5 Fakta Film Are You There God? It's Me, Margaret, Wajib Kamu Tonton!

Are You There God? It’s Me, Margaret adalah film yang diangkat dari novel klasik karya Judy Blume yang bercerita tentang Margaret Simon, seorang gadis berusia 11 tahun yang baru pindah dari New York ke New Jersey.
Margaret harus menghadapi tantangan-tantangan baru dalam masa pubertas, seperti berteman, mencium, dan memilih agama. Film yang ditulis dan disutradarai oleh Kelly Fremon Craig ini memiliki banyak fakta menarik yang mungkin belum kamu ketahui. Berikut adalah lima di antaranya.
1. Are You There God? It's Me, Margaret adalah proyek impian Kelly Fremon Craig

Kelly Fremon Craig, yang sebelumnya menyutradarai film The Edge of Seventeen, mengaku bahwa novel Are You There God? It’s Me, Margaret adalah buku favoritnya saat kecil. Dia mengatakan bahwa buku itu membuatnya merasa tidak sendirian dalam mengalami perubahan-perubahan fisik dan emosional.
Craig bercita-cita untuk membuat film adaptasi dari novel tersebut sejak lama, dan akhirnya mendapatkan kesempatan setelah bertemu dengan Judy Blume di sebuah acara. Blume, yang sebelumnya menolak banyak tawaran untuk mengadaptasi novelnya, setuju untuk memberikan hak cipta kepada Craig setelah melihat karyanya yang lain.
2. Are You There God? It's Me, Margaret dibintangi oleh aktris muda berbakat Abby Ryder Fortson

Abby Ryder Fortson, yang berperan sebagai Margaret Simon, adalah aktris muda yang telah bermain di beberapa film dan serial televisi. Dia dikenal sebagai Cassie Lang, putri dari Scott Lang alias Ant-Man, dalam film Marvel Cinematic Universe. Dia juga bermain sebagai Ella Novak dalam serial Togetherness dan Harper Weil dalam serial Transparent.
Fortson mengatakan bahwa dia merasa terhubung dengan karakter Margaret, yang mencari jati dirinya dan menghadapi masalah-masalah remaja. Dia juga mengaku senang bisa bekerja sama dengan aktris senior seperti Rachel McAdams, yang berperan sebagai ibunya, dan Kathy Bates, yang berperan sebagai neneknya.
3. Are You There God? It's Me, Margaret mengambil latar waktu tahun 1970-an

Meskipun novel aslinya ditulis pada tahun 1970, Are You There God? It’s Me, Margaret tidak mengubah latar waktu ceritanya. Are You There God? It’s Me, Margaret tetap mengambil setting tahun 1970-an, dengan segala detail kostum, properti, dan musik yang sesuai dengan era tersebut.
Craig mengatakan bahwa dia ingin menjaga kesetiaan terhadap novelnya, dan juga merasa bahwa tema-tema yang diangkat dalam cerita masih relevan dengan zaman sekarang. Dia juga mengatakan bahwa dia ingin menunjukkan keindahan dan kepolosan dari masa-masa itu, yang belum terpengaruh oleh teknologi dan media sosial.
4. Are You There God? It's Me, Margaret mendapat pujian dari kritikus dan penonton

Are You There God? It’s Me, Margaret mendapat respons positif dari para kritikus dan penonton, yang memuji naskah, penyutradaraan, akting, dan pesan yang disampaikan oleh film ini. Are You There God? It’s Me, Margaret mendapat skor 84 dari 100 di situs agregator ulasan Metacritic, dan 7.4 dari 10 di situs IMDb.
Are You There God? It’s Me, Margaret juga mendapat nominasi untuk beberapa penghargaan, seperti Critics Choice Award, Satellite Award, dan Young Artist Award. Beberapa kritikus menyebut Are You There God? It’s Me, Margaret sebagai salah satu film terbaik tahun 2023, dan sebagai adaptasi yang berhasil dari novel yang sudah menjadi ikon.
5. Are You There God? It's Me, Margaret menghadirkan cameo dari Judy Blume sendiri

Salah satu hal yang menarik dari Are You There God? It’s Me, Margaret adalah kehadiran Judy Blume, penulis novel aslinya, dalam sebuah adegan cameo. Blume muncul sebagai seorang guru di sekolah Margaret, yang memberikan saran kepada Margaret tentang proyek penelitiannya.
Blume mengatakan bahwa dia senang bisa berpartisipasi dalam film ini, dan merasa bangga dengan hasil akhirnya. Dia juga mengatakan bahwa dia berharap Are You There God? It’s Me, Margaret bisa menginspirasi generasi baru pembaca untuk membaca novelnya, dan untuk menemukan suara mereka sendiri.
Film Are You There God? It’s Me, Margaret adalah sebuah kisah yang menggugah, menghibur, dan menginspirasi tentang masa remaja yang penuh dengan pertanyaan, harapan, dan keajaiban. Jika kamu ingin merasakan nostalgia atau belajar tentang kehidupan di tahun 1970-an, film ini adalah pilihan yang tepat untuk kamu. Jadi, tunggu apa lagi tonton film Are You There God? It’s Me, Margaret di Netflix dan jangan lupa untuk membaca novelnya juga, ya!