Kata Pemain dan Russo Brothers di Balik Layar Film The Gray Man

Ryan Gosling mengungkapkan, jika ia meneruma banyak bantuan. Ia juga memuji tim stuntman yang luar biasa sehingga bisa menciptakan style bela diri yang disesuaikan dengan karakter Court Gentry.

"Ada banyak pelatihan dalam film tersebut. Tapi, saya mendapat bantuan yang luar biasa," kata Ryan Gosling di konferensi pers film The Gray Man.

Ada hal lain juga yang membuat film The Gray Man istimewa, menurut Ryan. Detail-detail kecil yang terdapat dalam film sebenarnya tak ada dalam naskah. Hal itu dipelajari dan lahir dari pengalaman.

Ryan bahkan menganalogikan detail kecil tadi seperti menambahkan saus khusus pada makanan. Dari pengalaman tadi, akan diketahui makanan apa yang cocok dengan saus khusus tersebut. Sebab, kita sudah pernah mencobanya sebelumnya.

"Detail-detail kecil ini hanya bisa dipelajari dari pengalaman dan itu benar-benar membuat film ini istimewa," lanjut Ryan. 

Bagi Chris Evans, peran villain memiliki sedikit lebih banyak kebebasan. Hal itulah yang juga dirasakan Chris Evans dalam film The Gray Man. Ia juga mengungkapkan jika kebebasan itu didapatnya dari bagaimana ia mempercayai Russo Brothers sebagai penggarap film.

"Bekerja sama dengan Russo Brothers memberikan (saya) kepercayaan dan kebebasan," ujar Chris Evans dalam konferensi pers yang dipandu oleh Terri Schwartz.

Chris bahkan tak dapat membayangkan, apa yang terjadi jika film tersebut bukan digarap oleh Russo Brothers. Ia berpikir jika dirinya tak akan memiliki pengalaman yang berharga.

"Tanpa Russo Brothers, saya tidak tahu apakah saya akan memiliki pengalamn yang begitu berharga," tutup Chris Evans.

Berbeda dengan Ryan Gosling dan Chris Evans, Ana de Armas mengungkapkan hal yang berbeda. Dari awal karakter Dani Miranda diberikan kepadanya, Ana langsung menyukai karakter tersebut.

"Saya menyukai karakter perempuan ini, latar belakangnya, mentalitasnya, betapa buruknya dia, dan betapa tak kenal takutnya dia, semua itu (aku menyukainya)," kata Ana saat ditanya oleh Terry Schwartz.

Selain itu, Ana juga mengungkapkan keinginannya untuk bekerja sama lagi dengan Chris Evans dan semua pemeran lain. Ia juga ingin bekerja sama lagi dengan orang-orang di balik layar yang menurutnya luar biasa. 

Hal lain juga diungkapkan oleh Julia Butters. Ia merasa sangat menyenangkan bisa bekerja sama dengan pemain film The Gray Man. Sebab, ia adalah penggemar acara SNL atau Saturday Night Live yang ternyata bisa bekerja sama dengan Ryan Gosling dan Rege-Jean Page.

"Bekerja sama dengan orang-orang di sini sangat menyenangkan karena saya telah menonton setengah dari mereka di SNL," ungkap Julia.

Dari film ini Julia juga mendapatkan pembelajaran, salah satunya tentang profesionalitas. Hal itulah yang akhirnya membuat Julia berterima kasih kepada Russo Brothers karena sudah mengizinkannya untuk menjadi bagian dari film The Gray Man.

"Russo Brother, kalian luar biasa. Terima kasih banyak sudah mengizinkanku untuk menjadi bagian dari (film) ini," tutup Julia.

Pengalaman berharga juga didapatkan oleh Dhanush yang memerankan karakter Avik San di The Gray Man. Saat ditanya bagaimana rasanya bekerja dengan Russo Brothers dan pemeran lainnya di film ini, Dhanush mengatakan jika itu luar biasa dan sungguh menakjubkan.

"Itu luar biasa... sungguh menakjubkan," ujar Dhanush.

Dhanush juga mengungkapkan perasaan gembiranya saat bisa menjadi bagian dari perfilman Hollywood. Menurutnya, ia tumbuh dengan menonton film-film Hollywood. Lalu, ketika ia bisa menjadi bagian dari film Hollywood rasanya begitu menyenangkan. Ia juga berterima kasih kepada Russo Brothers karena telah memilihnya.

"Tumbuh dengan menonton film-film Hollywood dan menjadi (bagian) dari salah satunya benar-benar... ya, itu menyenangkan. Terima kasi Russo Brothers karena telah menemukan dan memilih saya. Itu luar biasa," pungkas Dhanush.

Mendapat banyak pujian dan ungkapan terima kasih dari pemeran film The Gray Man, Joe Russor juga memuji para artis yang bekerja sama dengannya. Menurutnya, para artis tersebut adalah aktor yang hebat.

"Semua orang di sini adalah 'pendongeng' yang hebat dan aktor yang luar biasa... mereka semua memiliki kekayaan pengalaman yang luar biasa," ungkap Joe Russor.

Pengalaman yang dimiliki para pemeran itu juga yang menurut Joe membuat karakter dalam film jadi lebih berwarna. Joe mengungkapkan, jika para pemeran membawakan dialog, lelucon, hingga aksen karakter dengan cara-cara yang baik. Hal itulah yang akhirnya juga mengisi film dan membuat karakter yang mereka mainkan jadi lebih berwarna.

Para pemeran dan sutradara mengungkapkan bagaimana mereka menikmati proses pembuatan film The Gray Man. Pujian dan ungkapan terima kasih juga turut mereka lontarkan satu sama lain. Sementara itu, film The Gray Man direncanakan tayang pada 22 Juli 2022 di Netflix. Siap menantikannya?