Escape Room: Saat Hidup dan Mati Ditentukan Dalam Permainan

Membangkitkan ketegangan penonton, film ini dimulai dengan salah satu pemain dalam permainan Escape Room yang sudah berada di ambang kematian. Sukses bikin meringis, film kemudian beralih dengan kisah hidup Zoey seorang mahasiswa yang sangat pintar, Jason pengusaha muda yang sukses, dan Ben pemuda yang hidup dengan keterbatasan ekonomi.

Dengan background pemeran yang sangat berbeda, karakter sangat kuat dan membuat penonton sangat mudah membedakan 6 pemain yang akhirnya bertemu dalam Escape Room. Namun sayangnya, pengenalan setiap karakter sangat singkat, sehingga membuat penonton sulit mengingat nama pemain. Setiap dari mereka menerima sebuah kotak kecil dengan pesan yang berbeda-beda dan membawa mereka masuk ke dalam permainan.

Banyak kejutan yang akan membuat kamu ternganga sejak awal Zoey, Jason, Manda, Ben, Danny, dan Mike masuk ke dalam Escape Room yang tiba-tiba berubah menjadi oven raksasa yang bisa membakar keenam pemain hidup-hidup. Cinematografis dan sound film ini tentunya sudah tidak perlu diragukan lagi.

Escape Room sukses membuat penonton ikut terkejar waktu dan merasakan ketegangan yang dirasakan pemain dalam layar. Escape Room juga memainkan psikologis penonton dengan transisi perpindahan ruangan yang bisa membuat pemain mati kepanasan hingga masuk ke dalam ruangan yang membuat pemain bisa mati kedinginan.

Dengan total 6 ruangan Escape Room membuat penonton selalu terkejut dengan setiap tantangan yang harus dilalui pemain dengan memecahkan teka-teki yang berbeda-beda dan semakin menunjukkan setiap sisi asli dari setiap karakter. Rungan terdiri dari Ruang tunggu sepanas oven, Cozy Cabin ,Ice Room, Billiard Room, Tile Room, dan Hospital Room.

Tidak hanya memecahkan teka-teki biasa, teka-teki yang diberikan adalah sesuatu yang berkaitan dengan kehidupan masa lalu salah satu pemain di masa lalu. Di setiap ruangan juga akan meceritakan masa lalu pemain secara singkat dan membuka alasan kenapa 6 pemain ini bisa terpilih masuk ke dalam Escape Room.

Bisa membuat penonton ikut deg-degan dengan tantangan yang harus dihadapi pemain dan ikut lega sesaat saat pemain bisa memecahkan teka-teki. Sayangnya, Escape Room terlalu cepat dalam menjelaskan pemecahan teka-teki sehingga tidak membuat penonton merasa "klik" saat tantangan terpecahkan.

Seakan dikejar durasi, penonton tidak diajak untuk memecahkan teka-teki bersama dan dibuat ikut berpikir karena alurnya sangat cepat begitupun dengan dialognya. Hal tersebut sangat dirasakan saat pemain mau ke dalam Billiard Room dan Hospital Room.

Beranggotakan 6 pemain yang ternyata terpilih karena masa lalu mereka. Mereka yang pernah menjadi penyintas tunggal dalam kejadian yang pernah mereka alami, sebenarnya setiap karakter memiliki masa lalu yang sangat menarik jika dibahas lebih dalam.

Akan tetapi, sayangnya lagi-lagi seperti dikejar durasi, masa lalu setiap pemain yang membuat penasaran tidak dikupas lebih dalam.

Seperti apa alasan yang membuat Amanda badannya penuh ruam saat di ruangan oven, hingga sosok Jason sesungguhnya. Namun hal tersebut terlupakan sejenak dengan plot twist yang cukup mengejutkan. Plot twist seperti apa? Lebih baik kamu menonton langsung agar lebih suprise ya!

Untuk film Escape Room, IDN Times memberikan rating 4/5. Alasannya film ini sukses membuat penonton deg-degan luar biasa dengan eksplorasi cerita yang mantap.

Selain itu, sinematografi dan sound yang juga gak kalah keren tanpa scene slasher yang bikin kamu tidak bisa mengajak adik-adikmu menonton.

Oya, kamu juga bisa merasakan sensasi terjebak dalam Escape Room secara langsung dengan bermain ke Pandora Experiences di Mall Alam Sutera dan Mall Ciputra ya guys!