Jennifer Coppen klarifikasi soal rumornya dengan pengasuh Kamari. Dalam video di TikTok pribadinya, ia mengatakan sudah memecat pengasuh Kamari karena ketidakpuasan kinerja.
Mantan pengasuh Kamari tersebut diketahui sering main HP saat bekerja dan sering posting foto Kamari di media sosial padahal sudah dilarang demi alasan privasi.
Keluarga Jennifer sering protes terhadap kinerja mantan pengasuh, tapi Jennifer terlalu baik hingga akhirnya memutuskan untuk memecatnya.
Jennifer Coppen baru saja pulang dari Arab Saudi untuk mendukung Justin Hubner yang dipanggil timnas Indonesia. Sepulangnya ke rumah di Bali, ibunda Kamari ini mengunggah curhatan panjang mengenai alasannya memecat pengasuh Kamari.
Beberapa waktu belakangan ini, simpang siur kabar mengenai Jennifer yang memperlakukan mantan pengasuh anaknya secara tidak baik. Lewat unggahan tersebut, Jennifer Coppen meluruskan rumor-rumor yang beredar.
Jennifer Coppen mengungkap awal mula rumor muncul ketika ia menemukan mantan pengasuh Kamari memberikan tanda like, di sebuah komentar konten sang pengasuh di TikTok. Pada komentar tersebut, menyiratkan bahwa pengasuh Kamari merasa tidak nyaman bekerja dengan Jennifer Coppen karena beberapa hal. Termasuk sejak Jennifer menjalin hubungan spesial dengan Justin Hubner.
Namun, rumor tersebut dibantah oleh Jennifer Coppen. Ia menyebut kalau pengasuh bernama Nia itu tidak mengundurkan diri tetapi ia pecat. Jennifer turut mengunggah beberapa bukti chat dirinya dengan Nia, soal ketidakpuasan kinerja Nia dalam mengasuh Kamari. Salah satunya Jennifer sering menegur Nia karena sering bermain HP saat mengasuh Kamari.
"Alasan dia gak bekerja lagi sama kita adalah purely dipecat, diberhentikan oleh saya. Saya berhentikan kenapa? Di selalu main HP, dia gak merawat Kamari dengan benar," ujar Jennifer Coppen mengawali curhatannya.
Buntut karena sering main HP saat bekerja, Jennifer Coppen merasa Kamari sering merasa diabaikan. Jennifer juga mengungkap kalau sering memantau CCTV rumahnya ketiga bepergian, dan sering mendapati Kamari sering main sendiri, sementara pengasuhnya fokus kepada HP di tangannya.
Selain itu, salah satu yang bikin Jennifer agak terganggu adalah mengenai seringnya Nia memposting foto Kamari di media sosial. Terlebih, beberapa kali sang pengasuh memosting foto atau video Kamari yang sedang tidak memakai busana. Jennifer mengaku geram, padahal sudah sering mengingatkan hingga melarang.
"Aku juga minta sama dia untuk stop posting Kamari (di media sosial). Dari awal kita kerja, Papa Dali selalu komplain karena dia selalu posting Kamari, kerjanya gak bener, dan aku udah sering tegur. Bahkan sampai sekarang sudah berhenti kerjapun aku udah bilang sama dia, tolong jangan posting Kamari. Kamu mau posting satu atau dua okelah mungkin kamu kangen, tapi ini satu akun full isinya Kamari," tambahnya.
Dalam curhatan yang diunggah di video berdurasi tujuh menit tersebut, Jennifer Coppen menceritakan kalau mantan pengasuh tersebut sudah bekerja sejak lama, setidaknya sejak Kamari lahir. Selama mempekerjakan pengasuh tersebut, keluarga Jennifer sebenarnya sempat membahas ketidakpuasan mereka terhadap kinerja pengasuh Kamari ini.
Namun, Jennifer selalu memberikan kesempatan untuk Nia agar bisa berubah menjadi lebih baik. Sampai pada puncaknya, ia dipecat oleh Jennifer Coppen.
"Kalian juga, netizen, selalu banyak yang komplain ke aku, kayak kalau Kamari dirawatnya gak bener. Aku selalu berusaha untuk bilang ke dia, aku sayang mbak, tolong berubah, tolong dibenerin, tolong rawat anak aku dengan baik. Aku benar-benar sakit hati, gak nyangka kalau kebaikan aku dibalasnya kayak gini. Tapi gak apa-apa, aku ikhlas," kata Jennifer Coppen.
Awalnya Jennifer Coppen gak mau mengungkap cerita ini kepada publik. Namun rumor miring sudah banyak beredar, ia merasa harus meluruskan.