Kelebihan Film A Quiet Place: Day One, Konsisten Ngerinya!

Sama seperti dua film sebelumnya, A Quiet Place: Day One akan menelan penonton dalam rasa takut. Pasalnya, John Krasinski selaku sutradara konsisten menghadirkan jumpscare yang bikin sudah napas.

Berbagai perjuangan para karakter untuk tidak meninggalkan suara, kemunculan para alien yang datang dengan tiba-tiba dan secepat itu, hingga serangannya yang mematikan akan membuat tensi penonton jadi naik turun, bahkan ikut merasa frustrasi.

A Quiet Place: Day One juga memukau dari sisi music scoring dan sound effect. Meski hanya sedikit, karena secara keseluruhan film menampilkan kesunyian, tapi music scoring dan sound effect-nya juga totalitas memacu adrenalin. Tentu saja hal tersebut membuat sensasi menonton jadi semakin seru.

Film A Quiet Place: Day One juga bikin kagum dari sisi visual dan sinematografi. Hal tersebut bisa dilihat dari berbagai adegan yang memperlihatkan bahwa suasana mengerikan juga bisa terjadi di siang hari dengan kondisi yang terang.

Visual kota kota New York yang awalnya berdiri megah hingga hancur menjadi puing-puing setelah invasi alien ditampilkan secara apik. Adegan ini terasa nyata hingga sukses membangun unsur dramatis, karena disusul dengan berbagai adegan penghancuran hingga penyelamatan diri yang di-shoot dengan framing dan pergerakan kamera yang mendukung.

Angsuran ketiga dalam seri film A Quiet Place ini tidak lagi berfokus pada keluarga Lee Abbott, melainkan dua karakter baru, yakni Sam (Lupita Nyong'o) dan Eric (Joseph Quinn). Didapuk menjadi pemeran utama, Lupita Nyong'o dan Joseph Quinn tampak mencurahkan totalitas akting dalam proyek film ini.

Ketakutan yang mereka rasakan seolah menembus layar hingga membuat penonton ikut merasa deg-degan dan refleks menutup mulut agar tidak mengeluarkan suara. Sementara di sisi lain, keduanya juga menghadirkan chemistry yang tidak terduga. Lewat peran sebagai Sam dan Eric, Lupita Nyong'o dan Joseph Quinn membawa pesan kuat untuk melawan trauma dan saling percaya satu sama lain.

Sesuai judulnya, A Quiet Place: Day One fokus memberikan gambaran awal invasi alien di kota New York. Sutradara Michael Sarnoski lebih menekankan soal perjuangan para karakter untuk menghadapi para alien.

Ada beberapa adegan yang memberi petunjuk pada akar permasalahan serangan mahkluk asing itu. Sayangnya, di film pertama ini hal itu terasa belum banyak diungkap dan meninggalkan lebih banyak pertanyaan. Beberapa karakter juga masih berpotensi untuk semakin digali. 

Secara garis besar, film A Quiet Place: Day One worth it untuk disaksikan, karena juga memiliki alur yang cepat dan tidak bertele-tele. Selain itu, kamu juga akan dibuat gemas sekaligus deg-degan lewat kehadiran kucing Frodo.