Rilis Video Klip Tentang Imlek, Rapper Malaysia Dituding Menista Agama
bandwagon.asia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kasus penistaan agama ternyata tidak hanya terjadi di Indonesia saja. Di Malaysia, belum lama ini, penyanyi rap lokal terancam dihukum penjara karena karyanya dinilai sangat kontroversial. Ternyata penyanyi ini bukan pertama kalinya menghadapi masalah hukum karena karya-karyanya. Bagaimana awal ceritanya?
1. Awalnya video klip ini dibuat untuk merayakan Tahun Baru Imlek
ChinaDivision.comDilansir dari Japantimes.co.jp, seorang penyanyi yang diketahui bernama Wee Meng Chee ini harus berurusan dengan polisi. Karena video klip yang dirilis untuk menyambut Hari Raya Imlek ini dinilai menista agama.
Pasalnya, dalam video tersebut menyanyikan dengan lirik yang menampilkan beragam suara anjing di berbagai negara. Penyanyi yang juga dikenal dengan nama panggung Namewee ini, di video klipnya mengenakan topeng anjing serta para penari yang mengenakan pakaian berwarna hitam.
Yang menjadi masalah adalah penampilan Namewee ini dilakukan di sebuah bangunan yang berkubah. Sehingga banyak orang yang melihat video ini menyalahartikan sebagai sebuah masjid. Namun, Namewee membantah bahwa video klip ini dinilai menghina sebuah agama di sana.
Kepala Kepolisian Malaysia, Mohamad Fuzi Harun, sedang melakukan investigasi mengenai video klip ini.
2. Penyanyi ini telah menjelaskan kejadian yang sebenarnya
scmp.comEditor’s picks
Mendengar kehebohan video klip miliknya, Namewee menjelaskan sedetail-detailnya mengenai ini. Ia pun membantah secara tegas mengenai penghinaan agama. Jika ini terbukti melakukan penistaan agama, Namewee bakal terancam hukuman 1 tahun penjara atas perbuatannya.
"Kami tidak menyentuh kawasan tempat ibadah dalam video musik tersebut. Saya tegaskan sekali lagi bahwa saya tidak pernah menghina agama maupun bangsa manapun," ujar Namewee yang telah memberikan klarifikasinya mengenai video klip miliknya, yang dikutip dari situs berita di Singapura, Tnp.sg.
Namun klarifikasi Namewee sendiri ternyata tak memengaruhi sikap kepolisian Malaysia yang terus mengusut kasusnya lebih mendalam lagi.
3. Sudah dua kali pernah mengalami masalah hukum karena masalah yang sama
japantimes.co.jpPenyanyi ini selalu tampil dengan ciri khasnya, yakni mengenakan kacamata hitam. Sebelumnya, Namewee juga pernah berurusan dengan hukum karena karyanya. Tepatnya pada tahun 2007. Saat itu membuat video parodi mengenai lagu kebangsaan Malaysia, Negaraku, yang diubah menjadi "Negarakuku".
Penghinaan lagu kebangsaan tersebut justru membuat Namewee tidak dipenjara. Karena sebelumnya ia meminta maaf kepada seluruh warga Malaysia.
Di tahun 2009, Namewee lagi-lagi membuat heboh publik dengan menghina petugas TNB, Wan Mohd Faizal Wan Hamat dengan lagu berbahasa Mandarin berjudul "Tiu Nia B". Akibatnya, Namewee divonis 3 tahun penjara atas kasus tersebut.
Di tahun 2016 lalu, Namewee juga pernah dihadapkan kasus penistaan agama setelah merilis sebuah lagu berjudul "Oh My God". Pada saat itu, di video klip itu menampilkan berbagai dewa di beberapa rumah ibadah, Penang.
Namewee sendiri di video klip itu dinilai menghina kepercayaan mereka dan akhirnya dipenjara selama 4 hari, hingga akhirnya dibebaskan dengan membayar jaminan.
Kasus-kasus yang dialami oleh Namewee sendiri sebaiknya dijadikan pembelajaran bagi seniman lainnya. Agar terus mengeluarkan karya seni yang tidak menyinggung seseorang atau menghina suku, ras, dan agama tertentu.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
