7 Film dan Serial dengan Karakter Native American, Ada Echo!

The Last of the Mohicans dibuat oleh Michael Mann, sineas penghasil film-film kelas Oscar, seperti The Insider (1999) dan The Aviator (2004). Film ini diadaptasi dari novel klasik berjudul sama karya James Fenimore Cooper dan mengambil latar 1757. Pada tahun tersebut, perang antara Prancis dan Indian sedang berkobar di Amerika era kolonial.

Alurnya mengikuti kisah Hawkeye (Daniel Day-Lewis), pemburu kulit putih yang dibesarkan oleh suku Mohican. Konflik dalam film ini dimulai ketika ia bersama ayah angkatnya, Chingachgook (Russell Means), dan saudara angkatnya, Uncas (Eric Schweig), menyelamatkan dua putri kolonel Inggris, Cora (Madeleine Stowe) dan Alice (Jodhi May). Keduanya kabur dari serangan suku Huron yang dipimpin oleh Magua (Wes Studi).

Hawkeye dan Cora saling jatuh cinta, begitu juga dengan Uncas dan Alice. Namun, mereka harus menghadapi berbagai bahaya dan konflik yang mengancam nyawa mereka.

Siapa yang tak terpesona dengan film animasi klasik dari Disney ini? Pocahontas menceritakan kisah cinta antara Pocahontas (disuarakan oleh aktris indigenous, Irene Bedard), putri kepala suku Powhatan, dan John Smith (Mel Gibson), penjelajah Inggris yang datang ke Virginia pada abad ke-17. Namun, ayah Pocahontas, Chief Powhatan (Russell Means), tak menyetujui hubungan mereka dan ingin Pocahontas menikah dengan salah seorang prajurit dari sukunya.

Pocahontas menggambarkan konflik antara dua budaya yang berbeda, serta pesan tentang perlunya saling menghargai dan menjaga alam. Film ini juga memiliki deretan lagu yang indah dan menyentuh hasil gubahan Alan Menken (The Little Mermaid, The Beauty and the Beast). Dua di antaranya yang yakni "Colors of the Wind" dan "Just Around the Riverbend".

Smoke Signals adalah film drama komedi yang disutradarai oleh Chris Eyre dan ditulis naskahnya oleh Sherman Alexie. Film ini dianggap sebagai film pertama yang ditulis, disutradarai, dan diproduksi oleh orang-orang Native American.

Smoke Signals berkisah tentang persahabatan antara Victor Joseph (Adam Beach) dan Thomas Builds-the-Fire (Evan Adams), dua pemuda Coeur d'Alene yang tinggal di sebuah reservasi Indian di Idaho. Suatu hari, mereka berdua melakukan perjalanan ke Phoenix, Arizona, untuk mengambil abu ayah Victor yang meninggal. Dalam perjalanan tersebut, mereka menghadapi berbagai rintangan sambil belajar tentang masa lalu dan identitas mereka.

Film ini menggabungkan humor, drama, dan realisme magis untuk menceritakan kisah yang menyentuh dan menghibur. Dijamin gak bosan walau ditonton berkali-kali, deh!

Serial besutan National Geographic Channel ini mengisahkan tentang perjalanan dan kehidupan para penumpang kapal Mayflower. Kapal tersebut membawa orang-orang Inggris yang ingin mencari kebebasan beragama di Amerika pada tahun 1620. Mereka inilah yang disebut dengan para peziarah alias Pilgrim, yang memulai sejarah perayaan Thanksgiving di Amerika.

Serial ini dibagi menjadi dua bagian, masing-masing berdurasi dua jam. Bagian pertama mengisahkan tentang kesulitan dan konflik yang dialami para Pilgrim selama pelayaran dari Inggris ke Amerika, serta persiapan mereka untuk menghadapi musim dingin yang keras. Bagian kedua mengisahkan tentang hubungan antara para Pilgrim dan suku-suku asli yang tinggal di daerah yang kemudian dikenal sebagai Massachusetts, seperti Pokanoket, Wampanoag, dan Narragansett.

