Perjalanan Cinta Dahlia Poland dan Fandy Christian, Kini Gugat Cerai?
Bahtera rumah tangga Dahlia Poland dan Fandy Christian kembali jadi sorotan. Kali ini, Dahlia Poland dikabarkan menggugat cerai suami melalui Pengadilan Agama Badung, Bali.
Dahlia dan Fandy Christian telah bersama-sama sejak 2014. Berawal dari cinlok, pasangan artis yang terpaut usia 12 tahun ini telah memiliki tiga orang anak dari pernikahan mereka. Resmi gugat cerai, berikut perjalanan cinta Dahlia Poland dan Fandy Christian.
1. Dahlia Poland dan Fandy Christian cinlok saat syuting FTV
Pertemuan pertama Dahlia Poland dan Fandy Christian terjadi pada tahun 2013. Keduanya bertemu di lokasi syuting saat memerankan FTV berjudul Tomato Couple.
Merasa saling cocok dan percikan-percikan asmara mulai muncul setelah syuting bersama, Dahlia dan Fandy memutuskan go public mengenai hubungan asmaranya pada 2014.
2. Dahlia Poland dan Fandy Christian kemudian menikah dan dikaruniai tiga orang anak
Tak butuh waktu lama bagi Dahlia dan Fandy, untuk memutuskan menuju pelaminan. Keduanya resmi menikah pada November 2015. Saat itu, pernikahan mereka cukup menuai sorotan karena Dahlia Poland yang menikah di usia 18 tahun. Sementara Fandy Christian ketika itu berusia 30 tahun, dan keduanya terpaut usia 12 tahun.
Meski begitu, keduanya tetap bersatu dalam ikatan suci pernikahan. Kebahagiaan dalam rumah tangga mereka terpancar lewat tiga anak yang dihasilkan. Sibuk menjadi ibu rumah tangga, pemain sinetron Ganteng Ganteng Serigala ini memutuskan vakum dari dunia hiburan.
3. Rumah tangga Dahlia Poland dan Fandy Christian diwarnai isu selingkuh hingga gugat cerai
Terlihat adem ayem, Dahlia Poland sempat membongkar isu perselingkuhan yang diduga dilakukan Fandy Christian pada 2023. Lewat Instagram Story, aktris ini mengunggah bukti chat suaminya dengan lawan mainnya di sinetron yang diduga Adalah Andi Anissa. Kini, Dahlia dikabarkan menggugat cerai Fandy Christian lewat Pengadilan Agama Badung, Bali.
Dahlia Poland dan Fandy Christian belum memberikan pernyataan apapun mengenai data gugatan cerai yang telah masuk ke halaman website MA tersebut.
