5 Film Kriminal Mark Ruffalo yang Gak Kalah Seru dari Task

- Serial Task (2025) sukses bikin penonton terpukau dengan atmosfer kelam dan tensi yang terus menanjak
- Mark Ruffalo tampil memukau sebagai agen FBI dalam serial ini, namun sebelumnya ia juga sukses berperan dalam film kriminal lainnya
- Film-film kriminal Mark Ruffalo seperti Collateral, Zodiac, The Brothers Bloom, Now You See Me, dan Spotlight tak kalah seru dari Task
Serial terbaru HBO, Task (2025), lagi jadi perbincangan hangat di kalangan penikmat drama kriminal. Tayang perdana pada 7 September lalu, limited series 7 episode ini hadirkan kisah menegangkan tentang agen FBI yang berusaha membongkar serangkaian perampokan misterius di pinggiran Philadelphia. Dengan atmosfer kelam, sinematografi realistis, dan tensi yang terus menanjak, banyak yang menyejajarkan Task dengan serial kriminal HBO sukses lainnya seperti Mare of Easttown (2021).
Salah satu faktor utama yang bikin serial ini viral tentu saja adalah Mark Ruffalo. Aktor pemeran Hulk di Marvel Cinematic Universe (MCU) ini tampil memukau sebagai Tom Brandis, agen FBI yang bergulat dengan trauma masa lalu dan rasa bersalah yang mendalam. Sukses bawakan karakter kompleks, Ruffalo buktikan kalau ia juga jago berlakon di genre kriminal yang gelap selain superhero yang kental dengan adegan baku hantam.
Melihat kiprahnya di Task, rasanya wajar kalau banyak yang penasaran dengan rekam jejak Ruffalo di genre serupa. Ternyata, sebelum serial HBO ini, aktor yang lantang bersuara mendukung Palestina ini sudah berkali-kali menunjukkan kebolehannya lewat sederet film kriminal keren. Berikut lima rekomendasi film terbaik Mark Ruffalo yang gak kalah seru dan menegangkan dari Task!
1. Collateral (2004)

Disutradarai Michael Mann, Collateral adalah salah satu film kriminal paling menegangkan di era 2000-an. Kisahnya mengikuti Max (Jamie Foxx), sopir taksi yang terjebak dalam malam penuh teror ketika mengangkut Vincent (Tom Cruise), pembunuh bayaran dingin yang bekerja untuk kartel narkoba. Selama satu malam di Los Angeles, Max pun dipaksa menjadi “sopir pribadi” Vincent untuk mengantarkan sang pembunuh mengeksekusi lima targetnya.
Mark Ruffalo hadir sebagai Detektif Ray Fanning, polisi berdedikasi yang menyadari pola pembunuhan tersebut dan bertekad memburu Vincent. Meski porsi layarnya gak sebesar Foxx dan Cruise, karakter yang diperankan Ruffalo ini tetap jadi elemen penting dalam menjaga tensi cerita tetap tegang dan realistis. Tertarik menonton akting kecenya dalam Collateral?
2. Zodiac (2007)

Bicara soal film kriminal terbaik yang dibintangi Mark Ruffalo, Zodiac jelas wajib masuk daftar teratas. Disutradarai oleh David Fincher, film ini bukan cuma kisah tentang perburuan pembunuh berantai, tapi juga potret obsesif para detektif dan jurnalis yang terjerat di dalam misterinya. Dengan atmosfer kelam khas Fincher dan akting para pemain yang solid, khususnya Ruffalo, Zodiac berhasil bikin penonton merasa tegang meski minim adegan aksi.
Berlatar di California pada akhir 1960-an, Zodiac mengikuti kasus nyata Zodiac Killer, pembunuh berantai yang mengirimkan surat dan teka-teki ke berbagai surat kabar. Di tengah kepanikan publik, tiga tokoh utama muncul, salah satunya Detektif Dave Toschi (Ruffalo), yang berjuang melawan tekanan publik dan birokrasi kepolisian. Namun, seiring berjalannya waktu, penyelidikan ini justru "mengonsumsi" kehidupan pribadi mereka satu per satu.
3. The Brothers Bloom (2008)

