5 Penjahat Ini Layak Tayang Lebih Lama di My Hero Academia

24 Okt 2022, 16:04 WIB

Stain (dok. Bones/My Hero Academia)

Sebagai seri yang mengangkat tema pahlawan, My Hero Academia sudah menampilkan banyak penjahat menarik dalam serinya. Dimulai dari penjahat yang hanya ingin ketenaran hingga penjahat yang ingin menghancurkan Asosiasi Pahlawan, seri ini menampilkan banyak karakter penjahat dengan motifnya masing-masing.

Namun, tidak seperti Tomura Shigaraki yang selalu muncul dalam setiap arc, beberapa karakter penjahat tidak selalu menjadi sorotan dalam seri. Sayangnya, hal ini juga menimpa pada karakter penjahat yang menarik. Itu sebabnya, banyak penggemar yang berharap bahwa mereka bisa melihat penjahat tersebut lagi dalam arc lain.

Kali ini, penulis sudah merangkum lima penjahat yang layak mendapatkan waktu tayang lebih banyak dalam seri My Hero Academia. Penasaran siapa saja karakternya? Simak ulasan berikut.

1. Kai Chisaki

Kai Chisaki (dok. Netflix/My Hero Academia)

Kai Chisaki adalah ketua dari Yakuza, Shie Hassaikai, sekaligus antagonis utama dalam Shie Hassaikai arc. Hal yang membuat Chisaki sangat menarik tidak hanya karena kejahatannya yang keji, tetapi juga karena dia lebih kuat dari Shigaraki pada titik tertentu.

Chisaki memiliki Quirk bernama Overhaul yang memungkinkannya untuk menghancurkan objek apa saja yang disentuhnya. Lalu, Chisaki membuatnya kembali dengan bentuk yang dia mau. Dengan kekuatan tersebut, Chisaki tidak hanya menjadi ancaman besar bagi Asosiasi Pahlawan, tetapi juga bagi sesama penjahat seperti Shigaraki.

Hal tersebut dibuktikan dengan Shigaraki yang menghancurkan tangan Chisaki setelah Chisaki dikalahkan oleh Deku. Untuk seseorang yang bisa membuat Shigaraki merasa terancam, akan sangat menarik jika Chisaki kembali menjadi penjahat yang besar dalam seri meskipun kemungkinannya hampir mustahil.

2. Stain

Stain (dok. Funimation/My Hero Academia

Shigaraki memang berperan sebagai antagonis utama dalam keseluruhan seri My Hero Academia. Namun, tidak diragukan lagi bahwa Stain adalah penjahat paling berkesan dalam seri ini. Hal yang membedakan Stain dengan penjahat lain adalah karena Stain tidak menginginkan kekuasaan atau kehancuran Asosiasi Pahlawan. Stain justru berada di pihak Asosiasi Pahlawan.

Stain ingin membersihkan Asosiasi Pahlawan dari para pahlawan yang menurutnya palsu, seperti pahlawan yang hanya ingin ketenaran dan kekayaan. Jauh dalam lubuk hatinya, Stain sangat menghormati para pahlawan sejati, seperti All Might dan Deku. Saat ini, Stain dipenjara setelah kekalahannya. Namun, Stain mungkin bisa kembali untuk membantu Asosiasi Pahlawan dengan cara yang lebih halus.

3. Gentle Criminal

Gentle Criminal (dok. Bones/My Hero Academia)

Berperan sebagai antagonis utama dalam U.A. School Festival arc, Gentle Criminal sebenarnya adalah karakter yang menyedihkan. Dirinya adalah korban kekejaman masyarakat dan semua orang mungkin bisa menjadi seperti dirinya jika mengalami hal yang sama.

Jauh sebelum dirinya menjadi penjahat, Gentle ingin menjadi pahlawan sehingga namanya dicatat dalam buku sejarah. Namun, dirinya selalu gagal untuk mendapatkan lisensi. Ketika dirinya berusaha untuk menolong orang lain dengan Quirknya, Gentle malah melukai orang tersebut. Karena hal tersebut, Gentle dianggap telah melakukan kejahatan sehingga dirinya dikeluarkan dari sekolahnya dan diusir oleh orangtuanya.

Tidak seperti Shigaraki atau Chisaki, Gentle sebenarnya bukan orang yang benar-benar jahat. Dirinya hanya mencari perhatian karena semua orang mengabaikannya. Jika dirinya dilatih dengan tepat, Gentle mungkin bisa kembali bukan sebagai penjahat, melainkan sebagai pahlawan.

4. Muscular

Muscular (dok. Bones/My Hero Academia)

Muscular adalah salah satu antagonis utama pada Forest Training Camp arc. Bertolak belakang dengan Gentle, Muscular adalah penjahat yang sangat kejam. Dirinya sangat menikmati penyiksaan yang dia lakukan kepada korbannya.

Tak hanya karena kekejamannya, Muscular juga dikenal dengan kekuatannya yang luar biasa. Muscular memiliki kekuatan fisik yang luar biasa karena dirinya bisa menyelimuti tubuhnya dengan otot yang besar. Dengan kekuatan tersebut, Muscular bahkan pernah hampir membunuh Deku.

Sama seperti penjahat lainnya, Muscular juga dipenjara setelah dirinya dikalahkan oleh Deku. Dengan Paranormal Liberation Front yang kini perang melawan para pahlawan, akan sangat menarik jika Muscular menambah kekuatan organisasi penjahat tersebut.

5. Twice

Twice (dok. Bones/My Hero Academia)

Twice memang bukan karakter yang mencolok. Namun, dirinya adalah karakter yang menarik. Twice memiliki dissociative identity disorder karena Quirknya yang memungkinkannya untuk menggandakan diri. Hal ini membuat Twice kehilangan rasa kepercayaan kepada orang lain, sebelum akhirnya dirinya bergabung dengan Liga Penjahat.

Twice juga bukan penjahat yang kuat, tetapi dirinya adalah salah satu ancaman terbesar dalam Paranormal Liberation Front. Meskipun dirinya adalah karakter yang menarik, sayangnya Twice terbunuh pada awal pertempuran antara pahlawan dengan Paranormal Liberation Front. Begitu banyak yang bisa dieksplorasi dari Twice sehingga kematiannya terasa terlalu cepat.

Penjahat-penjahat ini layak tayang lebih lama di My Hero Academia. Sangat disayangkan, ya. Bagaimana pendapatmu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.