7 Pasangan MCU dengan Chemistry Terbaik, Couple Idaman!

Di film Guardians of the Galaxy (2014), Peter Quill digambarkan sebagai sosok playboy, atau setidaknya ia merasa begitu. Namun, semua berubah ketika ia bertemu Gamora yang langsung menjadi tantangan terbesar baginya.

Meski ada banyak pendapat berbeda soal Gamora, baik tentang latar belakangnya maupun hubungannya dengan Quill, chemistry mereka tetap terasa kuat. Salah satu momen paling berkesan adalah ketika Quill memperkenalkan Gamora pada musik kesayangannya. Dari situ, terlihat jelas bahwa Gamora mulai membuka diri keluar dari zona nyamannya, sesuatu yang hanya bisa terjadi karena adanya ikatan khusus di antara mereka.

Kehadiran Laura Barton sempat mengejutkan penggemar MCU. Sebelumnya, banyak yang mengira Clint dan Natasha Romanoff adalah pasangan, apalagi dengan kisah Budapest yang sering disebut-sebut. Namun Avengers: Age of Ultron (2015) memperlihatkan kenyataan berbeda, bahwa Clint ternyata sudah menikah dengan Laura.

Kehidupan keluarga Barton semakin dieksplorasi lewat serial Hawkeye (2021). Setiap interaksi mereka terasa tulus, menunjukkan ikatan yang kokoh meski banyak tantangan. Chemistry Clint dan Laura kuat, hanya saja akan lebih menyenangkan jika mereka mendapat lebih banyak porsi layar.

Hubungan Stephen Strange alias Doctor Strange dan Christine Palmer mungkin tidak panjang, bahkan waktu layar mereka pun terbatas. Namun, justru dari momen singkat itu, penonton bisa memahami sejarah dan kedekatan di antara keduanya.

Salah satu adegan yang paling berkesan ada di film Doctor Strange (2016), ketika Christine mendatangi apartemen Strange. Perkataan dan sikap Christine yang tegas sekaligus menyakitkan jadi momen penting yang menunjukkan rumitnya hubungan mereka. Meski tak berakhir bahagia, chemistry keduanya tetap meninggalkan kesan mendalam.

Steve Rogers dan Peggy Carter pertama kali bertemu di Captain America: The First Avenger (2011). Walaupun waktu mereka bersama singkat, perasaan yang tumbuh begitu dalam dan tulus. Mereka saling mengagumi, saling menghormati, dan memahami perjuangan satu sama lain.

Steve terkesan dengan kepemimpinan Peggy di dunia yang penuh bias, sementara Peggy kagum pada tekad dan keberanian Steve. Tidak heran jika reuni keduanya di akhir kisah Steve jadi salah satu momen paling emosional di MCU.

Kisah cinta Wanda dan Vision dimulai dengan penuh hambatan sejak Avengers: Age of Ultron (2015). Namun, perjalanan mereka, terutama di Avengers: Infinity War (2018) dan WandaVision (2021), membuktikan betapa dalamnya ikatan mereka.

Serial WandaVision (2021) menampilkan hubungan mereka dari dekade ke dekade, memperlihatkan cinta yang penuh kehangatan sekaligus kesedihan. Momen perpisahan mereka di akhir cerita jadi salah satu yang paling memilukan, menegaskan bahwa chemistry Wanda dan Vision adalah salah satu yang terkuat di MCU.

Awalnya, MJ tidak langsung digambarkan sebagai pasangan utama Peter Parker. Baru di Spider-Man: Far From Home (2019), benih cinta mulai terlihat ketika mereka melakukan perjalanan sekolah ke Eropa.

Chemistry Peter dan MJ terasa natural sebagai pasangan muda yang baru jatuh cinta. Lelucon, rasa gugup, hingga sikap jenaka MJ membuat hubungan mereka terasa segar dan nyata. Meski akhir kisah mereka di Spider-Man: No Way Home (2021) cukup menyedihkan, penggemar tetap berharap akan ada kelanjutan bagi pasangan ini.

Kalau bicara soal chemistry paling kuat di MCU, sulit untuk tidak menyebut Tony Stark dan Pepper Potts. Sejak Iron Man (2008), hubungan mereka terus berkembang. Dari bos dan asisten, lalu menjadi pasangan, hingga membangun keluarga bersama.

Chemistry mereka terasa dari interaksi sehari-hari yang sederhana, baik lewat candaan jenaka maupun momen penuh emosi. Dari pertengkaran kecil hingga perpisahan terakhir, hubungan Tony dan Pepper selalu terasa nyata dan penuh cinta, menjadikan mereka salah satu pasangan paling memorable di MCU.

Chemistry yang kuat antara pasangan di MCU membuat kisah mereka terasa lebih hidup dan emosional, tidak hanya sekadar pelengkap aksi superhero. Dari cinta penuh pengorbanan hingga hubungan yang ringan dan menyenangkan, tiap pasangan punya daya tarik tersendiri yang membuat penonton ikut terbawa suasana. Inilah yang menjadikan kisah cinta di MCU tetap berkesan, bahkan di tengah pertempuran besar dan ancaman kosmik.