Saints and Strangers menampilkan sisi-sisi yang jarang diketahui dari sejarah Amerika. Beberapa di antaranya adalah perbedaan pandangan antara para Pilgrim yang disebut "Saints" dan para petualang yang disebut "Strangers", serta peran penting dari tokoh-tokoh Native American, seperti Squanto (Kalani Queypo), Massasoit (Raoul Trujillo), dan Hobbamock (Tatanka Means).

Tayang selama dua musim di Peacock, Rutherford Falls bercerita tentang persahabatan antara Nathan Rutherford (Ed Helms), keturunan pendiri kota Rutherford Falls, dan Reagan Wells (Jana Schmieding), perempuan Native American yang bekerja di pusat budaya. Serial ini menghadirkan humor yang cerdas, sekaligus mengangkat isu-isu sosial yang relevan dengan kondisi saat ini. Rutherford Falls juga menampilkan banyak aktor dan penulis Native American, yang membuatnya menjadi salah satu serial paling beragam dan inklusif dalam sejarah pertelevisian Hollywood.

Suka dengan film road trip yang penuh dengan pemandangan indah, karakter menarik, dan cerita yang menyentuh hati? Jika iya, kamu mungkin tertarik untuk menyaksikan The Unknown Country. Film ini dibintangi Lily Gladstone, aktris Native American yang baru saja menyabet Best Actress in a Motion Picture – Drama di Golden Globe 2024 lewat penampilan fantastisnya dalam Killers of the Flower Moon (2023).

Dalam film ini, Gladstone memerankan Tana, perempuan yang sedang berduka atas kematian nenek kesayangannya. Suatu hari, ia mendapat undangan tak terduga untuk menghadiri pernikahan sepupunya, yang merupakan anggota suku Oglala Lakota. Menaiki mobil Cadillac milik mendiang neneknya, Tana mengemudi dari rumahnya di Minnesota menuju perbatasan antara Texas dan Meksiko. Ia melewati berbagai tempat dan bertemu dengan berbagai orang yang membentuk pengalamannya.

Spin-off dari Hawkeye (2021) ini mengisahkan Maya Lopez (Alaqua Cox), perempuan Native American difabel rungu yang terlibat dalam jaringan kejahatan pimpinan bos gangster bernama Wilson Fisk alias Kingpin (Vincent D'Onofrio). Echo dimulai setelah Maya menembak mata Kingpin di akhir Hawkeye. Maya kemudian kabur dari New York dan kembali ke kampung halamannya di Tamaha, Oklahoma. Di sana, ia berusaha terhubung kembali dengan budaya dan keluarganya yang sudah lama ia tinggalkan.

Namun, Maya tak bisa hidup dengan tenang. Ia masih diburu oleh musuh-musuhnya yang ingin membalas dendam. Di sisi lain, ia juga harus menghadapi konflik internal antara rasa bersalah, marah, dan sedih atas kematian ayahnya, William (Zahn McClarnon), yang dibunuh oleh Kingpin.

Echo adalah serial yang wajib ditonton bagi para penggemar Marvel, terutama yang menyukai cerita dan karakter yang lebih grounded dari film dan serial superhero kebanyakan. Serial ini memiliki lima episode yang bisa ditonton sekaligus di Disney+ Hotstar. Jadi, tunggu apa lagi?

Film dan serial Hollywood dengan karakter Native American telah memberikan kontribusi dalam mengangkat cerita dan budaya suku-suku asli Amerika. Meskipun masih terdapat tantangan dalam representasi yang akurat, langkah-langkah positif telah diambil untuk memperbaiki hal ini. Semoga ke depannya Hollywood dapat terus memberikan peran yang signifikan kepada para aktor Native American, ya!