⁠Davina Karamoy Dihujat karena Jadi Rani di Ipar Adalah Maut, Kenapa?

Bermain di film Ipar Adalah Maut, Davina Karamoy mengaku telah membaca kisah rumah tangga Nisa yang viral di media sosial. Mengaku ikut geram dengan Rani, Davina tetap tak mau kisah tersebut menjadi pondasi karakternya di film nanti.

"Dari awal reading udah baca, tapi gak jadiin patokan, ya, karena film itu adaptasi. Jadi cuma ngikutin itu biar tahu, sebagai netizen gimana ekpektasi penonton ke Rani itu. Dan emang gereget banget, sih," kata Davina Karamoy pada Rabu (22/5/2024).

Davina pun membeberkan alasan dirinya mau berperan sebagai Rani. Menurutnya, kisah yang penuh pesan moral dan karakter Rani yang cukup menantang menjadi alasan terbesar dirinya mau ikut main di film ini.

"Aku ambil proyek ini gak secepet itu, banyak pertimbangannya. Aku gak langsung dipilih, masih harus ngelewatin screen test itu bersama nominasi lainnya, sampe 3 kali ke kantor Mas Hanung," papar Davina.

Davina melanjutkan, "Akhirnya berani ambil (peran Rani), karena pertama, ini cerita banyak banget hikmah baik yang bisa diambil dan emang tujuan film ini kan untuk memberi pesan baik, bukan contoh buruk. Dan yang kedua, karakternya challenging dan aku belum pernah meranin karakter tipe ini."

Davina pun harus siap menerima konsekuensi saat memutuskan untuk memerankan tokoh Rani. Sejak awal fotonya sebagai Rani tersebar hingga sekarang, Davina menerima banyak hujatan di media sosial.

"Paling lucu, sih momen-momen awal cast reveal, kan aku belum syuting, gak ada adegan apa-apa, belum ada trailer, bener-bener cuma cast reveal foto bareng dan aku pakai hijab, udah in character Rani. Tapi komen-komennya itu kayak, ‘Sumpah nyebelin banget si Rani.' Padahal aku cuma senyum doang," papar sang aktris.

Film Ipar Adalah Maut akan tayang pada 13 Juni 2024 di seluruh bioskop Indonesia. Hayo, siapa yang jadi ikut kesel sama Davina karena peran Rani?