Prediksi Pemenang Best New Artist Grammy 2025, Persaingan Ketat!

Best New Artist adalah 1 dari 4 kategori utama dalam Grammy Awards. Untuk kategori ini, Grammy bisa dibilang jarang blunder alias cukup jeli menilai musisi-musisi yang masuk daftar nominasi. Beberapa artis yang pernah meraih piala Grammy di kategori ini terbukti punya karier cemerlang. Sebut saja Sam Smith, Adele, Dua Lipa, Olivia Rodrigo, Megan Thee Stallions, dan Billie Eilish.
Sempat hanya 5 nomine per tahun, sejak 2019, jumlah nominenya ditambah jadi 8. Bikin persaingan makin ramai dan seru. Tahun ini Grammy memilih Sabrina Carpenter, Chapell Roan Shaboozey, Benson Boone, Teddy Swims, Raye, Doechii dan Khruangbin. Kira-kira siapa yang berpotensi menang?
1. Kuda hitam: Khruangbin, Teddy Swims, dan Benson Boone

Dari 8 nomine, Khruangbin, Teddy Swims, dan Benson Boone bisa dibilang kuda hitam. Mereka gak kalah secara kualitas, tetapi karena kategori ini juga dinilai dari pengaruh si musisi terhadap perkembangan budaya pop dunia. Ini yang mungkin membuat ketiga musisi ini belum bisa masuk daftar favorit.
Dari segi genre, hanya Benson Boone yang bergelut di genre pop. Sementara Khruangbin lebih ke funk-eksperimental dan Teddy Swims memadukan country dengan pop-soul. Meski genre bukan lagi isu pada era kontemporer, harus diakui sepanjang sejarahnya Grammy lebih sering menganugerahkan piala di kategori Best New Artist pada musisi pop dan R&B.
2. Berpotensi mengejutkan: Raye, Shaboozey dan Doechii

Naik kelas dari kuda hitam, tiga musisi lain sepertinya bisa diklasifikasikan dalam daftar musisi pendatang baru yang berpotensi mengejutkan. Ketiganya datang dari genre rap dan R&B dan cukup besar pengaruhnya dalam skena musik masa kini. Ketiganya punya keunikan yang tak terbantahkan.
Raye adalah pencerita ulung yang lagu-lagunya relevan dengan keresahan anak muda masa kini. Sementara, Shaboozey berhasil membuat perpaduan rap/hiphop dengan country yang mengingatkan kita pada keunikan Lil Nas X. Di sisi lain, Doechii adalah tipe rapper perempuan yang suka bikin lagu-lagu bernada protes dan provokatif.
3. Kandidat kuat: Sabrina Carpenter dan Chappell Roan

Meski semua nama-nama tadi unik, gak ada yang bisa membantah superioritas dua penyanyi pop Gen Z, Sabrina Carpenter dan Chappell Roan. Nama mereka sudah diprediksi bakal ada dalam daftar nominasi Best New Artist Grammy 2025 dan benar adanya. Mengusung genre pop, keduanya dengan mudah menembus ranah mainstream lewat single hits masing-masing.
Carpenter lewat "Espresso," Please Please Please," dan "Juno", sementara Chappell Roan lewat "Good Luck, Babe!" dan "HOT TO GO." Masih susah buat memprediksi siapa yang lebih layak. Melihat penerimaan audiens dan popularitas Sabrina Carpenter yang makin cemerlang selama tur dunianya, sepertinya sang musisi berbadan mungil itu punya kans menang tipis tahun ini.
Namun, tak menutup kemungkinan yang menang justru bukan dua artis teratas ini. Masih ada beberapa bulan sebelum Grammy Awards 2025 diadakan. Kamu punya prediksi sendiri? Coba bagikan di kolom komentar, ya!