6 Fakta BB Urich, Jurnalis yang Jadi Sorotan di Daredevil: Born Again

Saat masa kampanye pemilihan Wali Kota New York, BB Urich terlihat diundang untuk mewawancarai Wilson Fisk alias Kingpin di episode 2. Undangan peliputan ini dilakukan oleh tim kampanye Kingpin dalam upaya memperluas pemberitaan yang menarik bagi pemilih usia muda. Namun, poin yang paling menarik dari pertemuan BB Urich dan Kingpin justru terletak dari latar belakang BB Urich.

BB merupakan keponakan Ben Urich, jurnalis kawakan yang bekerja untuk New York Bulletin sekaligus mentor Karen Page dalam serial Marvel's Daredevil Season 1 (2015). Ironisnya, Ben dibunuh secara langsung oleh Kingpin saat berusaha mengungkap kasus kriminal antargeng yang terafiliasi dengan bisnis ilegal milik Kingpin.

Meski belum bisa dipastikan apakah BB Urich sudah mengetahui kebenaran tentang insiden pembunuhan pamannya yang dilakukan oleh narasumber di hadapannya. Namun, cepat atau lambat, BB Urich akan mengetahuinya. 

Tak ada nama BB Urich dalam seri komik Marvel. Dengan begitu, itu menandai jika jurnalis muda ini merupakan karakter orisinal yang diciptakan oleh Marvel Cinematic Universe (MCU). Berbeda dengan pamannya, Ben Urich pertama kali muncul di komik Daredevil #153 (1978) sebagai jurnalis di bidang investigasi yang bekerja untuk koran Daily Bugle. 

Ben Urich memiliki keponakan laki-laki bernama Phillip Urich yang juga bekerja di Daily Bugle sebagai jurnalis magang. Setelah debutnya di komik Web of Spider-Man #125 (1995), Phil Urich dikenal sebagai villain Spider-Man yang memegang kode nama Hobgoblin, selain Roderick Kingsley dan Ned Leeds.

Namun, belum diketahui apakah MCU akan membuat BB Urich sebagai karakter yang sepenuhnya baru dan berbeda dari Phillip, atau justru hanya mengubah nama dan mengadaptasi sepak terjang Philip sebagai Hobgoblin ke dalam karakter BB Urich di serial Daredevil: Born Again. 

BB Urich tidak bekerja di Daily Bugle seperti Ben dan Phil Urich, melainkan bekerja secara independen untuk BB Report, kanal berita daring yang dibuatnya sendiri. Selain menjadi Video Journalist dalam membuat liputan investigasi, BB juga sering merilis beberapa artikel berita dalam situs miliknya.

Tidak mengherankan jika berita yang dibuat BB cukup banyak diminati publik. Khususnya bagi kalangan anak muda yang cenderung lebih banyak bermain media sosial dan melihat berita melalui layar smartphone. BB Report kini selalu mengisi notifikasi smartphone anak muda dengan judul yang fenomenal dan muatan berita yang disajikan secara padat dan eksklusif mengenai situasi politik di New York. 

Video liputan BB Urich jadi sorotan selama masa kampanye Wali Kota New York. BB membuat video berisi sudut pandang berbagai warga terkait pencalonan Kingpin sebagai Wali Kota. Beberapa di antaranya menyatakan mendukung Kingpin dengan dalih ketegasan. Namun, ada juga yang tidak menyetujui pencalonan tersebut karena pernah menjadi saksi kekejaman Kingpin.

Beberapa tahun lalu, bos mafia tersebut pernah membunuh seseorang dengan cara brutal di jalanan New York. Ini menunjukkan bahwa rekam jejak kejahatan Kingpin di Marvel's Daredevil (2015—2018) masih diingat oleh sebagian besar publik. Namun, saat BB Urich diundang untuk mewawancarai Kingpin, jurnalis tersebut menawarkan saran terkait pembuatan platform antimain hakim sendiri yang sesuai dengan visi-misi Kingpin. 

Secara tidak langsung, itu memberikan ide bagi tim kampanye Kingpin untuk merebut hati kalangan pemilih muda. Ditambah, artikel berita yang dibuat BB Urich setelah sesi wawancara juga terkesan semakin subjektif. Ini membuat integritas BB Urich dipertanyakan mengingat pamannya, Ben Urich telah mengorbankan nyawa untuk mengungkap kejahatan Kingpin. 

BB berhasil mendapat kepercayaan Daniel Blake, asisten Kingpin yang mengurus bidang media sosial. Di antara tiga asisten utama Kingpin, Daniel adalah yang termuda. Usianya mungkin tidak terlalu jauh dengan BB. Sejak episode pertama bergulir, Daniel memang terlihat paling menggebu-gebu dan ingin membuat atasannya terkesan.

Ia berupaya mencari cara untuk membuat citra Kingpin semakin positif dan dikenal di kalangan pemilih muda. Saat masa kampanye, Daniel melihat peluang engagement yang tinggi dari pemberitaan di media sosial yang dibuat oleh BB Urich.

Daniel kemudian berinisiatif mengadakan sesi wawancara eksklusif edisi khusus Kingpin yang dipandu oleh BB. Setelah sesi wawancara tersebut, Daniel dan BB tampak saling berbincang, bertukar pikiran dan aktif menjalin komunikasi.

Kepercayaan Daniel terhadap BB nyatanya dimanfaatkan oleh jurnalis tersebut. Di episode 4, BB terlihat berpesta bersama Daniel di sebuah klub malam. BB juga mengajak temannya dan mereka menikmati malam bersama. Tanpa diduga, BB memanfaatkan kondisi Daniel yang sedang mabuk untuk menggali informasi terkait revitalisasi Red Hook.

Red Hook adalah kawasan pelabuhan di wilayah Brooklyn, New York yang dikenal sebagai kawasan "hitam". Di episode 1, terungkap bahwa Red Hook kini berada di bawah kendali Five Families, organisasi kriminal milik Kingpin. Saat dalam kondisi setengah sadar, Daniel membocorkan rencana Kingpin yang ingin membubarkan Serikat Pekerja demi memuluskan revitalisasi Red Hook untuk menjadi kawasan industrial.

Keesokan harinya, rencana jahat Kingpin sudah termuat dalam artikel yang dirilis oleh situs BB Report. Mengetahui artikel tersebut viral dan berpotensi besar merusak citranya sebagai Wali Kota, Kingpin mengamuk sekaligus mengancam untuk membunuh Daniel jika asistennya tersebut mengulangi kesalahan yang sama. Yap, manuver terbaru BB ini semakin membuat karakternya sulit diprediksi.

Selain namanya yang tidak ada dalam seri komik, BB juga piawai dalam menunjukkan perubahan sikap yang tak mudah ditebak. Satu sisi, ia terlihat seperti mendukung Kingpin dalam beberapa pemberitaannya yang mulai bernada subjektif. Di sisi lain, manuver terbarunya justru memberikan kejutan dengan memberi umpan untuk merusak citra sang Wali Kota.

Tak ada yang bisa memastikan apakah BB menjadi karakter protagonis atau justru menjadi "musuh dalam selimut" yang menyulitkan Daredevil. Meski beberapa rumor menyebut jika BB bisa menjadi target yang akan dibunuh Kingpin atau justru menjadi Phil Urich alias Hobgoblin versi perempuan. Satu hal yang pasti, peran BB Urich tak bisa dianggap remeh dan kita masih harus bersabar untuk melihat nasib BB di episode berikutnya.