Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Puncaki Box Office, 5 Alasan Film Korea Mogadishu Layak Ditonton

cuplikan film Korea 'Escape from Mogadishu' (instagram.com/lotteent.movie)

Bagi para pencinta film Korea, pasti tahu dong tentang film Mogadishu? Ya, film dengan judul lengkap Escape From Mogadishu ini menjadi salah satu film populer di Negeri Ginseng saat ini. Bahkan menurut laporan Komite Promosi Film Korea Selatan, film ini masih berada di puncak box office selama 13 hari berturut-turut dengan jumlah kurang lebih 1,7 juta penonton.

Dengan sebanyak itu, semakin membuat penasaran bagi siapa pun yang belum menontonnya. Nah, untuk menambah 'keyakinan' akan film ini, berikut beberapa ulasan yang menunjukkan bahwa film ini memang layak ditonton.

1. Alur cerita yang menarik

Film ini menceritakan mengenai para staf kedutaan Korea Selatan dan Korea Utara yang harus meloloskan diri dari perang saudara Somalia tahun 1990an. Keduanya harus mengesampingkan fakta negara mereka yang memang bermusuhan demi bertahan hidup. Dari alurnya saja sudah membuat penasaran, siapa nih yang minat? 

2. Berdasarkan kisah nyata

Bukan hanya fiksi belaka, film ini memang diambil kisah nyata. Usai Presiden Siad Barre lengser tahun 1991, Somalia mengalami kekosongan pemerintah saat itu dan terjadi perang dimana-mana. Nah, pada saat itu pula kedutaan Korsel dan Korut pun bekerja sama untuk melarikan diri dari negara tersebut.

3. Akting para pemain

potret Jo In Sung dalam still cut film "Escape From Mogadishu" (instagram.com/iokcompany)

Akting dari para pemain pun patut diacungi jempol. Dibintangi aktor papan atas Jo In Sung, Koo Kyu Hwan, Jung Man Sik dan pemain lainnya, memiliki akting yang tidak perlu diragukan lagi. Apalagi mereka berpengalaman di dunia akting sudah lama dan kerap mendapat apresiasi.

4. Biaya produksi yang fantastis

Untuk menambah kesan yang luar biasa, film ini melakukan syuting di negara Maroko agar bernuansa seperti Somalia. Maka tak heran jika film ini membutuhkan biaya yang sangat besar. Dexter Studio selaku rumah produksi telah mengeluarkan biaya yang fantastis, yakni senilai 24 miliar won Korea atau setara dengan Rp 301,4 miliar. Wow! 

5. Bernuansa islami

Salah satu hal yang menarik lainnya yakni film ini memiliki nuansa islami. Seperti diketahui, mayoritas penduduk dari Somalia beragama Islam, jadi tak heran jika film ini menunjukkan sisi itu. Bahkan dalam beberapa scene terdapat nuansa Islam seperi adanya kumandang azan.

Itulah beberapa alasan film ini jadi salah satu yang direkomendasikan. Bagaimana menurut kalian? Minat nonton?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ardianingsih
EditorArdianingsih
Follow Us