WeTV kembali meluncurkan series original terbaru yang berjudul Layangan Putus. Series yang diproduksi oleh MD Entertainment ini diadaptasi dari novel populer dengan judul sama karya Mommy ASF.
Menceritakan drama rumah tangga dan perselingkuhan, Layangan Putus dibintangi oleh Putri Marino, Reza Rahadian, hingga Anya Geraldine. Penasaran kan seperti apa sih Layangan Putus dan apa bedanya dengan series ini dengan lainnya? Keep reading.
Manoj Punjabi selaku produser Layangan Putus menyebutkan bahwa series terbarunya ini mempunyai makna yang mendalam terutama untuk perempuan.
"Saya pribadi punya pesan untuk perempuan tidak boleh diremehkan, harus punya harga diri. Pesan dalam series ini cukup mendalam, semoga bisa memberikan inspirasi kepada penonton," ucap Manoj dalam preskon peluncuran series Layangan Putus pada Kamis (18/11/2021).
Manoj juga menceritakan bahwa tim produksi Layangan Putus sempat diskusi tentang pengambilan angle cerita, apakah religi seperti novelnya atau universal. Ia menyebutkan ingin semua orang bisa menikmati series ini dalam agama apapun.
"Saya lihat di dalam tim saya ada diskusi mau ambil angle mana, mau religi atau universal. Alasannya dari saya mau coba angle universal ingin menembus perhatian di luar, dari agama apapun," ucap Manoj.
Ditambahkan pula agar series Layangan Putus mempunyai market atau penonton yang lebih luas. "Ingin banyak yang bisa related dengan series drama keluarga, perselingkuhan ini, ingin marketnya lebih luas," tambahnya.
Reza Rahadian pemeran Aris juga menambahkan bahwa Layangan Putus sebagai potret kehidupan rumah tangga.
"Buat saya Layangan Putus potret realitas, cerita ini sangat dekat dengan masyarakat, siapa yang pernah merasakan, siapa yang sedang merasakan, dan siapa yang belum jangan sampai merasakan," ucap Reza.
Dari trailer Layangan Putus sudah menunjukkan bahwa series ini mempunyai adegan dewasa. Manoj menyebutkan bahwa series Layangan Putus memang membutuhkan scene seperti itu.
"Karena ceritanya ini membutuhkan (adegan dewasa) kalau kita buat adegan dewasa tanpa alasan itu salah. Menurut saya cerita ini membutuhkan, dan realitanya memang lebih dewasa," ucap Manoj.
Ia juga memberi garis bawah bahwa Layangan Putus ini diperuntukan untuk penonton yang sudah dewasa. "Di bawah 17 tahun gak layak (nonton series Layangan Putus)," tambahnya.
Diketahui karakter Reza di series ini berbeda dengan series atau film sebelumnya. Kali ini ia memerankan Aris, seorang laki-laki yang bermain cinta di belakang sang istri.
"Harus siap (dibenci) selama perannya seperti itu dan penonton merasakan sebel benci itu merupakan risiko saya dari peran tersebut," ucap Reza.
Bukan hanya itu pula, selama syuting Layangan Putus, Reza menyebutkan bahwa kru dan cast perempuan sudah lebih dulu membenci karakternya. "Semua cast dan kru perempuan bahkan membenci (karakter) saya," Lanjutnya.
"Saya menanti-nanti sesebel apa penonton kepada saya," tambah Reza.
Diketahui series Layangan Putus akan tayang perdana di WeTV pada tanggal 26 November 2021 mendatang. Sebelumnya series ini sudah diproduksi untuk film bioskop, bahkan sudah mempunyai skripnya.
Namun MD Entertainment memutuskan untuk menayangkan Layangan Putus di OTT daripada bioskop. Menurut Manoj, keputusannya iini bukan sekadar cari aman tapi ingin memberikan yang terbaik.
"MD di OTT bukan cari aman tapi mau buat sesuatu yang besar, yang all out, daripada di bioskop penontonnya kurang maksimal, kita beralih ke OTT. Kita harus membuat ekosistem ini tetap hidup. Kita akan buat series-series yang terbaik," ucap Manoj.
Menurutnya pula bahwa Layangan Putus di-treat seperti layaknya film layar lebar. Mulai dari ceritanya, pemainnya, sutradaranya, semua maksimal. "Di sini yang jadi menarik dan membedakannya ini treat-nya ala film," tambah Manoj.
Semakin penasaran kan dengan series Layangan Putus ini, sempat viral di Twitter, lho. Jangan lupa nonton Layangan Putus hanya di WeTV sejak 26 November 2021.