9 Potret Citra Scholastika Jadi Pemazmur di Malam Natal 2025
Masih dalam suasana perayaan Hari Raya Natal 2025. Citra Scholastika membagikan potretnya yang bertugas beri pelayanan sebagai pemazmur di malam Natal tahun ini. Misa Natal di Gereja Kathedral, Jakarta, Citra bikin seisi ruangan terpukau dengan lantunan ayat yang nyanyikan. Citra sepenuh hati jadi pelayan untuk jemaat di gereja Katolik tersebut.
Punya suara yang merdu dan terbiasa tampil di panggung besar, tugas sebagai pemazmur bikin Citra sedikit nervous. Mimbar Mazmur jadi panggung pertama Citra saat suara rohaninya didengar untuk mereka yang bukan keluarga besar. Sambut suka cita Natal 2025, berikut potret Citra Scholastika di Malam Natal.
1. Citra Scholastika menghabiskan malam Natal 2025 di Gereja Katedral Jakarta. Bukan hanya sebagai jemaat, Citra juga bertugas beri pelayanan
2. Meriahnya malam Natal di gereja tempat Citra beribadah. Selain pohon natal ada juga replika anak domba yang penuh sejarah bagi umat kristiani
3. Bertugas beri pelayanan, Citra tampil dengan baju dan rok batik karya Wilsen Willim. Ia makeup sendiri untuk penampilannya kali ini
4. Mimbar Mazmur jadi panggung pertama Citra untuk suaranya di dengar oleh mereka yang bukan keluarga besar dalam jumlah yang lebih banyak
5. Suara Citra saat menyanyikan Hari Raya Natal: Malam, bikin seisi gereja jadi hening dan tenang. Suasana syahdu dan sangat magis
6. Tidak pakai jubah saat jadi pemazmur karena setelah bertugas Citra tidak duduk di samping lektor. Citra kembali duduk bersama jemaat umum lainnya
7. Ibadah Malam Misa Natal 2025 dijalani dengan penuh suka cita oleh Citra bersama keluarga yang hadir di gereja tersebut
8. Kembali dipercaya untuk menjadi pelayan umat, Citra sangat berterimakasih bisa menjadi bagian dari perayaan Hari Lahirnya Yesus Kristus
9. Sebagai penyanyi, tujuan Citra kali ini bukan untuk mendapatkan pujian banyak orang melainkan memberikan pujian terbaik untuk Tuhan
Citra Scholastika merayakan Natal dengan bertugas sebagai pemazmur di malam Natal 2025. Mimbar Mazmur menjadi tempat pertama kalinya suara merdu Citra didengar oleh mereka yang bukan keluarga. Senangnya ia bisa jadi pelayan untuk jemaat geraja.
