3 Penjual Keliling Pesaing Usaha Es ABCD Uncle Muthu, Siapa Lebih Unggul?

Kemunculan seorang penjual es krim roti dan air lemon ada di episode “Bila Cuti Sekolah”. Karakter ini berpenampilan mirip seperti ayah Jarjit, yang mengenakan penutup kepala. Penjual ini menjual dagangannya dengan mengendarai sepeda motor. Es krim roti dan air lemon yang ia jual pun tampak menggiurkan dan cukup diminati.

Selain dagangan yang diminati, penjual ini juga pandai memasarkan dagangannya. Masih di episode yang sama, kamu bisa melihat penjual ini sengaja melewati anak-anak yang tengah berkumpul di depan rumah Tok Dalang sambil mengendarai motor dengan pelan. Cara tersebut ia gunakan untuk menarik perhatian pembeli, terutama anak-anak yang memang pada dasarnya suka membeli jajanan.

Selanjutnya, ada penjual es krim yang muncul di episode "Cari dan Simpan". Berbeda dengan penjual sebelumnya, penjual ini menjual berbagai macam rasa dan jenis es krim seperti es krim cone, es krim potong, es krim metropop, es krim lemon, dan masih banyak lagi. Di episode ini terlihat Upin dan Ipin yang langsung membeli begitu mengetahui penjual es ini lewat di depan rumah mereka. Bahkan Ustaz Hamzah sampai berlari mengejar penjual ini untuk mendapatkan es krim metropop. Hal ini membuktikan bahwa jualan penjual ini diminati banyak pembeli. Tak cuma anak-anak, tapi juga orang dewasa.

Mail terkenal pandai memanfaatkan peluang bisnis. Salah satu bukti kepandaian Mail ini ada di episode "Hasil Tempatan". Kamu bisa melihat Mail yang memanfaatkan buah-buahan lokal untuk dijadikan bahan jualan dengan mengolahnya menjadi es krim buah-buahan. Ada berbagai varian rasa seperti, pisang, nanas, mangga, dan semangka. Meski bisnis baru, kamu bisa melihat anak-anak lain yang sangat antusias ingin mencoba es krim Mail tersebut. Sama seperti dua penjual sebelumnya, Mail juga berjualan dengan cara berkeliling. Ia mengendarai sepeda hijau andalannya sambil membawa kotak berisi es krim buah-buahan miliknya.

Dibandingkan cara berjualan Uncle Muthu yang mengharuskan pembeli mendatangi kedai terlebih dahulu untuk bisa menikmati seporsi es ABCD, cara yang digunakan ketiga penjual di atas memang lebih unggul. Sebab dengan cara berkeliling, pembeli hanya perlu menunggu penjual lewat di depan rumah mereka. Meski begitu, tampaknya Uncle Muthu tetap menjadi juara karena es ABCD. Selain karena harga terjangkau, porsi besar dan isian yang lebih lengkap sepertinya adalah alasan mengapa es ABCD menjadi favorit warga Kampung Durian Runtuh.