Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Karakter Anime yang Membenci Diri Sendiri, Kenapa?

Takemichi dipukuli.
Takemichi dipukuli. (dok. Muse Indonesia/Tokyo Revengers)
Intinya sih...
  • Rei Kiriyama merasa tidak dianggap sebagai manusia karena bakatnya dalam bermain sogi. Karena itu, ia memutuskan untuk hidup sendiri di Tokyo.
  • Shoko Nishimiya merasa tidak berdaya dan membenci dirinya sendiri karena terlahir sebagai gadis Tuli. Namun, perlahan ia mulai berdamai dengan diri sendiri setelah diselamatkan oleh Shoya Ishida.
  • Takemichi Hanagaki membenci dirinya sendiri karena merasa lemah dan tidak berguna, padahal memiliki kemampuan kembali ke masa lalu.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Mencintai diri sendiri memang sangat penting sebagai kunci kebahagiaan. Pasalnya, mungkin tidak ada orang yang bisa mencintaimu dengan tulus, selain dirimu sendiri. Meski begitu, kadang kita hidup dengan karakter yang justru kita benci. 

Sama halnya dalam anime, sederet karakter di bawah ini juga sangat membenci diri sendiri. Entah karena merasa tidak berguna atau merasa tidak layak dicintai, karakter-karakter anime ini merasa bahwa mereka tidak layak untuk hidup. Daripada semakin penasaran, yuk, simak ulasan berikut!

1. Rei Kiriyama (March Comes in Like a Lion)

Rei Kiriyama
Rei Kiriyama (dok. Shaft/March Comes in Like a Lion)

Rei Kiriyama sebenarnya terlahir sebagai seorang genius. Dirinya sangat pintar dalam bermain sogi. Namun, bakatnya justru membawa beban bagi Rei hingga Rei membenci dirinya sendiri. 

Karena bakatnya, Rei kerap mendapatkan tekanan, entah dari komunitas sogi maupun keluarga angkatnya. Rei bahkan merasa bahwa dirinya tidak pernah dianggap sebagai manusia, melainkan hanya sebuah robot shogi yang dirancang untuk mencapai prestasi. Karena hal tersebut, Rei memutuskan untuk hidup sendiri di Tokyo. 

Untungnya, Rei bertemu dengan keluarga Kawamoto. Mereka dapat menerima Rei apa adanya, tanpa peduli prestasi apa yang dimiliki oleh Rei. Berkat keluarga Kawamoto, Rei akhirnya menyadari bahwa keberadaan manusia tidak selalu diukur oleh prestasi.

2. Shoko Nishimiya (A Silent Voice)

Shoko Nishimiya
Shoko Nishimiya (dok. Kyoto Animation/A Silent Voice)

Jika Rei terlahir dengan kelebihan, Shoko Nishimiya justru terlahir dengan kekurangan. Shoko terlahir sebagai gadis Tuli. Akibatnya, ketika dirinya masih SD, Shoko dirundung teman-teman sekolahnya, terutama Shoya Ishida. 

Sekilas, Shoko memang selalu terlihat ceria dan berusaha untuk berteman dengan semua orang. Namun, dalam lubuk hatinya yang terdalam, Shoko sangat membenci dirinya sendiri. Shoko merasa tidak berdaya. 

Shoko sering mempertanyakan kenapa dirinya terlahir seperti ini. Saking muaknya, Shoko bahkan pernah mencoba untuk mengakhiri hidupnya sendiri. Namun, dirinya berhasil diselamatkan oleh Shoya Ishida, orang yang dulu pernah merundung Shoko. Sejak saat itu, Shoko perlahan mulai mencoba untuk berdamai dengan diri sendiri.

3. Takemichi Hanagaki (Tokyo Revengers)

Takemichi Hanagaki
Takemichi Hanagaki (dok. LIDENFILMS/Tokyo Revengers)

Banyak orang mungkin ingin memiliki kemampuan seperti Takemichi Hanagaki, yakni bisa kembali ke masa lalu. Meski begitu, bisa kembali ke masa lalu juga tidak menjamin bahwa kita akan memiliki kehidupan yang lebih baik. Takemichi mendapatkan kemampuan ini untuk menyelamatkan cinta pertamanya, Hinata Tachibana. 

Ceritanya, Hinata dibunuh oleh gang paling kejam di Jepang, yaitu Tokyo Manji Gang atau Toman. Alasan Takemichi kembali ke masa lalu adalah untuk mencegah Toman berubah menjadi gang yang jahat. Namun, Takemichi selalu gagal karena dirinya lemah. 

Takemichi membenci dirinya sendiri karena dia merasa tidak berdaya. Meski diberi kemampuan untuk kembali ke masa lalu, Takemichi merasa tidak bisa mengubah apa pun. Tak jarang, Takemichi menganggap bahwa dirinya hanya pecundang yang tidak berguna. 

4. Guts (Berserk)

Guts
Guts (dok. Millepensee/Berserk)

Sepanjang hidup, Guts memang selalu diliputi oleh penderitaan. Guts tidak pernah meminta untuk dilahirkan. Namun, dunia seolah selalu menolaknya. 

Saat dirinya masih kecil, Guts diperlakukan dengan sangat buruk oleh ayah angkatnya, Gambino. Setelah dewasa, Guts dikhianati oleh orang yang paling ia percaya, Griffith. Guts membenci dirinya sendiri karena dunia seolah tidak mengizinkannya untuk bahagia. 

Guts selalu menganggap bahwa dirinya adalah orang yang kotor dan tidak layak dicintai. Hal ini menjadi alasan kenapa Guts selalu menolak orang baru. Setelah semua hal yang ia lalui, Guts selalu merasa bahwa dirinya hanyalah pembawa sial bagi orang-orang di sekitarnya. 

5. Rin Okumura (Blue Exorcist)

Rin dalam wujud iblis.
Rin dalam wujud iblis. (dok. A-1 Pictures/Blue Exorcist)

Rin Okumura terlahir sebagai anak dari Raja Iblis, Satan. Meski begitu, dirinya dibesarkan oleh seorang pendeta bernama Shiro Fujimoto. Rin sangat membenci dirinya sendiri karena terlahir sebagai anak dari seorang iblis. 

Rin tidak mau menjadi iblis seperti ayahnya. Meski begitu, statusnya sebagai anak Satan membuat orang-orang di sekitarnya takut pada Rin. Hal tersebut yang semakin memperkuat kebencian Rin terhadap dirinya sendiri. 

Mencintai diri sendiri memang sangat penting untuk mencapai kebahagiaan. Namun, kadang manusia hidup dengan karakter dan alur cerita yang sama sekali tidak diinginkan. Ketika sudah muak dengan apa yang mereka miliki, mereka membenci diri sendiri. Bahkan, mereka ingin membunuh karakter yang mereka miliki. Jadi, bagaimana pendapatmu tentang kelima karakter anime di atas?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yudha ‎
EditorYudha ‎
Follow Us