7 Film Romantis dengan Pesan Moral yang Kuat, Tak Asal Manis

Kisah cinta yang dihadirkan sangat berbobot 

Film romantis sering dapat cap shallow alias kurang dalam dan kelewat ringan, bahkan ceritanya pun cenderung klise dan gampang ditebak. Namun, tentu ini bukan alasan untuk mengeneralisasi semua film romantis.

Ada sebagian film romantis dengan pesan moral kuat dan plot tak tertebak, seperti beberapa judul film berikut. Dari Asia, Eropa, sampai Hollywood, semua siap menghiburmu.

Dengan bobot cerita dan pesan moralnya yang mengena, penonton tak akan dibikin menyesal sudah menghabiskan waktu berjam-jam di depan layar. Kamu wajib nonton!

Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Romantis Komedi dengan Plot Twist Terbaik

1. Better Days (2019)

7 Film Romantis dengan Pesan Moral yang Kuat, Tak Asal ManisBetter Days (dok. Well Go USA Entertainment/Better Days)

Berkedok kisah coming-of-age dan berkutat pada romansa remaja, Better Days sebenarnya mengkritik beberapa isu serius, yakni antibullying dan penelantaran anak. Ini diceritakan sutradara Derek Tsang lewat dua protagonisnya, Chen Nian dan Liu Beishan.

Meski bertolakbelakang, Chen Nian seorang siswi SMA berprestasi dan Liu Beishan berandalan putus sekolah, keduanya sama-sama ditelantarkan orangtua masing-masing. 

Saat Chen Nian jadi korban perundungan di sekolahnya, ia tak sengaja bertemu dengan Liu Beishan yang hampir tewas dikeroyok sesama preman. Keduanya kemudian membentuk ikatan erat yang tak terpisahkan. Kualitas film ini tak perlu diragukan, panitia Oscar saja sepakat memberi mereka satu nominasi pada 2021. 

2. Past Lives (2023)

7 Film Romantis dengan Pesan Moral yang Kuat, Tak Asal Manisfilm Past Lives (dok. A24/Past Lives)

Past Lives bisa dibilang sebuah kisah cinta segitiga yang rumit. Celine Song, selaku sutradara terinspirasi satu kepercayaan Korea yang bilang bahwa jodoh adalah dua orang yang pada masa hidup sebelumnya (in yeon atau past lives) pernah bertemu berkali-kali.

Ada tiga tokoh sentral di dalamnya, yakni pasutri Nora dan Arthur serta sahabat kecil Nora saat masih tinggal di Korea Selatan, Hae Sung. Nora dan Hae Sung terpisah saat keluarga Nora memutuskan pindah ke Amerika Serikat. 

Mereka sempat bertegur sapa saat beranjak dewasa, tetapi jarak ruang dan waktu membuat hubungan mereka merenggang. Hingga akhirnya keduanya punya pasangan masing-masing. Satu hari, mereka dapat kesempatan untuk melakukan reuni. Nora mengajak serta suaminya, Arthur, untuk bergabung. Apa yang akan terjadi pada mereka bertiga? 

3. Someone, Somewhere (2019)

7 Film Romantis dengan Pesan Moral yang Kuat, Tak Asal ManisSomeone, Somewhere (dok. Studio Canal/Someone, Somewhere)

Someone, Somewhere bukan film komedi romantis biasa. Ada pesan dan konsep soal cinta yang bisa direnungkan penonton. Film ini mengikuti Remi dan Melanie yang tinggal berdekatan, tetapi tak pernah dapat kesempatan untuk mengenal satu sama lain. Padahal keduanya punya masalah dan krisis yang hampir sama.

Remi menemukan dirinya sulit untuk mengembangkan diri apalagi jatuh cinta karena rasa bersalah yang ia pendam bertahun-tahun. Sementara itu, Melanie yang baru saja ditinggal kekasih jadi tak percaya dengan yang namanya cinta sejati. Ia jatuh dalam jebakan kencan semalam yang justru membuat hidup dan kondisi psikisnya berantakan. 

