Slank adalah salah satu band rock legendaris Indonesia yang mulai berkarir sejak tahun 1983. Band yang digagas oleh Bimbim ini telah mengeluarkan puluhan album dan lagu-lagu yang menarik minat masyarakat.
Slank juga merilis album pada tahun 2008 yang bertajuk The Big Hip. Hasil kolaborasi dengan musisi Jepang, The Big Hip. Salah satu lagu yang masuk di dalamnya yaitu "Seen Things". Berikut chord dan lirik lengkapnya.
[Intro]
Dm Am Dm C (2x)
Dm F C G (2x)
Dm F C G
Every politicion manipulation
Dm F C G
Every police is a criminal
Dm F C G
Every institution corruption
Dm F C G
When government official anti social
Dm F C G
Anti social
[Bridge]
Dm F C G
Dm Am Dm C (2x)
Dm F C G
Every bureaucrat is hypocrite
Dm F C G
Every prayer is a betrayer
Dm F C G
Every entrepreneur profiteer
Dm F C G
When every legislator is a heart breaker
Dm F C G
heart breaker
[Bridge]
Dm F C G
[Chorus]
Dm F C G
I've seen things In my neighbourhood
Dm F C G
I've seen things In my neighbourhood
Dm F C G
I've seen things In my neighbourhood
Dm F C G
I've seen things In every neighbourhood
[Outro]
Dm F C G (4x)
Dm Am Dm C (2x)
Dm F Am Em
Lagu ini diciptakan oleh anggota Slank sendiri yaitu Bimbim dan Kaka. Dalam lagu ini keduanya berperan sebagai pengarang sekaligus komposer lagu "Seen Things" ini.
Bersama lagu "Rebut", "Rock n' Roll", dan "Seperti Para Koruptor", "Seen Things" tergabung dalam album The Big Hit sebagai track ke-9.
Pada saat perilisan album The Big Hit, Slank berada di bawah naungan label Slank Records, Universal Music Indonesia, dan Virgo Ramayana Records. Parah Studio juga turut andil selama proses perekaman lagu-lagu dalam album tersebut.
Lagu Slank yang dibawakan dalam bahasa Inggris ini mengandung kritik sosial dan politik yang ada di Indonesia. Lagu "Seen Things" memberikan kritik terhadap para aparat pemerintahan yang tidak jarang berbuat korupsi dan beberapa lembaga yang tidak kompeten dalam menjalankan tugasnya.
Demikian sekilas mengenai chord dan lirik lagu "Seen Things" dari Slank yang bisa kamu mainkan di waktu santai. Lagu ini memunculkan ciri khas Slank banget ya, yang gemar menyentil pemerintah lewat lirik lagu.