Citizen Kane (dok. Criterion/Citizen Kane)
Citizen Kane mungkin film Hollywood pertama yang mengkritisi kapitalisme. Menggunakan perspektif seorang pebisnis surat kabar yang sukses berat. Ia sudah meraih berbagai kepuasan duniawi: harta dan tahta. Namun, saat akhirnya ia sekarat, barulah ia sadar kalau selama ini ia tak menyisihkan waktu untuk membentuk koneksi bermakna dengan sesama manusia lain.
Selain pesannya yang nampol, Citizen Kane juga sering diklaim sebagai panduan teknik pembuatan film. Sinematografinya inovatif untuk zaman itu. Ia memperkenalkan berbagai teknik pengambilan gambar dan suara seperti crane shot, deep focus, close-up shot, dan overlapping dialogues.
Gak perlu jadi sinefili untuk menjelajahi film klasik. Nyatanya, label klasik sebenarnya bukan untuk mengintimidasi orang awam, tetapi justru memberikan konteks dan kemudahan dalam kurasi. Coba tonton setidaknya lima film klasik hitam putih di atas, siapa tahu ini jalan pembukamu jadi pencinta sinema!