine.com

Setelah Black Earth dan beralih label, Arch Enemy menandatangani kontrak dengan Century Media. Pada tahun 1998 Arch Enemy merilis album Stigmata, dimana bassis Martin Bengtsson dan drummer Peter Wildoer bergabung dengan band. Album ini memperoleh popularitas di Eropa dan Amerika. Ini juga merupakan album Arch Enemy pertama yang dirilis di seluruh dunia.

Pada tahun 1999, Sharlee D'Angelo (ex-King Diamond dan ex-Mercyful Fate) mengambil peran sebagai bassis Arch Enemy dan Daniel Erlandsson  kembali direkrut sebagai drummer. Burning Bridges dirilis dan diikuti oleh album live Burning Japan Live 1999. 

3. Pergantian vokalis 

5 Fakta Tentang Arch Enemy, Band Death Metal Asal Swedia yang Kerenamazon.com

Pada November 2000, Johan Liiva meninggalkan Arch Enemy dan posisinya digantikan oleh vokali wanita bernama Arch Enemy. Karakter scream wanita dan pria sangat jauh berbeda, namun siapa sangka dengan vokalis inilah Arch Enemy meraih kesuskesan diseluruh dunia.

Bersama Angela Gossow, Arch Enemy merilis album-album yang sangat sukses yakni Wages of Sin, Anthems of Rebellion, Doomsday Machine, Rise of the Tyrant, The Root of All Evil dan Khaos Legions. Arch Enemy hadir dengan lagu-lagu hits nan sangar seperti Nemesis, No Gods No Masters dan Ravenous.

Baca Juga: 8 Soundtrack Anime yang Dinyanyikan oleh Band Radwimps, Keren Banget!

4. War Eternal dan revolusi Arch Enemy

5 Fakta Tentang Arch Enemy, Band Death Metal Asal Swedia yang Kereninstagram.com/archenemyofficial

Sebagai sebuah band yang sudah memiliki karakter vokal yang identik, Arch Enemy banyak diragukan saat berganti vokalis. Angela Gossow mengundurkan diri tahun 2014 dan posisinya digantikan dengan Alissa White-Gluz (ex The Agonist). Banyak yang meragukan Alissa bisa menyamai atau bahkan melebihi Angela.

Namun album perdananya bersama Arch Enemy yakni War Eternal membuktikan bahwa Alissa pantas menjadi band satu ini. Karakter scream yang sangar serta clean-vocal  membuat Alissa sangat dicintai sebagai vokalis Arch Enemy hingga kini.

5. 12 Personel dan 16 buah album adalah bukti

5 Fakta Tentang Arch Enemy, Band Death Metal Asal Swedia yang Kereninstagram.com/archenemyofficial

Sejak dibentuk pada tahun 1995, Arch Enemy seringkali melakukan pergantian personel. Saat ini Arch Enemy beranggotakan Michael Amott , Daniel Erlandsson, Sharlee D'Angelo, Alissa White-Gluz dan Jeff Loomis. Mantan anggota band ini ialah Martin Bengtsson, 
Peter Wildoer, Johan Liiva, Fredrik Åkesson, Christopher Amott, Angela Gossow dan Nick Cordle.

Sepanjang 25 tahun berkarir, Arch Enemy sudah merilis total 16 album. 16 Album tersebut terdiri dari 10 album studio yakni Black Earth,Stigmata, Burning Bridges, Wages of Sin,
Anthems of Rebellion, Doomsday Machine, Rise of the Tyrant, Khaos Legions, War Eternal serta Will to Power, 3 album kompilasi bertajuk Manifesto of Arch Enemy, The Root of All Evil dan Covered in Blood serta 3 album live berjudul Burning Japan Live 1999, Tyrants of the Rising Sun dan As the Stages Burn!.

Nah itulah 5 fakta tentang band Death Metal Arch Enemy. Tahun ini mereka sedang sibuk mengerjakan album baru yang kemungkinan akan dirilis pada 2021 mendatang. Kamu udah gak sabar buat dengar album mereka ?

Baca Juga: 10 Potret Voice of Baceprot, Band Metal Personelnya 3 Cewek Berhijab

Bima Kristian Pranoto Photo Verified Writer Bima Kristian Pranoto

Alumni Teknik Informatika Universitas Islam Riau Ig @17bimachristian

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya