3 Fakta Karakter Fachri Albar di Film Siksa Kubur, Kunci Cerita?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Joko Anwar membagikan latar belakang para pemain film Siksa Kubur melalui akun X (Twitter) pribadinya. Salah satu karakter yang mencuri perhatian adalah Sanjaya yang diperankan oleh Fachri Albar.
Diketahui bahwa Fachri Albar telah membintangi sejumlah film Joko Anwar lainnya, seperti Pintu Terlarang (2009), Pengabdi Setan (2017), dan Pengabdi Setan 2: Communion (2022). Tak heran jika jadi banyak fans yang menduga sang aktor merupakan kunci dari film-film Joko Anwar. Benarkah? Simak lebih dulu fakta Sanjaya yang diperankan Fachri Albar di Siksa Kubur!
1. Sanjaya memiliki luka batin usai kepergian sang ibu karena dirampok
Sanjaya memiliki pengalaman buruk di masa remajanya. Ia melihat sang ibu meninggal karena ditusuk oleh perampok di toko roti milik keluarganya.
"Ibunya meninggal saat Sanjaya duduk di kelas 2 SMA setelah memergoki perampok sedang menjarah toko roti mereka pada malam hari. Saat itu Ibu Sanjaya kebetulan ke toko untuk mengambil uang kas. Perampok menusuk ibu Sanjaya yang lalu meninggal di tempat karena kehilangan banyak darah," jelas Joko Anwar.
Semenjak kejadian tersebut Sanjaya memilih untuk jarang ke toko roti lagi. Ia masih memiliki luka dan trauma yang belum terobati.
Baca Juga: 3 Film Joko Anwar Ini Jadi Easter Egg di Siksa Kubur, Apa Kamu Sadar?
2. Pernikahan Sanjaya dan Mutia awalnya tidak direstui, perjalanannya cukup pelik
Editor’s picks
Memasuki masa kuliah, Sanjaya bertemu dengan Mutia (Happy Salma) dan mereka saling jatuh cinta. Namun sayang, hubungan mereka tak berjalan mulus. Pernikahan Sanjaya dan Mutia sempat dikecam oleh orangtua sang kekasih.
"Ayah Mutia mencoba mengancam Sanjaya untuk meninggalkan Mutia dan awalnya Sanjaya mengikuti kemauan ayah Mutia. Saat duduk di semester akhir, Mutia akan menikah dan pada hari dia mengikuti acara lamaran, Sanjaya datang dan menjelaskan ke kedua keluarga bahwa dia mencintai Mutia dan Mutia juga mencintainya," beber sang sutradara.
3. Alasan Sanjaya mempertahankan toko roti milik sang ayah, hingga konflik dengan sang kakak
Setelah menikah dengan Mutia hingga memiliki dua orang anak, Adil dan Sita, Sanjaya dihadapkan dengan situasi yang rumit. Ia harus mempertahankan toko roti milik keluarga, sementara sang kakak justru ingin menjualnya.
"Saat dia berusia 43 tahun, ayahnya sakit dan sebelum meninggal meminta Sanjaya pulang untuk mengurus toko roti mereka karena kakak Sanjaya hendak menjual toko roti itu. Sanjaya dan keluarga mereka pindah ke Purwokerto dan pada 2 tahun pertama berhasil menghidupkan toko roti peninggalan ayahnya."
Sampai akhirnya, toko roti yang dikelola Sanjaya dan keluarga kecilnya ini diterpa gosip menggunakan minyak babi. Pelanggan pun mulai pergi meninggalkan toko rotinya, hingga Sanjaya dan Mutia menjadi korban bunuh diri seperti di film Siksa Kubur.
Joko Anwar sebagai sutradara dan penulis skenario tampak totalitas mengembangkan setiap karakter di film Siksa Kubur. Kalau dari penjelasan di atas, apakah Sanjaya sama dengan karakter Fachri Albar di film Joko Anwar lainnya?
Baca Juga: [QUIZ] Kalau Kamu Ada di Panti Jompo Siksa Kubur, Siapa Karakter yang Cocok sama Kamu?