Penjelasan Ending Jatuh Cinta Seperti di Film-Film, Juara FFI 2024

Sebelum film ini ditayangkan, sutradara Yandy Laurens telah mengingatkan bahwa 80 persen tayangan film Jatuh Cinta Seperti di Film-Film adalah hitam putih. Keputusan ini diambil agar penonton bisa merasakan emosi dari film tersebut.

Namun gak cuma itu, ternyata bagian film yang berwarna hitam putih itu bisa jadi tanda sendiri bagi jalan cerita filmnya. Saat muncul bagian gambar hitam putih, menandakan bahwa film tersebut sedang menceritakan tentang gambaran dari naskah film yang Bagus buat. Sementara ketika gambarnya berwarna, maka itu menceritakan tentang apa yang terjadi di dunia nyata. Wow, ter-plot twist!

Naskah film yang dibuat Bagus memiliki berbagai kekurangan. Julie Estelle dan Dion Wiyoko yang main sebagai bintang utama pada film yang disutradarai Bagus mengungkapkan bahwa karakter Bagus di naskah itu sangat egois dan tidak peka terhadap perasaan Hana.

Ketika Hana tidak sengaja membaca naskah tersebut, seperti yang diduga reaksi yang ditunjukkan pun marah besar. Namun, Hana yang ada di naskah film dan Hana asli ternyata memiliki pendapat yang berbeda. Hana asli justru tidak marah ketika membaca naskah tersebut, yang pada akhirnya tidak menimbulkan konflik besar antara Bagus dan Hana di dunia nyata.

Sejak awal film ketika Bagus menunjukkan draft naskah kepada produser Yoram, Bagus sudah menekankan akan membuat film hitam putih. Meski awalnya sempat mendapat penolakan dari Yoram, namun kegigihan Bagus dengan cerita yang terinspirasi dari kehidupan pribadinya, membuat Yoram luluh juga.

Pada akhirnya, Bagus menungkapkan alasan di balik keputusan tersebut. Menurutnya, hitam putih adalah gambaran perasaan Hana yang saat ini masih berduka setelah sang suami meninggal dunia. Di sini Bagus kembali menekankan bahwa naskah film itu semuanya tentang Hana dan dipersembahkan untuk Hana pula.

Meski tidak diperlihatkan secara gamblang, namun usai insiden yang dialami Bagus tampaknya sedikit mencairkan hubungannya dengan Hana. Dari adegan tersebut terlihat bahwa Hana sebenarnya masih peduli dengan Bagus. Namun, kisah mereka berdua sayangnya harus terpotong sampai di situ saja.

Berbeda dengan versi naskah film, pada cerita aslinya Bagus bisa mengungkapkan perasaannya ke Hana tanpa harus melalui drama yang panjang. Untung saja saat itu Bagus mengikuti saran dari sahabatnya, Cheline (Sheila Dara) yang menyuruhnya meminta izin kepada Hana terlebih dahulu sebelum naskahnya diserhkan ke produser.

Pada momen tersebut, Hana tak mempermasalahkan perasaan Bagus dan bahkan menyebutnya romantis. Ia juga turut menemani Bagus ketika menyerahkan naskah film itu kepada Yoram.

Jatuh Cinta Seperti di Film-Film jadi tontonan yang sangat menyegarkan, di tengah-tengah maraknya film horor Indonesia belakangan ini.