Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Hal Positif dari Amal Jariah, Episode Idul Adha Upin & Ipin!

cuplikan serial Upin & Ipin (youtube.com/Les' Copaque Production)

Setiap tahun, serial Upin & Ipin selalu menampilkan episode mengenai Ramadan dan juga Idul Fitri. Namun meski begitu, bukan berarti tak ada episode yang menceritakan tentang Idul Adha, lho. Setidaknya ada satu episode Upin & Ipin yang menceritakan tentang Idul Adha tersebut, yaitu "Amal Jariah" pada musim ke-11.

Banyak hal positif dalam episode "Amal Jariah" tersebut. Hal-hal positif tersebut sebaiknya kita petik dan teladani dalam kehidupan sehari-hari. Kira-kira apa saja, ya? Yuk, langsung simak ulasannya! 

1. Kita harus senantiasa berbuat kebaikan

cuplikan serial Upin & Ipin (youtube.com/Les' Copaque Production)

Pada awal episode, diperlihatkan Upin Ipin dan teman-temannya yang bekerja sama membersihkan dan merapikan masjid untuk menyambut Idul Adha. Mereka tampak antusias sehingga melakukannya dengan ekspresi riang gembira. Di tengah bersih-bersih tersebut, terlihat Mail yang melakukan amal jariah dari keuntungannya berjualan dengan memasukan uang ke dalam kotak amal.

Kedua aksi tersebut merupakan kebaikan yang dilakukan oleh Upin Ipin dan teman-temannya. Dari situ, kita bisa melihat bahwa kebaikan tak hanya harus dilakukan oleh orang dewasa, tapi juga oleh semua orang, termasuk anak kecil sekali pun. Khusus untuk aksi Mail, hal tersebut mendapat pujian dari teman-temannya dan mereka pun merasa tak heran jika jualan Mail selalu laris karena sahabatnya tersebut sering melakukan amal jariah.

2. Beramal harus ikhlas dan sebaiknya tak pamer

cuplikan serial Upin & Ipin (youtube.com/Les' Copaque Production)

Di atas disinggung mengenai Mail yang beramal dengan memasukan uang ke dalam kotam amal masjid. Namun seolah tak mau kalah, Ehsan juga memberi tahu teman-temannya bahwa ia juga suka beramal dengan nominal yang sangat besar. Teman-temannya merasa kagum namun tidak dengan Tok Dalang. Tok Dalang memberi nasihat bahwa beramal tersebut harus ikhlas dan lebih baik tak dipamerkan ke orang lain. 

Hal tersebut yang nampaknya dilakukan oleh Kak Ros. Pada saat itu, Upin dan Ipin bertanya kepada Kak Ros apakah dirinya suka bersedekah atau melakukan amal jariyah. Pasalnya, kedua bocah kembar tersebut tak pernah melihatnya padahal Kak Ros memiliki uang simpanan yang banyak. Kak Ros pun langsung menjawab bahwa dirinya tak pernah pamer jika bersedekah. Kak Ros mengungkap bahwa setiap bulan ia selalu mentransfer uang untuk biaya kurban pada saat Idul Adha.

3. Jangan melihat orang dari tampilan luarnya saja

cuplikan serial Upin & Ipin (youtube.com/Les' Copaque Production)

Abang Salleh diceritakan sebagai sosok pemuda yang cuek dan gemulai di Upin & Ipin. Namun meski begitu, ia merupakan sosok pekerja keras yang memiliki banyak usaha. Tak heran jika Abang Salleh memiliki banyak uang yang beberapa bagiannya ia gunakan untuk beramal.

Hal tersebut diketahui pada saat Abang Salleh mengantarkan baju pesanan Kak Ros pada episode "Amal Jariah" tersebut. Ia beremu dengan Tok Dalang yang sedang membagikan formulir pendaftaran tabungan hewan kurban. Tok Dalang dan Opah menyarankan Abang Salleh untuk berpartisipasi pada program tersebut. Tanpa diduga, ternyata Abang Salleh sudah lebih dahulu mengikuti program tersebut dan bahkan rutin melakukan amal jariah yang lain.

4. Jika ada niat, pasti bisa berkurban saat Idul Adha

cuplikan serial Upin & Ipin (youtube.com/Les' Copaque Production)

Ayah Ehsan merupakan salah satu orang kaya di Kampung Durian Runtuh. Tak heran, ia pun menyumbang tiga ekor sapi pada Idul Adha kala itu. Namun tak perlu seperti ayah Ehsan, jika memang ada niat pastinya bisa berkurban saat Idul Adha.

Di Kedai Uncle Muthu Abang Salleh menjelaskan betapa mudahnya berpartisipasi dalam program tabungan kurban di jaman internet seperti sekarang ini. Cara pembayarannya pun sangat bervariasi. Bisa ditrasfer setiap bulan, dipotong dari gaji, atau langsung dibayar lunas.

5. Niat baik harus disertai dengan informasi yang akurat

cuplikan serial Upin & Ipin (youtube.com/Les' Copaque Production)

Ada satu kejadian menarik pada episode "Amal Jariah" di mana Upin dan Ipin salah paham mengenai perkataan Tok Dalang. Kala itu Tok Dalang sedang mengantarkan rambutan hasil panen ke rumah Upin dan Ipin. Bocah kembar tersebut lantas bertanya kemana Tok Dalang selanjutnya akan pergi. Tok Dalang menjawab bahwa dirinya akan mencari sapi untuk dikurbankan.

Mendengar hal tersebut, Upin dan Ipin pun panik. Keduanya mengira bahwa sapi yang dimaksud adalah Sapy Uncle Muthu yang menjadi kesayangan warga Kampung Durian Runtuh. Upin dan Ipin pun lantas mengamankan Rembo yang membuat Uncle Muthu Sedih karena mengira Rembo telah hilang.

Dari kejadian ini, kita bisa memetik hikmah bahwa harus menyerap informasi secara lengkap serta akurat dan tidak setengah-setengah. Jangan sampai, niat baik seperti Upin Ipin yang ingin menyelamatkan Sapy malah membuat Uncle Muthu merasa sedih.

6. Kita harus senantiasa mendengarkan perkataan orang tua

cuplikan serial Upin & Ipin (youtube.com/Les' Copaque Production)

Saat Idul Adha tiba, banyak hewan yang sudah siap untuk dikurbankan di halaman Masjid Kampung Durian Runtuh. Hal tersebut mencuri perhatian Upin dan Ipin sehingga bermain-main di dekat hewan kurban tersebut. Tok Dalang menyarankan agar Upin dan Ipin menjaga jarak demi menghindari hal yang tak diinginkan.

Namanya juga anak-anak, Upin dan Ipin pun terkadang ngeyel. Keduanya tetap bermain di dekat hewan kurban bahkan mengganggunya sampai akhirnya dikejar oleh salah satu sapi di sana. Alhasil semua warga panik dan mengejarnya. Jika untuk kebaikan, sebaiknya kita senantiasa mendengarkan perkataan orang tua, ya.

Episode mengenai Idul Adha jarang ditampilkan pada serial Upin & Ipin. Namun saat sekalinya ada, banyak hal positif yang bisa kita petik pelajarannya. Keren banget, Upin & Ipin!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Diana Hasna
EditorDiana Hasna
Follow Us