Kenapa Chicco Kurniawan Gak Masuk FFI 2025 Jadi Perdebatan?
Festival Film Indonesia (FFI) 2025 resmi merilis daftar nominasi tahun ini, dengan sejumlah nama populer masuk dalam jajaran Pemeran Utama Terbaik. Di antaranya ada Morgan Oey, Acha Septriasa, Claresta Taufan, Nicholas Saputra, hingga Ringgo Agus yang bersaing di kategori masing-masing berdasarkan gendernya.
Namun, satu hal yang bikin heboh jagat maya adalah tidak adanya Chicco Kurniawan dari kategori Pemeran Utama Pria Terbaik. Padahal, performanya dalam film 1 Kakak 7 Ponakan banyak menuai pujian dari penonton. Lalu, kenapa Chicco gak masuk nominasi?
1. Netizen mempertanyakan alasan Chicco Kurniawan gak masuk nominasi Pemeran Utama Pria Terbaik di FFI 2025
Setelah pengumuman nominasi FFI 2025 dirilis, nama Chicco Kurniawan langsung jadi trending di media sosial. Gak sedikit netizen mempertanyakan kenapa aktor yang sebelumnya sukses menyabet Piala Citra 2021 itu tak masuk dalam daftar nominasi Pemeran Utama Pria Terbaik tahun ini.
Lewat X, beberapa netizen menilai performa Chicco dalam film 1 Kakak 7 Ponakan sebagai Moko layak masuk nominasi. Mereka menyayangkan kesempatan emas ini hilang dari tangan sang aktor.
2. Cara pemilihan nominasi FFI 2025
Mengutip situs resminya, proses penjurian untuk menentukan nomine FFI dilakukan melalui beberapa tahap. Meski begitu, FFI tidak secara spesifik memberikan penjelasan bagaimana nama-nama aktor tersebut bisa masuk menjadi nomine Dalam rilisnya, Komite FFI hanya menjabarkan bahwa penentuan nominasi untuk 17 kategori, tanpa merinci kategori mana saja, melibatkan 13 Asosiasi Profesi Perfilman.
Adapun sebanyak 794 karya, baik film cerita panjang, film cerita pendek, film animasi, film dokumenter, dan kritik film telah diterima oleh Komite FFI 2025. Pada akhirnya, proses seleksi dan penjurian dilakukan secara daring melalui laman Ruang Penayangan FFI yang diakses dari website dan bekerjasama dengan Bioskop Online.
3. Sederet artis yang jadi dianggap netizen seharusnya masuk nominasi
Tak hanya Chicco Kurniawan, beberapa nama lain juga ramai disebut netizen karena gagal tembus nominasi tahun ini. Netizen pun berdiskusi dengan beberapa karya mereka.
Misalnya, Omara Esteghlal yang masuk ke nominasi Pemeran Pendukung Pria Terbaik lewat perannya dalam Pengepungan di Bukit Duri, bukan Pemeran Utama Pria Terbaik di film Tinggal Meninggal. Dari kategori Pemeran Utama Perempuan Terbaik, sosok Yunita Siregar di film Home Sweet Loan juga diharapkan masuk ke dalam nominasinya.
Fenomena ini memunculkan perdebatan soal selera juri versus selera publik. Bagaimana menurutmu?
