Meninggal Dunia, Inilah Perjalanan Karier Didi Kempot

Selamat jalan Didi Kempot

Kabar duka kembali menyelimuti dunia musik Indonesia, penyanyi sekaligus penulis lagu campursari Dionisius Prasetyo atau akrab disapa Didi Kempot dikabarkan meninggal dunia sekitar pukul 07.30 WIB. 

Berita duka ini meninggalkan luka yang mendalam tidak hanya untuk keluarga dan kerabat, melainkan para penggemarnya yang dijuluki sobat ambyar. Berikut adalah perjalanan karier Didi Kempot.

Baca Juga: Meninggal di Solo, Lord Didi Kempot akan Dimakamkan di Ngawi

1. Didi Kempot mengawali kariernya sebagai musisi jalanan

Meninggal Dunia, Inilah Perjalanan Karier Didi KempotAzizprast via instagram.com/didikempot_official

Tak langsung sukses, Didi Kempot meniti kariernya dari nol. Pada tahun 1984, pelantun lagu Pamer Bojo tersebut memulai kariernya sebagai penyanyi jalanan di tanah kelahirannya, Surakarta dengan hanya bermodalkan alat musik ukulele dan kendang. 

2. Di tahun 1987, Didi Kempot merantau ke Jakarta

Meninggal Dunia, Inilah Perjalanan Karier Didi Kempotinstagram.com/didikempot_official

Baca Juga: Dijuluki Godfather of Broken Heart, 10 Lagu Didi Kempot Paling Galau

Tahun demi tahun berganti, Didi bertekad untuk melanjutkan perjalanan karirnya ke Ibu Kota pada tahun 1987. Didi yang saat itu masih menjadi pengamen jalanan sering mengitari daerah Jakarta Barat dan Pusat.

Usaha Didi tidak sampai di situ, ia dan teman-teman seprofesinya berulang kali mengirimkan rekaman suara ke label-label musik di Jakarta. Hingga akhirnya pada tahun 1989 bersama dengan Musica Studio's, Didi meluncurkan album pertamanya. 

Baca Juga: Didi Kempot Meninggal, Tagar #SobatAmbyarBerduka Jadi Trending Topik

3. Kesuksesan Didi Kempot hingga ke luar negeri

Meninggal Dunia, Inilah Perjalanan Karier Didi KempotKobarnendrodewo via instagram.com/didikempot_official

Didi Kempot semakin melebarkan sayapnya hingga ke luar negeri, ia pertama kali tampil di Suriname, Amerika Selatan pada tahun 1993 dengan membawakan single hits-nya yaitu Cidro. Sejak saat itulah musiknya mulai mendunia.

Di tahun 1996 ia bahkan memperkenalkan lagu Layang Kangen di Belanda. Hingga saat ini, lagu-lagu Didi Kempot kian diminati oleh masyarakat tanpa memandang gender dan usia. 

4. Dijuluki Godfather of broken heart, Didi Kempot merilis lebih dari 10 album

Meninggal Dunia, Inilah Perjalanan Karier Didi Kempotinstagram.com/didikempot_official

Kerja keras Didi Kempot tidaklah sia-sia. Penyanyi yang mendapatkan julukan Godfather of Broken Heart ini sudah merilis album lebih dari 10 seperti Eling Kowe, Sukses, Emas Didi Kempot Yen Ing Tawang, Didi Kempot (2002), Campursari Dangdut Koplo, hingga yang terakhir di tahun 2018 yaitu Didi Kempot Live Studio Session. 

5. Didi Kempot hingga saat ini diidolakan oleh anak millennial

Meninggal Dunia, Inilah Perjalanan Karier Didi KempotAzizprast via instagram.com/didikempot_official

Menjadi idolanya anak millennial, Didi Kempot juga memiliki nama julukan untuk penggemarnya yaitu Sobat Ambyar. Penyanyi berusia 53 tahun tersebut dikenal sebagai pribadi yang ramah kepada penggemarnya, ia tak tanggung-tanggung untuk berinteraksi dengan jarak dekat dengan Sobat Ambyar.

Bukan hanya sifatnya saja yang membuat penggemarnya jatuh cinta, Sobat Ambyar dibuat kagum atas prestasi Didi selama menjadi musisi. Salah satu penghargaan yang diperoleh Didi di tahun 2019 lalu adalah Indonesia Dangdut Award 2019 untuk kategori Penghargaan Khusus Maestro Campuran. 

Itu dia perjalanan karier musisi legendaris Didi Kempot semasa hidupnya. Selamat jalan Didi, terima kasih atas kerja keras dan cinta yang diberikan untuk penggemar. 

Baca Juga: 'Lord' Didi Kempot Meninggal Dunia, Diduga Akibat Serangan Jantung

Topik:

  • Erina Wardoyo
  • Septi Riyani

Berita Terkini Lainnya