Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
cuplikan film Pusaka (dok. MVP Pictures)

Film Pusaka tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis (18/7/2024). Sukses bikin tegang lewat rentetan adegan brutal penuh darah, film garapan Rizal Mantovani ini dieksekusi dengan ending yang jelas.

Kutukan yang tidak sengaja terlepas dari keris pusaka di rumah mewah milik Risang Wisangko membuat semua karakter hanya memiliki dua pilihan, yaitu antara dibunuh atau membunuh. Lantas, apakah ada yang bisa selamat dari kutukan mematikan tersebut?

Perhatian, artikel ini mengandung spoiler!

1. Kenapa keris pusaka di rumah Risang Wisangko bisa menyimpan kutukan?

cuplikan film Pusaka (dok. MVP Pictures)

Dalam jurnal yang ditemukan oleh Mayang (Sahila Hisyam), tertulis bahwa keris pusaka tersebut adalah keris yang dikutuk oleh Mpunya. Hal ini dikarenakan Mpu tersebut mengetahui bahwa setelah keris selesai dibuat, maka ia akan dibunuh.

Dia memberi tuah bagi siapa pun pemilik keris akan menjadi hilang akal. Tragedi tersebut tidak bisa dihentikan sampai keris membentuk tujuh lengkungan yang menumbalkan tujuh nyawa. Ngeri! 

2. Siapa yang berhasil selamat dari tragedi maut ini?

cuplikan film Pusaka (dok. MVP Pictures)

Film ini tidak memberikan kesempatan bagi penonton untuk bernapas dengan lega. Pasalnya, entitas dalam film ini digambarkan sebagai sosok yang kuat, cepat, dan tanpa ampun.

Salah satu karakter seharusnya selamat dari tragedi yang mengerikan ini. Namun secara sadar, ia mengorbankan dirinya untuk Bian (Shofia Shireen) agar putri bungsu dari Risang Wisangko tersebut bisa meneruskan kehidupannya yang masih panjang. 

3. Rumah mewah Risang Wisangko akhirnya diresmikan jadi museum

cuplikan film Pusaka (dok. MVP Pictures)

Setelah Bian selamat, film ini kemudian ditutup dengan adegan rumah Risang Wisangko yang akhirnya dijadikan museum, sesuai wasiat pemiliknya. Selain itu, keris pusaka yang membawa petaka telah dikembalikan ke tempat asalnya, di basement rahasia.

4. Penjelasan ending film Pusaka menurut co-produser

cuplikan film Pusaka (dok. MVP Pictures)

Menurut Amrit Punjabi selaku co-produser ending dari film Pusaka sudah sangat realistis, karena pada akhirnya semua kembali damai setelah keris tersebut dikembalikan ke tempat asalnya.

"Jadi pada bagian akhir, kita melihat kalau setelah ini semua, akhirnya rumah ini bisa diresmikan menjadi museum dan pusaka itu bisa balik lagi, di ruang bawah tanah lagi, hopefully tidak terjadi apa-apa lagi," kata Amrit Punjabi dalam press screening film Pusaka di XXI Epicentrum, Jakarta, 11 Juli 2024.

Karena kutukan masih tersimpan di dalam keris, Amrit tak menutup kemungkinan soal masa depan film ini.

"Ending-nya kan quite interesting dan ceritanya masih bisa dilanjutkan, sebenarnya. Tapi semua tergantung para penonton," lanjut Amrit Punjabi.

5. Pemain juga buka suara soal ending film Pusaka

potret pemain film Pusaka (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Senada dengan Amrit Punjabi, para pemain juga memandang film Pusaka memiliki ending yang realistis. Menurut Sahila Hisyam, keputusan yang diambil para karakter bisa saja juga dipilih oleh orang lain jika ditempatkan pada kondisi yang sama.

"Realistis sih, karena ketika sesuatu yang mengerikan terjadi, meski secara logika bisa gak masuk, tapi bisa saja terjadi," kata Sahila Hisyam saat berkunjung ke kantor IDN Times, Jakarta, pada 9 Juli 2024.

Sementara Ully Triani sebagai pemeran Sandra mengaku sangat menyukai ending film Pusaka, karena memiliki final battle yang mengesankan.

Editorial Team