Jakarta, IDN Times - Film Sindem Gaib direncanakan tayang di bioskop, mulai Kamis (22/2/2024). Menariknya, film ini diangkat dari kejadian mistis yang dialami oleh gadis bernama Ayu dan memang sempat viral beberapa tahun yang lalu.
Gak tanggung-tanggung, film yang disutradarai oleh Faozan Rizal tersebut menjalani proses syuting di lokasi kejadian asli di Watu Kandang, Trenggalek, Jawa Timur. Sejumlah pemain menceritakan, mereka sempat dihadapkan dengan kondisi yang mengerikan.
Memerankan ibunya Ayu, Yeyen Lidya mengungkap, dirinya sempat mengalami kejadian aneh saat sedang berada di toilet pada malam hari. Kala itu, ia dan Laras bergantian menggunakan toilet portabel. Namun karena tidak ada listrik, ia memanfaatkan senter kepala sebagai alat penerangan yang kemudian digantung di dalam toilet.
Anehnya, lampu toilet mendadak hidup setelah dirinya melihat ke atas. Tapi mati lagi ketika Yeyen menunduk. Hal ini pun terjadi berulang kali.
"Begitu aku pipis, kok terang banget senternya. Begitu aku lihat, lampunya nyala, terus begitu aku nunduk, mati lagi. Begitu terus," kata Yeyen Lidya dalam presscon film Sinden Gaib di XXI Epicentrum, Jakarta, Senin (19/2/2024).
Karena bukan tipikal orang yang percaya dengan hal-hal mistis, Yeyen memilih untuk tak ambil pusing. Di sisi lain, kebingungan kembali menghantuinya setelah mengetahui fakta bahwa ternyata, tidak ada colokan yang bisa digunakan untuk menghidupkan lampu di toilet tersebut. Waduh!
Demi untuk mendalami karakternya sebagai Ayu yang dirasuki oleh sosok Sarinten, Sara Fajira sampai berulang kali membawakan tembang sinden. Dalam film, tembang tersebut memang dibawakan oleh Ayu saat Sarinten mulai merasuki tubuhnya.
Namun di sisi yang lainnya, totalitas Sara Fajira untuk mendalami perannya tersebut justru membuat Laras Sardi yang berperan sebagai Rara, menjadi ketar-ketir.
"Kebetulan Sara Fajira sinden di sini dan dia itu effort-nya luar biasa sekali. Dari kita pertama kali ketemu sampai ganti baju aja dia masih nyinden," kata Laras.
Oleh karenanya, Laras pun menyarankan kepada Sara Fajira untuk memberi aba-aba dulu jika mau membawakan tembang sinden. Mendengar pengakuan dari rekannya, Sara pun gercep minta maaf.
"Sorry, aku minta banget ya, Ayas. Waktu itu aku nyanyi tiba-tiba tanpa aba-aba. Maaf banget," pungkas Sara.
Sementara Riza Syah membongkar kejadian mistis yang dialami oleh Sara Fajira saat mereka sedang nongkrong di pinggir pantai. Dalam hal ini, Sara mendadak dirasuki oleh makhluk gaib. Menurut Riza, sosok gaib tersebut mirip dengan Sarinten, karena menggunakan bahasa Jawa Kromo Inggil.
"Sosoknya ini mirip-mirip Mbah Sarinten. Pakai bahasa Jawa Kromo Inggil. Kebetulan, Sara ini nggak bisa Kromo Inggil. Terus ada dia ngomong sesuatu juga dan sempet ngobrol," ungkap Riza Syah.
Riza dan rekan-rekan yang lain kemudian secara terus-menerus membacakan doa-doa untuk membantu Sara. Hingga setelah satu jam lebih, keadaan pelantun lagu "Lathi" tersebut berangsur membaik. Ngeri!
Itu dia berbagai cerita seram di balik syuting film Sinden Gaib yang dialami oleh para pemain. Kendati demikian, syuting tetap berjalan lancar tanpa kendala, karena sebelumnya, sempat diadakan sebuah ritual yang tidak bisa dibocorkan soal detailnya.