Gak cuma film kriminal bernuansa kelam, Mark Ruffalo juga pernah menunjukkan sisi jenakanya lewat genre ini. Hal itu bisa kamu tengok dalam film komedi kriminal berjudul The Brothers Bloom karya Rian Johnson, sineas di balik seri Knives Out. Di sini, stereotip peran Ruffalo sebagai detektif serius atau sosok penuh tekanan ditinggalkan. Sebagai gantinya, ia menjelma jadi penipu ulung yang karismatik dan menawan.
Film ini mengikuti kisah dua saudara penipu profesional, Stephen (Ruffalo) dan Bloom (Adrien Brody), yang sudah menjalani kehidupan sebagai con artists sejak kecil. Ketika Bloom mulai lelah hidup dalam kebohongan, Stephen justru merencanakan satu penipuan terakhir yang melibatkan seorang pewaris eksentrik bernama Penelope (Rachel Weisz). Namun, seiring permainan mereka berjalan, baik karakternya maupun penonton tak ada yang benar-benar tahu "siapa sedang menipu siapa".
4. Now You See Me (2013—sekarang)

Dengan perolehan lebih dari 650 juta dolar AS di seluruh dunia, waralaba Now You See Me berhasil menyihir penonton dengan perpaduan aksi kriminal, trik sulap, dan misteri yang bikin nagih. Film pertama memperkenalkan The Four Horsemen, sekelompok pesulap berbakat yang menggunakan trik panggung untuk melakukan perampokan spektakuler. Di balik aksi mereka yang menantang logika, ada agen FBI bernama Dylan Rhodes (Mark Ruffalo) yang berusaha keras membongkar trik mereka.
Kesuksesan film pertamanya melahirkan dua sekuel, Now You See Me 2 (2016) dan Now You See Me: Now You Don't yang akan tayang 14 November mendatang. Di sekuel kedua, Ruffalo kembali beraksi bersama The Horsemen untuk menjatuhkan perusahaan teknologi jahat milik Walter Mabry (Daniel Radcliffe). Sementara di film ketiganya nanti, mereka akan bekerja sama dengan generasi baru pesulap muda untuk menghadapi seorang sosialita licik yang diperankan oleh Rosamund Pike. Duh, jadi gak sabar!
5. Spotlight (2015)

Selanjutnya, ada Spotlight, yang berhasi menyabet Best Picture di Oscar 2016. Disutradarai oleh Tom McCarthy, film ini mengangkat kisah nyata tim investigasi “Spotlight” dari The Boston Globe yang menginvestigasi kasus para imam yang melakukan pelecehan terhadap anak-anak. Awalnya dianggap sebagai kasus tunggal, penyelidikan mereka justru menguak jaringan perlindungan besar-besaran yang melibatkan pihak gereja dan institusi lain di Boston.
Mark Ruffalo tampil luar biasa sebagai Mike Rezendes, jurnalis penuh idealisme yang terjebak di antara tanggung jawab profesional dan gejolak batin. Ekspresinya yang intens, terutama dalam adegan di mana ia berhadapan dengan dilema moral, jadi salah satu momen paling emosional dalam film ini. Gak heran kalau ia juga dianugerahi nominasi Best Supporting Actor Oscar ketiganya di tahun yang sama, meski harus kalah dari Mark Rylance yang menang lewat Bridge of Spies (2015).
Task mungkin jadi bukti terbaru dari kebolehannya, tapi deretan film di atas tunjukkan kalau bakat Mark Ruffalo di genre kriminal sudah lama terasah dan pantas terus diapresiasi. Dari detektif obsesif di Zodiac sampai penipu karismatik di The Brothers Bloom, mana, nih, perannya yang paling bikin kamu kesengsem?