Kebebasan mungkin bisa dibilang sebagai salah satu tema utama dalam serial One Piece. Cerita One Piece berfokus pada sekelompok orang yang mencari kebebasan. Seri ini bahkan mengangkat cerita tentang bajak laut, yang pada dasarnya mencintai kebebasan.
Kelima karakter di bawah ini bisa dibilang sangat terobsesi terhadap kebebasan. Bagaimana tidak, mereka akan lebih memilih untuk mati ketimbang harus hidup terkekang. Mau tahu siapa saja karakternya? Simak ulasan berikut.
Sebagai Dewa Nika, Luffy tak hanya mencintai kebebasan, tetapi juga adalah pejuang kebebasan. Luffy sangat membenci orang-orang yang mengekang kebebasan orang lain. Bahkan, jika itu adalah Bangsawan Dunia, Luffy tidak pernah takut untuk menentangnya.
Saat masih kecil, Luffy dipaksa berlatih keras oleh kakeknya, Monkey D Garp, agar dirinya dapat menjadi Marinir. Namun, bajak laut lebih bebas ketimbang seorang Marinir yang hanya menerima perintah dari atasan. Oleh karena itu, Luffy lebih memilih untuk menjadi bajak laut ketimbang menjadi Marinir.
Jika barusan ada cucunya, sekarang ada kakeknya. Garp memang seorang Marinir yang terikat dengan Pemerintah Dunia. Meski begitu, dirinya tetap tidak menyukai pengekangan. Hal ini dibuktikan dengan jabatannya yang mentok jadi Wakil Laksamana.
Karena prestasinya, Garp sebenarnya sudah berkali-kali ditawari untuk naik jabatan. Meski begitu, Laksamana adalah bawahan Bangsawan Dunia yang menerima perintah langsung dari mereka. Garp tidak ingin dirinya diatur oleh Bangsawan Dunia sehingga dirinya lebih memilih untuk hidup bebas sebagai Wakil Laksamana.
Tampaknya, seseorang dengan inisial D dalam nama mereka memang memiliki sesuatu dengan kebebasan. Seperti yang kita tahu, Gol D Roger sebenarnya mengidap penyakit misterius yang mematikan. Meski begitu, Roger tidak membiarkan penyakitnya untuk menjadi penghalangnya.
Roger mengetahui bahwa dirinya akan mati cepat. Oleh karena itu, sebelum kematiannya, Roger ingin mengelilingi dunia dan menemukan One Piece. Setelah tujuannya tercapai, Roger tidak peduli jika dirinya harus mati. Dengan menyerahkan diri kepada Angkatan Laut, Roger telah melakukan hal yang mengubah dunia untuk selamanya.
Sosok seperti Kozuki Oden memang tidak cocok untuk tinggal di Wano. Oden adalah orang yang menyukai kebebasan dan petualangan. Karena Wano adalah negara yang tertutup, wajar jika Oden menganggap bahwa Wano itu sangat sempit dan sesak.
Oden sangat menikmati hidupnya ketika dirinya bertualang bersama Whitebeard dan Roger. Oden tidak pernah menyangka bahwa dunia jauh lebih luas dari yang ia bayangkan. Sebagai orang dari negara terpencil, Oden sama sekali tidak tahu apa-apa tentang dunia.
Pada manga One Piece chapter 1095, seri akhirnya mengungkap latar belakang Bartholomew Kuma. Ternyata, Kuma berasal dari keluarga Buccaneer. Karena "kejahatan" masa lalu keluarga Buccaneer, mereka dijadikan sebagai budak Bangsawan Dunia.
Dalam silsilah keluarga Buccaneer, mereka sangat mengidolakan sosok Dewa Nika. Kuma selalu percaya bahwa suatu hari nanti, Dewa Nika akan turun ke Bumi dan memberikan kebebasan kepada semua orang. Hal tersebut yang selalu memotivasinya untuk semangat hidup meskipun harus hidup sebagai budak.
Kuma sangat mendambakan kebebasan. Ketika ibunya meninggal, Kuma tidak begitu bersedih atas kematian ibunya. Malahan, Kuma merasa bersyukur karena ibunya tidak harus menjadi budak lagi.
Kelima karakter di atas memiliki jiwa yang bebas. Mereka akan lebih memilih mati ketimbang harus hidup tertindas. Jadi, dari kelima karakter di atas, siapa karakter yang paling mewakili kamu?