5 Rekomendasi Film Korea bagi Kamu Si Melankolis

House of Hummingbird merupakan film debut panjang Kim Bo Ra yang berhasil menuai banyak respons positif serta memenangkan banyak penghargaan. Diperankan oleh Park Ji Hu, film ini bercerita seorang perempuan berumur 14 tahun bernama Eun Hee yang kesepian dan sedang mencari jati diri dan arti cinta dalam perjalanannya sebagai seorang remaja. Berlatar belakang tahun 1994, film ini juga menggambarkan kondisi dan kejadian di Korea Selatan pada era 90-an.

Bagi kamu yang tidak bermasalah dengan film slow-paced, film ini akan memberikan kesempatan banyak ruang untuk melihat dan merasakan jika berada posisi tokoh utama dalam menjalani kehidupannya.

Fakta menarik, sebelum merilis House of Hummingbird, Kim Bo Ra membuat film pendek berjudul The Recorder Exam yang sama-sama menceritakan tokoh Eun Hee versi sekolah dasar. Ada salah satu adegan di film pendek tersebut yang seakan-akan di-create kembali di film panjangnya, sebagai bentuk bahwa kejadian tersebut sudah dialami Eun Hee sejak kecil.

Soulmate merupakan film adaptasi dari film Tiongkok dengan judul yang sama. Film versi Korea Selatan yang disutradarai oleh Min Yong Keun ini bercerita tentang kisah Mi So dan Ha Eun yang sudah bersahabat sejak lama. Seiring bertambahnya umur mereka, film ini memperlihatkan hubungan mereka yang semakin rumit. Pahit-manis dan banyaknya perpisahan dan pertemuan kembali membuat persahabatan mereka semakin berarti.

Akting dan Chemistry antara Kim Da Mi (Mi So) dan Jeon So Nee (Ha Eun) dari mereka masih sekolah hingga dewasa dapat diperakan dengan sangat baik dan meyakinkan penonton bahwa Mi So dan Ha Eun adalah sahabat yang ditakdirkan untuk selalu bersama dan saling melengkapi.

Selain itu, adegan-adegan saat mereka masih bersekolah dan saat dewasa memberi pengaruh besar terhadap bagaimana film ini dapat menyayat hati dan terasa hangat dalam waktu yang bersamaan.

Disutradarai oleh Hong Sung Eun, Aloners mengisahkan Ji Na sebagai salah satu karyawan call center  andalan di perusahaan kartu kredit. Walaupun begitu, Ji Na digambarkan sebagai sosok yang sering menyendiri dan menghindar untuk berinteraksi lebih dekat dengan orang lain.

Kehidupan monoton Jina terlihat menjadi hal yang tidak masalah baginya. Di sisi lain, hubungan Ji Na dengan ayahnya tidak begitu harmonis setelah ibunya meninggal. Selain itu, kehadiran penghuni di sebelah apartemen Ji Na dan menjadi pelatih dadakan untuk anggota baru di perusahaan mempengaruhi kehidupannya. Untuk kamu yang suka menyendiri akan sangat relate dengan film ini.

Film panjang pertama sutradara Yoon Ga Eun, The World of Us, menceritakan Sun sebagai siswa terpinggirkan dan di-bully oleh teman-teman sekelasnya. Ketika liburan musim panas, Sun bertemu Ji A, orang baru yang tinggal di daerah sekitar sekaligus menjadi siswa baru di kelasnya.

Selama liburan musim panas, Sun dan Ji A sering bermain dan menjadi teman dekat. Namun ketika liburan telah usai dan kembali bersekolah, hubungan Sun dan Ji A mulai merenggang. Jia menjauhi Sun karena hubungan Sun dengan teman-teman sekelasnya yang terasa "aneh" dikarenakan perundungan mereka terhadap Sun. Hubungan Sun dan Ji A pun semakin buruk dan berujung mereka saling menyakiti dan saling terluka.

Walaupun film persahabatan antara anak SD ini memiliki tema yang sederhana, tidak bisa dimungkiri bahwa dunia anak-anak juga rumit.  Melalui film pula, masa kanak-kanak menunjukkan bahwa mereka berada di dalam masa pertumbuhan dan perkembangan.

Film garapan Yoon Sung Hyun ini menceritakan seorang ayah yang mencari penyebab kematian anaknya, Ki Tae, yang mengakhiri hidupnya sendiri. Lewat informasi yang didapatkan, ayah Ki Tae menanyakan tentang keadaan anaknya sebelum tiada melalui teman-teman anaknya, termasuk Dong Yoon, sahabat Ki Tae.

Oleh karena itu, Bleak Night memiliki alur maju-mundur karena adegan-adegan flashback untuk menjelaskan bagaimana kehidupan Kitae saat masih hidup serta hubungannya dengan dua sahabatnya, Dong Yoon dan Hee Jun.

Keretakan persahabatan mereka dimulai dengan masalah percintaan. Karakter Ki Tae yang kompleks membuat hubungan mereka berubah menjadi "musuh". Ki Tae yang membully sahabatnya juga terbentuk karena tekanan emosional, seperti rasa kesepian. Walaupun begitu, Ki Tae tidak sepenuhnya menjadi jahat.

Penceritaan dan dukungan sinematografi yang suram dapat menggambarkan perasaan setiap tokohnya, terutama KiTae yang "kesakitan" dan sedang berperang dengan perasaannya sendiri.

Kelima film Korea di atas juga sangat cocok kamu tonton bersama teman atau orang tersayang. Dengan plot yang unik dibintangi aktor-aktor hebat, sudah pasti film-film di atas akan membuatmu takjub. Kamu sudah pernah nonton yang mana?