Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Di Balik Layar Petaka Gunung Gede, Cast Harus Manjat Gunung Beneran

Konferensi pers film Petaka Gunung Gede di Epicentrum XXI, Jumat (31/1/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Jakarta, IDN Times – Film Petaka Gunung Gede (2025) garapan sutradara Azhar Kinoi Lubis dan rumah produksi Star Vision, membawa pengalaman baru bagi para pemainnya. Film ini mengangkat kisah nyata dari Maya Azka dan sahabatnya yang sempat viral lewat podcast di YouTube hingga ditonton sampai 15 juta kali.

Para pemain yang terlibat pun harus menghadapi tantangan berat selama proses syuting, termasuk pendakian ke Gunung Gede. Dari pendakian yang menguras tenaga hingga momen emosional yang melibatkan Maya Azka, berikut fakta di balik layar Petaka Gunung Gede.

1. Pengambilan gambar film Petaka Gunung Gede dilakukan langsung di Gunung Gede

Chand Parwez di konferensi pers film Petaka Gunung Gede, Jumat (31/1/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Diketahui, proses syuting film ini mengharuskan para pemain melakukan pendakian ke Gunung Gede. Adzana Ashel yang memerankan Ita pun ikut membagikan pengalamannya.

"Karena ini pertama kalinya naik gunung, aku memang anaknya suka olahraga, tapi naik gunung rasanya beda. Berjam-jam ya," kata Ashel dalam konferensi pers di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, Jumat (31/1/25).

Chand Parwez menegaskan bahwa proses syuting film ini cukup berat, karena pengambilan gambar dilakukan langsung di Gunung Gede. Tepatnya di Surya Kencana dan Telaga Biru.

"Mereka menggendong tas dan naik Gunung Gede untuk bermain di sana. Film ini sangat real, kurang lebih seperti itulah naik gunung," tutur produser kelahiran Tasikmalaya ini.

2. Maya Azka ikut membantu proses syuting Arla Ailani

Arla Ailani di konferensi pers film Petaka Gunung Gede, Jumat (31/1/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Arla Ailani yang memerankan karakter Maya sempat merasakan tekanan besar dalam mendalami perannya. Ia harus menggambarkan sosok nyata yang masih hidup hingga kini.

Beruntung, Maya Azka turun langsung membantu proses syuting. Arla mengungkapkan bahwa kehadiran Maya sangat membantunya terutama dalam adegan emosional.

"Pas proses mencari karakternya Maya aku sadar banget. Ini  tuh ada orangnya dan orangnya masih ada. Di scene-scene emosional dan berat, teteh (Maya) selalu ada, dan aku ngerasa itu kebantu banget," ujar Arla.

3. Adzana Ashel meludahi Pak Ustad saat adegan kesurupan

Adzana Ashel di konferensi pers film Petaka Gunung Gede, Jumat (31/1/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Sepanjang syuting, ada satu adegan yang dianggap menantang bagi Ashel. Yaitu saat ia harus memerankan Ita dalam kondisi kesurupan. Tanpa disadari, Ashel melakukan improvisasi, yakni meludahi lawan mainnya.

"Oh ya, ada scene juga aku ngeludahin, itu sebenarnya gak disuruh. Bang Kinoi gak bilang, tapi kata Bapak Ustadnya dipanas-panasin gitu. Ya aku saking keselnya aku 'cuih' gitu. Maaf ya Pak Ustad," ujar Ashel.

Selain Arla Ailani dan Adzana Ashel, film ini juga dibintangi oleh Arfian, Raihan Khan, Moh. Iqbal Sulaiman, Jeremie Moeremans, Razan Zu, Teuku Rifnu Wikana, Mieke Amalia, Umar Lubis, Meisya Siregar, dan masih banyak lagi.

Petaka Gunung Gede akan tayang serentak di bioskop Indonesia pada 6 Februari 2025 mendatang. Namun, tiket sudah bisa dibeli terlebih dahulu mulai 31 Januari 2025.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Shandy Pradana
Triadanti
Shandy Pradana
EditorShandy Pradana
Triadanti
EditorTriadanti
Follow Us