4. Eternal Sunshine of the Spotless Mind (2004)

7 Film Romantis dengan Pesan Moral yang Kuat, Tak Asal ManisEternal Sunshine of the Spotless Mind (dok. Focus Features/Eternal Sunshine of the Spotless Mind)

Eternal Sunshine of the Spotless Mind adalah salah satu film pemenang Oscar yang patut ditonton setidaknya sekali seumur hidup. Ia berkisah soal Joel dan Clementine, dua sejoli yang hubungannya kandas dan dapat opsi untuk menghapus memori mereka. 

Hubungan mereka pun diejawantahkan lewat kilas balik memori Joel yang sedang melakoni prosedur penghapusan memori. Film ini seolah ingin bilang bahwa tak ada hubungan yang benar-benar sempurna tanpa cela. Namun, itulah hubungan, kompromi dua belah pihak. 

Baca Juga: 10 Film Romantis Terbaik 2023, Siap Dibuat Baper?

5. Her (2013)

7 Film Romantis dengan Pesan Moral yang Kuat, Tak Asal ManisHer (dok. Annapurna Pictures/Her)

Her juga punya pesan moral yang kuat untuk sebuah film romantis. Memadukan unsur sains-fiksi di dalamnya, ini soal Theodore, seorang insinyur yang jatuh cinta pada program kecerdasan buatan. Ia menamainya Samantha yang hanya tampak melalui suara dan celotehannya saat merespon pertanyaan Theo. 

Her beda dengan film-film futuristik lain yang membayangkan invasi alien, tetapi justru lebih akurat dan dekat dengan apa yang saat ini berkembang di realitas. Film ini bukan hanya soal romansa Theo dan Samantha, tetapi mendorong penonton memikirkan kembali konsep cinta sambil merenungkan seberapa jauh kita mengizinkan teknologi mengambil alih porsi dalam hidup kita. 

6. Frantz (2016)

7 Film Romantis dengan Pesan Moral yang Kuat, Tak Asal ManisFrantz (dok. Unifrance/Frantz)

Jangan lewatkan pula Frantz, film romantis hitam putih karya sutradara François Ozon yang rilis pada 2016 lalu. Ceritanya tentang pertemuan Anna, seorang perempuan Jerman, dengan Adrien, pria asal Prancis. Adrien mengaku sebagai sahabat kekasih Anna, Frantz yang tewas dalam Perang Dunia II. 

Anna yang takjub pun menanyakan beberapa hal soal Frantz pada Adrien. Lambat laun, mereka membentuk hubungan pertemanan, hingga sebuah rahasia pahit terungkap. Frantz adalah kisah cinta yang pelik dan membuat penonton merenung. 

7. A Brighter Summer Day (1991)

7 Film Romantis dengan Pesan Moral yang Kuat, Tak Asal ManisA Brighter Summer Day (dok. Janus Films/A Brighter Summer Day)

Berdurasi empat jam, film ini disebut sebagai salah satu karya prominen dalam sejarah industri film Taiwan. Sutradaranya sang legenda, Edward Yang yang terinspirasi dari sebuah kasus kriminal nyata pada 1960-an. Tokoh sentralnya, S'ir, seorang remaja laki-laki yang sedang mencari jati dirinya. 

Satu hari ia jatuh cinta pada sesosok gadis bernama Ming yang mengubah hidupnya. Namun, Ming ternyata tak punya perasaan yang sama dengan S'ir. Ini yang kemudian mendorongnya melakukan hal nekat. Tentu, ceritanya tak sedangkal ini. Selama empat jam, kamu akan diajak mengikuti kehidupan S'ir dengan latar budaya kekerasan dan gangster yang masih melekat kuat di Taiwan kala itu. 

Kisah cinta memang jadi magnet dalam film. Namun, dengan pesan moral dan cerita yang berbobot, cerita romansa jelas lebih seru dinikmati. Bukan lagi guilty pleasure, tapi memang layak menyita waktumu. 

Baca Juga: 5 Film Romantis Berlatar Kereta Api, Harapan di Tengah Kesempitan

Dwi Ayu Silawati Photo Verified Writer Dwi Ayu Silawati

Pembaca, netizen, penulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya